6 Korban Kebakaran Gudang Kimia Dirawat di RSUD dr Soetomo Surabaya, 3 Luka Bakar di Atas 50 Persen

SURYA.co.id, SURABAYA - Sebanyak enam korban insiden kebakaran pabrik tiner di Jalan Kalianak Surabaya dirawat intensif di RSUD dr Soetomo.

Tim ambulans TGC (Tim Gerak Cepat) Siola Surabaya, Eko Prasetyo, menceritakan mengevakuasi salah seorang korban bernama Handoyo.

Sampai di Puskesmas Morokrembangan, Eko melihat Handoyo terbaring di lantai beralas matras.

Alasan korban harus terbaring di lantai karena tubuhnya panas bila harus berada di kasur medis.

"Tangan dan kaki korban melepuh. Ditambah lagi, mulut dan hidung korban terpasang selang. Kami kemudian langsung angkut. Syukurnya jalan cukup lenggang, tidak sampai 15 menit sampai di RSUD dr Soetomo," ujar Eko.

Sedangkan dua korban lain bernama Yulina Tanaka dan Heru Prasetyo datang ke Puskesmas Morokrembangan diantarkan warga.

Keduanya kemudian segera dibawa petugas Palang Merah Indonesia (PMI) ke RSUD dr Soetomo.

Ketiganya mengalami luka bakar di bagian kepala, tangan, dan kaki.

Meski begitu, kondisi ketiganya sadar.

Mereka masih bisa membahasi tubuhnya sendiri menggunakan air dari botol.

Malam itu sanak saudara para korban berkumpul di RSUD dr Soetomo.

Handoyo dan Yuliana ternyata pemilik pabrik tersebut, sedangkan Heru Prasetyo merupakan karyawan.

Petugas TRC lain, Ardi Priyanto, mendapat kabar dari petugas medis kalau luka tiga korban cukup serius.

"Informasinya luka bakar 70 persen," ucap Ardi.

Selain itu, ada tiga orang lain yang turut jadi korban, yakni M Ibrahim, Syaiful Karim, Budi.

Status luka yang dialami tiga korban ini ringan.

Diketahui tiga orang ini merupakan pekerja Handoyo dan Yuliana.