Kampanye Pemilu 2024 Belum Genap 2 Pekan, Bawaslu Gresik Catat Ada 732 APK Melanggar Aturan

SURYA.CO.ID, GRESIK - Kampanye Pemilu 2024 belum genap dua pekan berjalan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Gresik mencatat sudah ratusan Alat Peraga Kampanye (APK) yang melanggar ketentuan atau aturan.

"Kegiatan kampanye paling banyak adalah pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK), ada sebanyak 732 APK yang melanggar ketentuan," ujar Koordinator Divisi Pencegahan, Humas dan Parmas Bawaslu Gresik, Habiburrahman, Senin (11/12/2023).

Hal ini, berdasarkan hasil pengawasan pelaksanaan tahapan kampanye Pemilu 2024 periode 28 November - 10 Desember 2023 oleh Bawaslu Kabupaten Gresik.

Diketahui, jumlah pemberitahuan aktifitas kampanye sebanyak 21 kali. Metode kampanye yang dipilih kebanyakan tatap muka.

Habiburrahman mengatakan, masih ditemukan peserta Pemilu/tim sukses/pelaksana kampanye yang tidak melampirkan surat pemberitahuan kampanye kepada Bawaslu.

Peserta Pemilu belum memaksimalkan masa kampanye dan minimnya sosialisasi yang dilakukan oleh (KPU).

Pihaknya, lanjut Habiburrahman, mengimbau kepada para peserta Pemilu agar memanfaatkan tahapan, atau masa kampanye secara maksimal dengan tetap mentaati tata cara dan prosedur pelaksanaan kampanye.

KPU Gresik agar lebih menggiatkan sosialisasi kepada pemilih, peserta Pemilu dan jajarannya.

"Mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam mengawasi pelaksanaan kampanye, apabila diketahui ada dugaan pelanggaran jangan ragu menghubungi Bawaslu di semua tingkatkan atau melalui hotline Bawaslu dan Media Bawaslu Kabupaten Gresik," pungkasnya.