Peringatan Hari Pahlawan, Solidaritas Seniman Jawa Timur Gelar Konser Amal di Gempol Pasuruan

SURYA.CO.ID, PASURUAN - Ratusan seniman dan musisi se -Jawa Timur menggelar konser amal di Wisata Transit Sumber Air Panas Wong Kepulungan, Kecamatan Gempol, Jumat (10/11/2023).

Acara amal dan solidaritas seniman Jawa Timur ini digelar dalam rangka memperingati Hari Pahlawan dan untuk mengenang jasa - jasanya untuk kemerdekaan.

Konser amal ini juga dilakukan untuk memberikan dukungan sekaligus support kepada seniman dan musisi yang sedang mendapatkan musibah, yakni sakit.

Sehingga, konser amal ini juga dibuka open donasi. Siapapun yang hadir dalam acara ini atau pengunjung wisata air panas bisa menyalurkan sumbangannya.

Hasil dari open donasi ini nantinya akan disumbangkan penuh kepada seniman dan musisi yang sedang membutuhkan bantuan atas sakit yang dideritanya.

Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Sudiono Fauzan ambil bagian dalam konser amal ini. Politisi muda PKB ini ikut serta memberikan donasi untuk membantu seniman.

Dalam kesempatan ini, Mas Dion, sapaan akrab pria yang juga Sekretaris DPC PKB memberikan donasi sebesar Rp 5 juta untuk donasi kepada musisi dan seniman yang sakit.

Kepada Surya, Mas Dion mengaku mengapresiasi dan mensupport penuh acara sosial dan solidaritas untuk seniman dan musisi yang sedang membutuhkan.

“Saya berharap, acara - acara seperti ini terus dilakukan. Karena ini memberikan dampak yang baik dan memberikan support kepada yang lainnya,” katanya.

Disampaikan dia, momentum konser amal solidaritas seniman jawa timur ini memang digelar bertelata dengan hari Pahlawan.

“Saya melihat seniman dan musisi Jatim ini bisa memberikan rasa empati dan solidaritas musisi yang terkena musibah dengan menggalang dana,” terangnya.

Menurut Mas Dion, kegiatan sosial ini sungguh sangat mulia sekali karena berangkat dari kepedulian dan rasa persaudaran sesama musisi dan seniman.

“Saya kira, makna hari pahlawan hari ini adalah bagaimana sebagai pribadi, komunitas sosial bisa memberi manfaat ke masyarakat dan lingkungan sekitar,” paparnya.

Dia menyebut, jika dulu, pahlawan itu perang melawan penjajah untuk merebut kemerdekaan. Tapi, pahlawan zaman sekarang bagaimana bisa bermanfaat untuk sekitar.

“Banyak saudara - saudara kita yang membutuhkan bantuan, sehingga kita perlu meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk membantu sesama,” jelasnya.