Berita Surabaya
Mahasiswa Unesa Mengajar Mantan Anak Jalanan Di UPTD Kampung Anak Negeri Surabaya
Mahasiswa sosiologi Universitas Negeri Surabaya mengajar mantan anak jalanan dan terlantar yang ditempatkan di Unit Pelaksana Tugas Dinas (UPTD) Kampu
SURYA.co.id, Surabaya - Mahasiswa sosiologi Universitas Negeri Surabaya mengajar mantan anak jalanan dan terlantar yang ditempatkan di Unit Pelaksana Tugas Dinas (UPTD) Kampung Anak Negeri, di Jl Wonorejo Timur No.130 Kecamatan Rungkut, Surabaya Jumat 3 November 2023.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh mahasiswa Unesa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Prodi Sosiologi dengan menggandeng Dinas Sosial Kota Surabaya.
Kegiatan pengabdian yang mereka lakukan adalah memberikan pendidikan karakter kepada anak-anak binaan yang ditempatkan di UPTD Kampung Anak Negeri Surabaya. Mereka membagi anak-anak di sana menjadi beberapa kelompok supaya lebih mudah diajari. Materi yang diberikan ditampilkan melalui video agar anak-anak di sana tidak bosan. Setelah itu anak-anak binaan tersebut harus mempraktikkan apa yang sudah diajarkan oleh kakak-kakak Mahasiswa Unesa.
Menurut Adza Billa selaku ketua Pelaksana dari kegiatan ini mengatakan bahwa yang mereka ajarkan di sini adalah penggunan 4 kata ajaib, yaitu maaf, tolong permisi, dan terima kasih. Penggunaan 4 kata tersebut penting dan basic dalam kehidupan sehari-hari.
"Jadi pada awalnya aku memang ingin mengajar sesuatu yang beda, yaitu pelajaran yang jarang di dapatkan di sekolah. Saat itu aku merasa bahwa beberapa orang masih malu untuk bilang maaf atau terima kasih, padahal menurutku kata-kata itu udah basic banget. Oleh karena itu aku memutuskan untuk mengajarkan 4 kata ajaib yaitu maaf, tolong, permisi, dan terima kasih kepada anak-anak binaan di sini" Ujarnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh 26 anak binaan yang ditempatkan di Unit Pelaksana Tugas Dinas Kampung Anak Negeri Kota Surabaya. Anak-anak yang ditempatkan di sini berusia 10-15 tahun.
Anak-anak yang ditempatkan di sini merupakan anak-anak yang memiliki masalah baik secara sosial maupun ekonomi. Mereka dulunya mantan anak jalanan dan terlantar yang diberikan pelayanan sosial oleh dinas sosial kota surabaya. Di sini mereka akan diberikan tempat tinggal yang layak dan dibina dengan pendidikan psikis dan spiritual.
Bledheg Sangheta, salah satu pendamping di UPTD Kampung Anak Negeri mengatakan bahwa anak-anak yang ditempatkan di sini adalah mantan anak jalanan atau terlantar yang disuruh ngemis, dan anak broken home yang memang memiliki masalah keluarga. Di sini mereka sudah memiliki jadwal kegiatan rutin mulai pagi sampai malam. Jadi kegiatan yang diadakan oleh mahasiswa Unesa ini bisa menjadi refreshing agar anak-anak di sana tidak jenuh dengan jadwal yang monoton.
"Anak-anak di sini sudah ada rundown acara dari pagi sampai malam Mas. Memang masalah terbesar yang dihadapi anak-anak di sini yaitu kebosanan. Jadi kegiatan yang diadakan oleh mahasiswa Unesa ini bisa menjadi variasi bagi anak-anak agar tidak jenuh karena kegiatan yang monoton. Mereka juga pasti senang karena dibawain jajan dan hadiah" Ujarnya.
Berita Surabaya Hari Ini: Peluncuran Koperasi Digital, Jadwal Commuter Line yang Baru |
![]() |
---|
Berita Surabaya Hari Ini: Golkar Buat Lomba Cipta Oleh-oleh, Investasi Mulai Naik, Prestasi Pelajar |
![]() |
---|
8 Landmark dan Ikon Budaya Kota Surabaya, Daya Tarik Wisata Ibu Kota Jawa Timur |
![]() |
---|
Rute dan Lokasi Parkir Parade Surabaya Vaganza, Hari Ini 25 Mei 2025 Mulai Pukul 13.00 WIB |
![]() |
---|
Patuhi Larangan Wisuda SMA/SMK di Jatim, Ini Cara Sederhana SMAN 2 Surabaya Rayakan Kelulusan Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.