Piala Dunia U17 2023
Alasan Timnas U-17 Indonesia Latihan Malam Hari Jelang Lawan Ekuador
Timnas U-17 Indonesia terus menggeber persiapan di Surabaya jelang tampil di Piala Dunia U-17 2023. Skuad Garuda Muda sudah menggelar lathan malam
SURYA.co.id | SURABAYA - Timnas U-17 Indonesia terus menggeber persiapan di Surabaya jelang tampil di Piala Dunia U-17 2023. Skuad Garuda Muda sudah menggelar lathan untuk menyambut event yang bakal dimulai pada 10 November 2023.
Timnas U-17 Indoensia sudah mendaratkan kakinya di Surabaya, pada Jumat (3/11/2023) lalu. Sebanyak 21 diboyong pelatih Bima Sakti guna mengikuti turnamen yang diiukuti 24 tim ini.
Bima Sakti membawa pasukannya menjalani latihan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (5/11/2023) malam. Ini merupakan latihan perdana bagi Muhammad Iqbal Gwijangge dkk setelah tiba di Kota Pahlawan.
Dipilihnya latihan pada malam hari, Bima Sakti punya alasan kuat.
"Ya, kami sengaja mengambil (waktu) malam hari, karena nanti di tanggal 10 (November) kami akan bertanding di malam hari. (Oleh karena itu) di tanggal 6 sampai 9 November kami juga ambil (latihan) malam hari untuk penyesuian dengan cuaca di sini," sebut Bima Sakti dikutip dari laman PSSI.
Timnas U-17 Indonesia tergabung di Grup A untuk Piala Dunia U-17 2023. Garuda Muda akan menghadapi Ekuador, Panama dan Maroko di Stadion gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya pada babak penyisihan grup.
Indonesia akan mendapat ujian pertama Piala Dunia U-17 2023 dengan melawan Ekuador pada Jumat (10/11/2023), kemudian berlanjut menghadapi Panama pada 13 November 2023 ) dan pada meladeni Maroko pada laga terakhir, Kamis (16/11). Semua laga itu akan kick off pukul 19.00 WIB.
"Saya pikir para pemain bisa dengan cepat beradaptasi," terang Bima Sakti.
Bima Sakti mengatakan, para pemain Timnas U-17 Indonesia harus beradaptasi dengan kondisi cuaca di Surabaya dan sekitarnya yang cukup panas.
Eks pemain Timnas Indoensia itu berharap, masyarakat Indonesia memberi dukungan dan doa kepada Timnas U-17 Indonesia.
"Harapannya pemain bisa tampil lepas dan mohon dukungan juga buat masyarakat pencinta sepak bola di Indonesia untuk mendukung kami," harap Bima Sakti.
Sebelumnya, Timnas U-17 Indonesia menjalani pemusatan latihan dan uji coba di Jerman sebagai bagian persiapan menyambut Piala Dunia U-17 2023.
Saat melakukan persaian di Jerman, Timnas U-17 Indonesia beranggotakan 30 pemain. Begitu jelang berangkat ke Surabaya, Bima Sakti melakukan pengurangan jumlah jadi 21 pemain.
"Komunikasi (pemain) lebih mencair. Mereka bisa lebih komunikasi karena mungkin sebelumnya mereka berpikir terpilih apa tidak. Jadi secara psikologis, mereka lebih enjoy dan lebih bisa berkomunikasi dengan sesama pemain," terangnya.
Bocah Surabaya Merajut Mimpi dan Belajar dari Piala Dunia U-17 2023 untuk Jadi Pemain Internasional |
![]() |
---|
Pengamat Bola Ronny Tanuwijaya Nilai Indonesia Dapat Pelajaran Berharga dari Piala Dunia U17 2023 |
![]() |
---|
Piala Dunia U17 2023, Mantan Kapten Timnas Indonesia Beri Pesan untuk Pembinaan Pemain Muda |
![]() |
---|
Piala Dunia U-17 Jadi Berkah dan Pelajaran Pengembangan Sepak Bola Usia Muda Jatim |
![]() |
---|
Piala Dunia U-17 Bisa Tingkatkan Perekonomian Surabaya, Pakar Ekonomi Sebut Ada Juga Tantangannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.