Ayah dan Anak Tewas Membusuk
Kondisi Bos Travel Umrah Sebelum Ditemukan Tewas Bareng Anak di Koja, Sempat Mengeluh ke Keluarga
Begini kondisi bos travel umroh, Hamka Rusdi (50), sebelum ditemukan tewas bersama anaknya di Koja, Jakarta Utara, Sabtu (28/10/2023).
Penulis: Arum Puspita | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID - Terungkap kondisi bos travel umroh, Hamka Rusdi (50), sebelum ditemukan tewas bersama anaknya di dalam rumah di Jalan Balai Rakyat V Nomor 12, RT 006, RW 003, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Sabtu (28/10/2023).
Kondisi terakhir Hamka diungkap orang-orang di sekitar lingkungan rumahnya.
Fitra (36), yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang menceritakan percakapan terakhirnya dengan Hamka sekitar awal Oktober 2023.
Saat itu Fitra sedang berdagang di samping rumah Hamka. Ia pun heran melihat kondisi Hamka yang terlihat lemas.
Baca juga: Fakta Lengkap Menantu Dibunuh Mertua di Pasuruan: Sempat Video Call Ibu, Ini Ucapan Terakhirnya
"Saya sempat tanya, 'Pak Hamka, kok tumben lemes amat?'" kata Fitra, dikutip dari Kompas.com, Selasa (31/10/2023).
Dalam percakapan itu Hamka mengaku bahwa dirinya sedang kurang sehat. Setelah percakapan singkat dan membeli dagangan Fitra, Hamka langsung masuk ke rumah.
"Semenjak itu, kirain saya pergi orangnya. Ya sudah, enggak kepikiran dia ada di rumah," tutur Fitra.
Mengeluh Sakit Tenggorokan
Terpisah, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Gidion Arif Setyawan mengatakan, Hamka sempat mengeluh sakit tenggorokan sebelum akhirnya ditemukan tewas di rumahnya.
"Penelusuran jejak gadget sebelumnya, komunikasi antara H dengan keluarganya ada menyebut keluhan tentang sakit tenggorokan yang dia keluhkan," ujar Gidion, Senin (30/10/2023).
Meski begitu, Gidion belum bisa memastikan apakah keluhan Hamka terhadap keluarganya itu berkaitan dengan penyebab kematian.
Pada tubuh Hamka tidak ditemukan luka terbuka atau sayatan. Namun, ada darah di dekat jasad ayah dua anak itu.
"Pada kasat mata, pada tubuh H tidak ditemukan luka terbuka. Pun ada darah di sekitar jasadnya. Tapi tidak ditemukan luka terbuka," kata Gidion.
Beli obat di warung kelontong
Sebelum ditemukan tewas, Hamka juga sempat membeli obat di warung kelontong milik Dila (35). Menurut pemilik warung, Hamka mengeluhkan sakit pada kepalanya.
"Enggak sering sih (beli obatnya), terakhir itu saja. Yang sebelum ini. Mintanya beli obat sakit kepala," ungkap Dila saat ditemui Kompas.com, Rabu (1/11/2023).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.