Pilpres 2024

VIRAL Gibran Rakabuming Datangi Pendemo 'Politik Dinasti' yang Tak Tahu Apa-apa, Ini Koordinatornya

Terungkap sosok koordinator pendemo Gibran Rakabuming Raka yang beraksi di depan rumah dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung.

Editor: Musahadah
kolase tribun solo
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming saat mendatangi massa yang berdemonstrasi di depan rumah dinasnya, jelang putusan MK soal batas usia capres-cawapres, Senin (16/10/2023). 

"MK putusannya di MK tanya penggugatnya atau tanya ke pakar hukum," terangnya.

Ada pula ramai plesetan Mahkamah Konstitusi menjadi Mahkamah Keluarga.

Gibran pun mengimbau agar tidak perlu membuat plesetan agar masyarakat tidak resah.

"Tidak ada tanggapan. Tidak perlu dipleset-plesetkan seperti itu. Nanti warga resah," jelasnya.

Sidang putusan MK pun diwarnai sejumlah penolakan. Namun Gibran mengaku tidak mengikuti gugatan ini.

"Ini lho fokus pembangunan ini lho. Aku nganti ra nggagas ditolak apa diterima. Lagi ngerti aku nek ditolak," terangnya.

Lalu, siapa sebenarnya koordinator aksi demo tersebut?

Dikutip dari Tribun Solo, wakil koordinator aksi ini bernama Joko Suranto (56).

Joko enggan mengungkap tujuan berkumpulnya masa di depan rumah dinas Gibran Rakabuming Raka tersebut.

Namun demikian, Joko meminta pemangku pemerintahan menjawab sendiri atas aksi massa tersebut.

"Ya karena aksi kita ya sesuai dengan moto istilahnya topo bisu, aku nggak bisa memberi tahu atau mengarang apa-apa," terang Joko saat ditemui usai aksi.

"Ya terima kasih kepada pimpinan kota solo. Jadi kami tidak bisa apa-apa, jadi sesuai moto tadi tetap kita tidak ada tendensi apa-apa, cuma ya kita orang Jawa, topo bisu biar istilahnya pimpinan-pimpinan kita yang tahu, yang menjawab. Untuk ini tidak ada yang lain, cuma topo bisu," sambungnya.

Meski tidak menjawab secara gamblang, Joko menjelaskan massa ingin Solo tetap damai dan tentram.

"Mungkin ada kaitannya (prihatin dengan kondisi negara), kita topo bisu. Jadi tidak ada tendensi kemana-mana, cuma mungkin sedikit banyak mengingatkan kepada pimpinan di Solo supaya Kota Solo tetap damai, tentram gitu lho," urainya.

"Jadi masyarakat tidak butuh apa-apa, masyarakat itu butuhnya damai, gitu aja," imbuh Joko.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved