Berita Lumajang
Pengembangan Pertanian Organik di Lumajang Sangat Potensial, Tetapi Kurang Diminati Pasar Lokal
Arif menambahkan, penanaman padi secara organik punya keunggulan jangka panjang sebab padi organik tidak menggunakan pupuk kimia
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, LUMAJANG - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Lumajang menyebut beras organik punya potensi ekonomi lebih tinggi namun kurang diminati masyarakat. Hal itu diakui Kepala Bidang Tanaman Pangan DPKP Kabupaten Lumajang, Arif Budiman.
Arif mengatakan, harga beras organik saat ini mencapai Rp 20.000 per KG. "Antusiasme petani dalam menanam beras organik sejatinya masih tinggi. Mereka menyasar pangsa pasar dari luar Kabupaten Lumajang, kota-kota besar karena permintaan lebih tinggi," kata Arif, Minggu (15/10/2023).
"Produktifitas padi organik mencapai lebih dari 9 ton. Sejauh ini lahan padi organik mencapai kurang lebih 23 hektare. Nantinya akan ada 53 hektare lagi yang akan dikonversi menjadi lahan padi organik," tambah Arif.
Ia tidak menjelaskan mengapa beras organik yang terbukti lebih sehat kurang diminati masyarakat. Sebaliknya, beras hasil pertanian umum yaitu memakai pupuk kimia, tetap menjadi pilihan di pasaran.
Arif menambahkan, penanaman padi secara organik punya keunggulan jangka panjang. Sebab padi organik tidak menggunakan pupuk kimia yang harganya cenderung fluktuatif.
Karena itulah penggunaan pupuk organik padat jadi tumpuan utama sektor pertanian organik. Meski hasil yang ditunjukkan tidak sebagus pupuk kimia, penggunaan pupuk organik disebut lebih ramah lingkungan dan hasil pertaniannya lebih sehat.
"Masih banyak petani yang bertahan menanam padi organik. Tetapi memang perkembangannya belum pesat karena sertifikasi lahan organik ini cukup mahal yakni Rp 18 juta per 5 hektare," ujarnya. ****
potensi pertanian organik di Lumajang
beras organik kurang diminari pasar lokal
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP)
DPKP Lumajang
beras organik lebih sehat tanpa pupuk kimia
Selama 2024, Satlantas Polres Lumajang Sebut Tingkat Kecelakaan Lalu Lintas Menurun |
![]() |
---|
Pemkab Lumajang Gaet Belasan Penghargaan Selama 2024, Pj Bupati Indah Wahyuni: Bukan Karena Saya |
![]() |
---|
Temuan 7.199 Rokok Ilegal di Lumajang Akan Dimusnahkan Bea Cukai Probolinggo |
![]() |
---|
Produk Petani Pisang di Lumajang Diminati Perusahaan Besar, Kini Rutin Pasok Pasar Nasional |
![]() |
---|
Produk Petani Pisang di Lumajang Pasok Pasar Nasional, Diminati Perusahaan Besar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.