Berita Viral

SOSOK Kapolda Sumut yang Dicatut Pria Sok Koboi Tembakkan Pistol Depan Banyak Orang, Karir Moncer

Inilah sosok Kapolda Sumatera Utara (Sumut) kini diisi oleh Irjen Agung Setya Imam Effendi, yang dicatut seorang pria saat beraksi koboi tembakkan pis

Editor: Musahadah
kolase tribun medan/instagram
Ruslan, pria sok koboi yang tembakkan pistol ke banyak orang sambil mencatut Kapolda. 

SURYA.CO.ID - Inilah sosok Kapolda Sumatera Utara (Sumut) kini diisi oleh Irjen Agung Setya Imam Effendi, yang dicatut seorang pria saat beraksi koboi tembakkan pistol di hadapan banyak orang.

Aksi koboi pria bernama Ruslan di sebuah gudang di Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utaea, pada Selasa (3/10/2023), itu viral di media sosial.

Dalam video viral itu tampak Ruslan mengamuk karena digeruduk oleh banyak orang yang merupakan pekerjanya.

Karena merasa terancam, ia langsung mengeluarkan senjata api dan berteriak bahwa senpi tersebut didapatkannya dari Kapolda.

Ia sempat menembakkan pistolnya ke langit-langit ruangan.

Baca juga: VIRAL Wajah Pengantin Wanita Bonyok karena Kecelakaan Jelang Nikah, Disulap MUA Pakai Cara Cerdik

Ketua RT tempat kejadian, Rudi, menceritakan aksi koboi yang dilakukan Ruslan terjadi pasa Selasa sore.

"Jadi pada awalnya saya posisi di rumah, dapet telepon dari Kadus bahwa informasinya ada penembakan," kata Rudi kepada Tribun Medan, Rabu (4/10/2023).

Rudi pun langsung menuju lokasi setelah mendapatkan kabar tersebut.

"Setelah saya telusuri rupanya di Jalan Gereja, di suatu gudang sebelah kiri kalau kita masuk dari sini, nomor 988," sebutnya.

Setibanya di lokasi, Rudi melihat ada puluhan orang memakai seragam Serikat Pekerja Transportasi Indonesia (SPTI) di depan gudang.

Ia bersama Babinsa pun langsung masuk ke dalam untuk mencari tahu apa yang terjadi.

"Kita masuk ke lokasi, dan masuk ke ruangan tempat letusan senjata api itu."

"Sempat saya lihat juga kondisi dinding yang bekas kena peluru, cuman saya nggak sempat hitung berapa lubang, pokoknya lebih dari satu," ujarnya.

Tak lama, datang dua unit mobil polisi dan mengamankan pelaku dari lokasi.

Ia mengatakan, dari informasi yang ia terima, aksi tersebut terjadi karena ada permasalahan PHK sepihak.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved