SOSOK Silvio Escobar Striker Persela yang Kolaps saat Lawan Persekat Tegal, Dokter Meminta Doa

Inilah sosok Silvio Escobar, striker Persela Lamongan yang sempat mengalami kolaps saat melawan Persekat Tegal, Senin (25/9/2023).

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Adrianus Adhi
Kolase Surya.co.id
Update kondisi Silvio Escobar setelah mengalami kolaps saat melawan Persekat Tegal. 

SURYA.CO.ID - Inilah sosok Silvio Escobar, striker Persela Lamongan yang sempat mengalami kolaps saat melawan Persekat Tegal, Senin (25/9/2023).

Silvio Escobar dikabarkan sempat mengalami kolaps saat melawan Persekat Tegal pada menit akhir laga.

Disebutkan, Silvio Escobar tak sadarkan diri setelah bertabrakan dengan pemain Persekat Tegal.

Saat Silvio Escobar tak sadarkan diri, permainan yang memasuki menit ke-90+3 itu sempat berhenti sementara.

Sebelum dibawa ambulans ke rumah sakit terdekat, pemain Persela Lamongan dan Persekat Tegal sempat mengerubungi Silvio Escobar guna melihat keadaannya.

Dokter tim Persela, Tsalis Fithrony menuturkan bahwa kondisi terkini Silvio Escobar sudah sadar.

"Papa Silvio Escobar aman, sehat. Mohon doanya semua," tulis Tsalis, melansir Tribun Banyumas.

Update kondisi Silvio Escobar setelah mengalami kolaps saat melawan Persekat Tegal.
Update kondisi Silvio Escobar setelah mengalami kolaps saat melawan Persekat Tegal. (Kolase Surya.co.id)

Dikutip berbagai sumber, Silvio mengalami cedera di leher dan harus mendapatkan perawatan.

Dalam tayangan ulang pertandingan, Silvio mengalami benturan di leher.

Lalu, seperti apa sosok Silvio Escobar?

Melansir Wikipedia, Silvio Escobar merupakan pemain asal Paraguay.

Dia debut di sepak bola Indonesia pada 2014 lalu bersama Persepam Pamekasan. Bahkan, pada debutnya itu, Silvio Escobar berhasil mencetak gol meski tetap kalah melawan Arema.

Pada 2017, Escobar bergabung dengan Perseru Serui, yang saat itu masih dalam tim Liga 1. Lima hari setelah menandatangani kontrak, Silvio Escobar berhasil mencetak satu gol.

Pada 2019, Silvio Escobar bergabung dengan Persija Jakarta selama satu musim.

Escobar kemudian dipinjamkan ke PSIS Semarang dan berhasil mencetak dua gol selama 15 kali laga.

Di tahun berikutnya, Silvio Escobar bergabung dengan TIRA-KABO dan berhasil mencetak satu gol.

Masih di tahun yang sama, Escobar kemudian dipinjamkan ke PSMS Medan, yang saat itu berada di kasta kedua Liga Indonesia.

Di tahun selanjutnya, Silvio Escobar bergabung dengan Madura United.

Tak lama setelahnya, dia berpindah ke Semen Padang dan kemudian ke Persela Lamongan.

Silvio Escobar menikah dengan Warga Negara Indonesia pada 2016 lalu yakni, Merry Marsita, dan mendapat kewarganeraan Indonesia.

Jalannya Pertandingan

Tuan rumah Persekat unggul 1-0 atas Persela pada laga yang berlangsung di Stadion Mochtar Pemalang.

Gol Persekat diciptakan di menit awal yakni menit keempat.

Sang striker Persekat, Kahar Kalu berhasil menciptakan gol usai menerima umpan dari luar kotak penalti.

Posisi Kahar sudah terjatuh, namun karena ngeyel, striker Persekat ini berhasil menendang bola dalam situasi sulit.

Gol ini membuat Persekat unggul 1-0 atas tamunya.

Pada awal babak pertama kedua tim bermain saling menyerang.

Persekat bermain dengan pressing tinggi.

Tuan rumah Persekat mencetak gol cepat melalui Kahar Kalu pada menit 4.

Menit 25, bek Persela, Ikhwan Ciptadi melakukan pelanggaran hand ball.

Titik pelanggaran persis di luar garis kotak penalti.

Menit 26, tendangan set piece masih membentur pagar hidup.

Persekat lebih sering mengirim umpang panjanr ke arah kanan atau kiri pertahanan Persela yakni ke Aulia Hidayat.

Menit 30, Persela beberapa kali sempat mengurung pertahan Persekat yang dikomandoi Lokaev dan kawan-kawan.

Persekat sempat mendapatkan peluang, lagi-lagi melalui Kahar Kalu.

Kahar memenangkan sprint lari melawan dua pemain Persela.

Ia sempat melepaskan tembakan, namun masih bisa diblok kiper Persela, Yoga Triana.

Menit 35, Persekat melalui Fiwi memiliki peluang saat mempunyai kesempatan untuk melepaskan tembakan.

Kesempatan ini tercipta saat dia melakukan umpan satu dua dengan Kahar di kotak penalti.

Namun sayang, tendangan Fiwi Dwipan masih lemah dan bisa diantisipasi kiper Persela.

Menjelang babak pertama berakhir, pemain gaek Zulham Zamrun mengirimkan umpan matang ke depan gawang.

Pemain lain, Riski Boski berusaha mengejar bola namun tidak sampai.

Hingga babak pertama usai, skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Babak Kedua

Permainan pada babak kedua tidak berbeda jauh dengan babak pertama.

Kedua tim bermain ngotot.

Persekat yang sudah unggul juga terus mencari gol lagi.

Sementara, Persela berupaya mencetak gol penyeimbang.

Darah segar di lini depan Persela dimasukan Silvio Escobar.

Peluang demi peluang diciptakan kedua tim.

Menit 54, Kahar Kalu mencetak gol, namun dianulir karena hakim garis sudah menilai pemain dalam posisi offside.

Menit 64, Silvio Escobar memiliki peluang umpan bola datar dari Riski Boski.

Namun, bola yang ditendang Silvio masih menyamping.

Menit 69, bek Persela, Johny Campbel memiliki peluang di depan gawang Persekat.

Sayang tendangan masih lemah dan mudah ditangkap kiper Tedi Heri

Menit 88, Persekat memiliki peluang emas melalui Zidane untuk mencetak gol menggandakan keunggulan.

Tendangan kaki kiri Zidane masih lemah dan bisa ditangkap dengan mudah oleh kiper Persela.

Hingga akhir pertandingan, skor pertandingan tidak berubah, unggul tipis untuk kemenangan Persekat atas pemuncak klasemen, Persela Lamongan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved