Jaringan Narkoba Fredy Pratama

FAKTA LENGKAP Fredy Pratama Raja Narkoba Jaringan Terbesar Indonesia: Ganti Muka, Libatkan Selebgram

Inilah fakta lengkap Fredy Pratama, gembong narkoba jaringan internasional yang menjadi burinan Bareskrim Polri.

Editor: Musahadah
kolase instagram/istimewa/kompas.com
Fredy Pratama, gembong narkoba terbesar di Indonesia yang menjadi buron sejak 2014. Melibatkan selebgram top. 

Dari pengungkapan sindikat itu, setidaknya polisi telah menyita total Rp 10,5 triliun aset dan barang bukti selama periode 2020-2023.

"Nilainya cukup fantastis yaitu sekitar Rp 10,5 trilihn selama tahun 2020 sampai 2023," kata Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Wahyu Widada dalam konferensi pers di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta, Selasa (12/9/2023).

Adapun nilai tersebut merupakan akumulasi dari tindak pidana asal (TPA) yakni tindak pidana narkoba serta tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dilakukan para tersangka.

Wahyu merincikan sebanyak Rp 55,02 miliar aset disita dari kasus tindak pidana narkotika. Lalu, sebanyak Rp 111,83 miliar aset tanah dan bangunan di berbagai wilayah juga turut disita.

Kemudian, ada juga sebanyak aset yang sedang dikoordinasikan dengan pemerintah Thailand telah disita senilai Rp 273,43 miliar.

Lalu, sebanyak Rp 31,6 miliar uang tunai disita oleh Polres Bandara Soekarno Hatta.

Kemudian sebanyak 10,2 ton sabu yang dirupiahkan nilainya mencapai Rp 10,2 triliun, 116.346 butir ekstasi yang dirupiahkan mencapai Rp 63,99 miliar.

Wahyu menegaskan pihaknya turut menerapkan pasal tindak pidana narkoba dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) kepada para tersangka.

"Akan kita miskinkan dengan melakukan penyitaan terhadap aset-aset yang dimiliki khususnya yang berasal dari tindak pidana peredaran gelap narkoba dan diharapkan juga dengan diungkapnya sindikat ini, bisa mengurangi jumlah narkoba yang ada di Indonesia kemudian juga bisa memberikan efek jera kepada para pelaku ini," ucapnya.

4. Diduga sudah berganti wajah

Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dirtipidnarkoba) Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa menduga buronan Fredy Pratama sudah mengubah wajah dan identitas dirinya.

Adapun, Fredy adalah bandar besar sindikat peredaran gelap narkoba jaringan internasional yang berstatus buron sejak 2014.

“Ya ada kemungkinan dia mengubah wajah muka ya. Ya mau operasi plastik kita enggak tahu, dia mengubah identitas diri,” kata Mukti saat dikonfirmasi, Selasa (12/9/2023).

Mukti menekankan pihaknya hingga kini masih terus melakukan pencarian terhadap bandar besar sindikat narkoba itu.

“Ya kita maksimalkan juga, mohon doa restunya lah. Kan dia lokasinya bukan di Indonesia, di luar negeri,” ucapnya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved