Lirik Sholawat

Sholawat Fatih untuk Apa? Ini Sejumlah Keutamaan dan Cara Mengamalkannya

Sholawat Fatih artinya Sholawat pembuka. Seperti artinya salah satu keutamaan membaca Sholawat ini adalah dibukakan jalan mencapai hajatnya.

|
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
CANVA
Sholawat Fatih untuk apa? Ini sejumlah keutamaan dan cara mengamalkannya. 

Mengutip buku Sholawat Populer oleh Tuan Guru KH. Suhaidi Ghazali, M.Pd.I, Dr. Shabri Shaleh Anwar, M.Pd.I, terdapat beberapa cara mengamalkan Sholawat Fatih.

Salah satu cara mengamalkan Sholawat Fatih untuk melepaskan semua kesulitan, misalnya agar dapat segera membayar hutang, urusan yang sukar segera dapat solusinya, agar rizqinya lancar sebaiknya membaca sholawat ini shalawat secara rutin terutama pada tengah malam 100 kali selama 40 hari.

Atau lebih ampuh lagi, dibaca setiap hari tiap malam dengan cara shalat hajat dua rakaat, setelah salam hadiah fatihah kepada para Nabi, auliya', syuhada', ulama', ahli qubur yang mu'min, kemudian membaca Sholawat Fatih berikut:

Dalil Keutamaan Membaca Sholawat

Berikut hadist tentang keutamaan membaca Sholawat Nabi.

1. Diangkat derajatnya.

“Barang siapa di antara umatmu yang bershalawat kepadamu sekali, maka Allah menuliskan baginya sepuluh kebaikan, menghapuskan dari dirinya sepuluh keburukan, meninggikannya sebanyak sepuluh derajat, dan mengembalikan kepadanya sepuluh derajat pula’.” (HR Ahmad).

2. Dikabulkan doanya.

Rasulullah SAW bersabda, “Apabila salah seorang di antara kamu membaca shalawat, hendaklah dimulai dengan mengagungkan Allah Azza wa Jalla dan memuji-Nya. Setelah itu, bacalah shalawat kepada Nabi. Dan setelah itu, barulah berdoa dengan doa yang dikehendaki.” (HR Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi).

3. Dijanjikan pahala berlipat.

Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali.” (HR Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, dan Nasa’i).

4. Mendapatkan syafaat Nabi.

Dari Abdullah bin Umar, dia mendegar Rasulllah SAW bersabda, “Jika kalian mendengar azan, maka ucapkanlah seperti yang diucapkan muadzin, kemudian bershalawatlah kepadaku. Sesungguhnya orang yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali. Lalu, mintalah kepada Allah wasilah untukku karena wasilah adalah sebuah tempat di surga yang tidak akan dikaruniakan, melainkan kepada salah satu hamba Allah. Dan, aku berharap bahwa akulah hamba tersebut. Barang siapa memohon untukku wasilah, maka ia akan meraih syafaat.” (HR Muslim),

5. Dikumpulkan di Surga Bersama Nabi

Kelima, dikumpulkan di surga bersama Nabi. Rasulullah SAW bersabda, “Manusia yang paling berhak bersamaku pada hari kiamat ialah yang paling banyak membaca shalawat kepadaku.” (HR Tirmidzi).

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved