Pemilu 2024

PREDIKSI Rocky Gerung Soal Langkah AHY Setelah Ditinggalkan Anies Baswedan: Paling Mungkin ke PDI-P

Pengamat Politik Rocky Gerung membeberkan prediksinya terkait langkah AHY setelah ditinggalkan oleh Anies Baswedan.

Youtube
Rocky Gerung. Inilah Prediksi Rocky Gerung Soal Langkah AHY Setelah Ditinggalkan Anies Baswedan. 

"Paling mungkin adalah ke PDIP. Karena sudah ada semacam tanda-tanda awal dengan Puan."

"Ibu Mega sebetulnya, memutuskan, oke Prabowo sudah tidak bisa lagi berkoalisi, maka melirik lah ke Pak SBY kan. Pak SBY juga mempunyai kesempatan untuk menunjukkan tidak ada permusuhan dengan Ibu Mega, dari awal juga Pak SBY menterinya Ibu Mega," ujarnya.

Menurut Rocky Gerung, konflik Ketua Majelis Tinggi Demokrat SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) dan Megawati belasan tahun silam akan sirna jika Demokrat akan gabung PDIP pada Pilpres 2024 ini.

Titik temu antara Demokrat dan PDIP adalah kepentingan akan melawan Jokowi.

Sebab, Jokowi kerap diasosiasikan cawe-cawe menndukung pencapresan Prabowo Subianto.

"Jadi peristiwa yang lalu pasti akan dilupakan baik oleh Ibu Mega atau Demokrat, bila ternyata kepentingan politik antiJokowi terbentuk."

"Itu bisa terbentuk kalau PDIP merasa bahwa memang untuk melawan Prabowo diperlukan Demokrat, karena kapasitas PDIP sendiri untuk melawan Gerindra itu tidak mungkin tuh," ujar Rocky Gerung.

"Di atas kertas, PDIP melihat potensi bergabung dengan Demokrat, masuk akal secara kuantitatif," imbuhnya.

Komentar Gubernur Khofifah

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, memberikan komentar soal deklarasi Anies-Muhaimin sebagai bakal calon presiden (bacapres) dan bakal calon wakil presiden (bacawapres) di Hotel Majapahit, Surabaya.

Ketua Umum PP Muslimat NU dan Ketua PBNU ini mengatakan, deklarasi Anies-Muhaimin ini menjadi bukti bahwa demokrasi sedang berjalan. 

"Ini kan masuk pada agenda nasional bahwa Oktober sudah pendaftaran capres, dan November pendaftaran ditutup."

"Maka pasti akan ada proses deklarasi deklarasi, setelah sudah deklarasi capres hari ini deklarasi cawapres."

"Ya Demokrasi itu keniscayaan," kata Khofifah, katanya seusai  kick off Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Jatim di Gedung Grahadi.

Menurut Khofifah, demokrasi merupakan sebuah keniscayaan bagi sebuah negara yang memang membangun pilar-pilar sistem demokrasi sebagai bagian dari proses berbangsa dan bernegara.

Lebih lanjut, saat ditanya soal langkah politiknya dalam Pilpres 2024, Khofifah enggan berkomentar.

Ia memilih meninggalkan wartawan sambil melempar candaan.

"Lho lho... Wes Yo rek," selorohnya.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved