Lirik Mahalul Qiyam Dibaca saat Maulid Nabi

Mahalul Qiyam sebenarnya momen ketika orang berdiri pada saat pembacaan kitab Barzanji, kumpulan bacaan dalam Bahasa Arab dibaca saat kegiatan Maulid

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID
Mahalul Qiyam Tulisan Arab 

صَلَّى اللهُ عَلى مُحَمَّدْ، صَلَّى اللهُ  عَلَيْهِ وَسَلَّمْ

"Allah bershalawat untuk Nabi Muhammad SAW, Allah bershalawat dan mengucap salam sejahtera untuknya."


يَا حَبِيْبْ سَلَامْ عَلَيْكَ، صَلَوَاتُ اللهْ عَلَيْكَ

"Wahai Nabi, salam sejahtera untukmu, wahai Rasul salam sejahtera untukmu"


ﻳَﺎ ﻧَﺒِﻲ سَلَاﻡْ ﻋَﻠَﻴْﻚَ , ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝْ سَلَاﻡْ ﻋَﻠَﻴْﻚَ

"Wahai Nabi, salam sejahtera untukmu, Wahai Rosul salam sejahtera untukmu."


يَا حَبِيْبْ سَلَامْ عَلَيْكَ، صَلَوَاتُ اللهْ عَلَيْكَ

"Wahai kekasih, salam sejahtera untukmu dan Sholawat (rohmat) Allah untukmu."


ﺃَﺷﺮَﻕَ ﺍﻟﺒَﺪْﺭُ ﻋَﻠَﻴْﻨَﺎ , ﻓَﺎﺧْﺘَﻔَﺖْ ﻣِﻨْﻪُ ﺍﻟﺒُﺪُﻭْﺭُ

"Bulan purnama telah terbit menyinari kami, Pudarlah purnama purnama lainnya."


ﻣِﺜْﻞَ حُسْنِك ﻣَﺎ ﺭَﺃَﻳْﻨَﺎ , ﻗَﻂُّ ﻳَﺎ ﻭَﺟْﻪَ ﺍﻟﺴُّﺮُﻭْﺭِ

"Belum pernah aku lihat keelokan sepertimu wahai orang yang berwajah riang."


ﺃَﻧْﺖَ ﺷَﻤْﺲٌ ﺃَﻧْﺖَ ﺑَﺪْﺭٌ - ﺃَﻧْﺖَ ﻧُﻮْﺭٌ ﻓَﻮْﻕَ ﻧُﻮْﺭٍ

"Engkau bagai matahari, engkau bagai bulan purnama, engkau cahaya di atas cahaya"


ﺃَﻧْﺖَ ﺇِﮐْﺴِﻴْﺮُ ﻭَﻏَﺎﻟِﻲ , ﺃَﻧْﺖَ ﻣِﺼْﺒَﺎﺡُ ﺍﻟﺼُّﺪُﻭْﺭِ

"Engkau bagaikan emas murni yang mahal harganya, Engkaulah pelita hati."


ﻳَﺎ ﺣَﺒِﻴْﺒِﯽ ﻳَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪ , ﻳَﺎﻋَﺮُﻭْﺱَ ﺍﻟﺨَﺎﻓِﻘَﻴْﻦِ

"Wahai kekasihku, wahai Muhammad, wahai pengantin tanah timur dan barat (sedunia)"


ﻳَﺎ ﻣُﺆَﻳَّﺪْ ﻳَﺎﻣُﻤَﺠَّﺪْ , ﻳَﺎ ﺇِﻣَﺎﻡَ ﺍﻟﻘِﺒْﻠَﺘَﻴْﻦِ

"Wahai Nabi yang dikuatkan (dengan wahyu), wahai Nabi yang diagungkan, wahai imam dua arah kiblat."


ﻣَﻦْ ﺭَﺃَﯼ ﻭَﺟْﻬَﻚَ ﻳَﺴْﻌَﺪْ , ﻳَﺎﮔﺮِﻳْﻢَ ﺍﻟﻮَﺍﻟِﺪَﻳْﻦِ

"Siapapun yang melihat wajahmu pasti berbahagia, wahai orang yang mulia kedua orang tuanya."


ﺣَﻮْﺿُﻚَ ﺍﻟﺼَّﺎﻓِﯽ ﺍﻟﻤُﺒَﺮَّﺩْ , ﻭِﺭْﺩُﻧَﺎ ﻳَﻮْﻡَ ﺍﻟﻨُّﺸُﻮْﺭِ

"Telagamu jernih dan dingin, yang akan kami datangi kelak dihari qiyamat."


ﻣَﺎ ﺭَﺃَﻳْﻨَﺎ ﺍﻟﻌِﻴْﺲَ ﺣَﻨَّﺖْ , ﺑِﺎﻟﺴُّﺮَﯼ ﺇِﻻَّ ﺇِﻟَﻴْﻚَ

"Belum pernah unta putih berbalur hitam berdenting berjalan malam hari kecuali unta yang datang kepadamu."


ﻭَﺍﻟﻐَﻤَﺎﻣَﻪ ﻗَﺪْ ﺃَﻇَﻠَّﺖْ , ﻭَﺍﻟﻤَﻼَ ﺻَﻠُّﻮﺍ ﻋَﻠَﻴْﻚَ

"Awan tebal memayungimu, seluruh tingkat golongan manusia mengucapkan sholawat kepadamu."


ﻭَﺃَﺗَﺎﻙَ ﺍﻟﻌُﻮﺩُ ﻳَﺒْﮑِﻲ , ﻭَﺗَﺬَﻟَّﻞْ ﺑَﻴْﻦَ ﻳَﺪَﻳْﻚَ

"Pohon pohon datang kepadamu menangis bersimpuh merasa hina di hadapanmu."


ﻭَﺍﺳْﺘَﺠَﺎﺭَﺕْ ﻳَﺎﺣَﺒِﻴْﺒِﻲ - ﻋِﻨْﺪَﻙَ ﺍﻟﻈَّﺒْﻲُ ﺍﻟﻨُّﻔُﻮْﺭُ

"Kijang gesit datang memohon keselamatan kepadamu wahai kekasih."


ﻋِﻨْﺪَﻣَﺎ ﺷَﺪُّﻭْﺍ ﺍﻟﻤَﺤَﺎﻣِﻞ , ﻭَﺗَﻨَﺎﺩَﻭﺍ ﻟِﻠﺮَّﺣِﻴْﻞِ

"Ketika serombongan berkemas dan menyerukan untuk berangkat"


ﺟِﺌْﺘُﻬُﻢْ ﻭَﺍﻟﺪَّﻣْﻊُ ﺳﺂﺋِﻞْ , ﻗُﻠْﺖُ ﻗِﻒْ ﻟِﯽ ﻳَﺎ ﺩَﻟِﻴْﻞُ

"Kudatangi mereka dengan berlinang air mata seraya kuucapkan tunggulah wahai pemimpin rombongan"


ﻭَﺗَﺤَﻤَّﻞْ ﻟِﻲ ﺭَﺳﺂﺋِﻞْ , ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟﺸَّﻮْﻕُ ﺍﻟﺠَﺰِﻳْﻞُ

"Bawakan aku surat yang berisikan kerinduan yang mendalam"


ﻧَﺤْﻮَﻫَﺎﺗِﻴْﻚَ ﺍﻟﻤَﻨَﺎﺯِﻝِ , ﻓِﯽ ﺍﻟﻌَﺸِﻲِّ ﻭَﺍﻟﺒُﮑُﻮْﺭِ

"Membawakan ke tempat yang jauh ketika petang dan paginya."


ﮐُﻞُّ ﻣَﻦْ ﻓِﯽ ﺍﻟﮕﻮْﻥِ ﻫَﺎﻣُﻮﺍ , ﻓِﻴْﻚَ ﻳَﺎ ﺑَﺎﻫِﻲ ﺍﻟﺠَﺒِﻴْﻦِ

"Setiap orang di jagad raya ini bingung (karena sangat rindu) kepadamu wahai orang yang bersinar kedua keningnya."


ﻭَﻟَﻬُﻢْ ﻓِﻴْﻚَ ﻏَﺮَﺍﻡُ , ﻭَﺍﺷْﺘِﻴَﺎﻕُ ﻭَﺣَﻨِﻴْﻦُ

"Mereka terpikat, tergila-gila dan meronta-ronta dengan mu tentang sifatmu."


ﻓِﻲ ﻣَﻌَﺎﻧِﻴْﻚَ ﺍﻷَﻧَﺎﻡُ , ﻗَﺪْ ﺗَﺒَﺪَّﺕْ ﺣﺂﺋِﺮِﻳْﻦَ

"Para makhluk berbeda pendapat dan bingung (tidak mampu menyifati dengan sempurna)"


اَنْتَ لِلرُّسُلِ خِتَامُ , اَنْتَ لِلْمَوْلٰى شَكُوْرُ

"Engkau adalah penutup para utusan, engkau adalah orang yang paling banyak bersyukur kepada Allah."


عَبْدُكَ المِسْكِينُ يَرْجُو , فَضْلَكَ الجَمَّ الغَفِيْرَ

"Hambamu (umatmu) yang miskin mengharap anugerahmu yang banyak lagi merata."


فِيْكَ قَدْ اَحْسَنْتُ ظَنِّي , يَابَشِيْرُ يَانَذِيْرُ

"Aku berbaik sangka kepadamu wahai pembei kabar gembira dan pemberi peringatan."


فَاَغِثْنِي وَاَجِرْنِي , يَا مُجِيْرُ مِنَ السَّعِيْرِ

"Maka tolonglah aku dan selamatkan aku wahai penyelamat dari neraka syair."


يَاغَيَاثِي يَامَلَاذِي , فِي مُهِمَّاتِ الاُمُوْرِ

Wahai penolongku, wahai tempat berlindungku dalam perkara-perkara yang menyulitkan.


سَعِدَ عَبْدٌ قَدْ تَمَلّٰى , وَانْجَلٰى عَنْهُ الحَزِيْنُ

Berbahagialah dan hilanglah kesusahan hamba yang senang kepadamu.


فِيْكَ يَا بَدْرٌ تَجَلّٰي , فَلَكَ الوَصْفُ الحَسِيْنُ

Wahai bulan purnama yang nampak terang bagimu sifat yang indah


لَيْسَ اَزْكٰى مِنْكَ اَصْلًا , قَطُّ يَا جَدَّ الحُسَيْنِ

Tiada orang yang orang tuanya lebih suci darimu sama sekali wahai kakek Hasan dan Husain.


فَعَلَيْكَ اللّهُ صَلّٰى , دَآئِمًا طُوْلَ الدُّهُوْرِ

Bagimu sholawat Allah selamanya sepanjang masa.


يَا وَلِيَّ الحَسَنَاتِ , يَا رَفِيْعَ الدَّرَجَاتِ

Wahai Dzat Penguasa kebaikan, wahai Dzat Yang berpangkat Tinggi


كَفِّرْ عَنِّيَ الذُّنُوبَ , وَاغْفِرْ عَنِّي السَّيِّئَاتِ

Hapuslah dosa dosa dariku dan ampunilah kesalahan kesalahanku.


اَنْتَ غَفَّارُ الخَطَيَا , وَالذُّنُوْبِ المُوْبِقَاتِ

Engkau adalah Maha Pengampun kesalahan kesalahan dan dosa yang merusakkan.


اَنْتَ سَتَّارُ المَسَاوِي - وَمُقِيْلُ العَثَرَاتِ

Engkau adalah Yang Menutupi kejelekan dan menyelamatkan dari kesalahan.


عَالِمُ السِّرِّ وَاَخْفٰى - مُسْتَجِيْبُ الدَّعَوَاتِ

Engkau Maha Mengetahui rahasia dan kesamaran, Engkau adalah Pengabul do’a.


رَبِّ فَارْحَمْنَا جَمِيْعًا - بِجَمِيْعِ الصَّالِحَاتِ

Robbi belas kasihanilah kami semua dengan mampu menjalankan segala amal baik.


وصلاة الله تغشا عد تحرير السطور
أحمد الهادی محمد صاحب الوجه المنير

"Dan sholawat Allah semoga tercurah atas Ahmad sang petunjuk yaitu Nabi Muhammad pemilik wajah yang bersinar."

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved