Serunya Panjat Pisang di KBS Surabaya, Acara Tahunan Perekat Pengunjung dengan Keeper Satwa

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Kebun Binatang Surabaya (KBS) menggelar lomba panjat pisang berhadiah uang tunai.

Berlangsung di salah satu area sungai buatan milik KBS, ajang tersebut sontak menarik antusias pengunjung.

Acara ini merupakan agenda tahunan yang digelar sebagai rangakaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 78 RI sekaligus hari ulang tahun (HUT) ke-107 KBS.

"Kegiatan ini merupakan ajang rutin yang diikuti para karyawan dari masing-masing divisi," kata Humas KBS, Lintang.

Berbeda dengan Panjat Pinang yang ikonik dengan berdiri menjulang di atas tanah, panjat pisang di KBS digantung di atas sungai.

Tiap tim yang terdiri dari 4-5 orang diwajibkan memanjat pohon dari dasar sungai sedalam sekitar 1,5 meter.

"Sungai buatan yang digunakan sebagai arena panjat pisang biasanya digunakan sebagai arena susur perahu dan bersebelahan dengan kandang Aves (burung)," kata Lintang.

Masing - masing tim harus menyusun "menara manusia". Sebagai bagian dari startegi, mereka harus menentukan sosok yang berada di susunan terbawah hingga teratas.

Sebagai tantangan, pohon pisang lantas diolesi dengan mentega. Tak khayal, pohon pisang setinggi sekitar 7 meter tersebut kian sulit untuk dipanjat.

"Kami tidak menggunakan oli sebagaimana sering digunakan pada Panjat Pinang. Sebab dengan menggunakan mentega, lebih ramah lingkungan," kata Lintang.

Pantauan dari lokasi, para peserta pun kesulitan pada giliran pertama mereka mulai memanjat. Baru pada giliran kedua, maing-masing dapat mencapai puncak pohon.

Di atas pohon telah disiapkan 45 bendera yang dapat dipetik oleh peserta. Tiap bendera berisi uang dengan nominal berbeda.

"Bagi peserta yang telah mencapai puncak, dapat mengambil maksimal 5 bendera," kata Lintang.

Kegiatan ini pun menarik antusiasme pengunjung yang memadati KBS di akhir pekan.

Tidak sedikit dari pengunjung yang mengabdikan momen langka ini melalui gawai mereka.