Persebaya Surabaya

Update Pelatih Persebaya Diungkap Yahya Alkatiri

Persebaya belum miliki pelatih tetap setelah Aji Santoso memutuskan berpisah pada awal Agustus 2023. Bajul Ijo memakai pelatih sementara Uston Nawawi

Editor: Fatkhul Alami
Surabaya.Tribunnews.com/Habibur Rohman
Pelatih sementara Persebaya, Uston Nawawi memimpin latihan timnya di lapangan THOR Surabaya. Persebaya dijadwalkan lawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (26/8/2023) 

SURYA.co.id | SURABAYA - Persebaya Surabaya masih belum memiliki pelatih tetap setelah Aji Santoso memutuskan berpisah pada awal Agustus 2023. Bajul Ijo masih memakai pelatih sementara Uston Nawawi.

Uston Nawawi sudah menjadi pelatih sementara Persebaya, yerhitung 8 Agustus 2023. Ia mendampingi Reva Adi Utama dkk kala Persebaya menyambangi kandang Bhayangkara FC.

Debut Uston Nawawi sebagai pelatih sementara Persebaya dibuka secara manis. Ia mampu membawa Persebaya menang 2-1 atas tuan rumah Bhayangkara FC.

Setelah kemenangan 2-1 atas Bhayangkara, Unston Nawawi kembali menunjukan kualitasnya sebagai pelatih.

Legenda Persebaya Surabaya ini mampu membawa Persebaya menang dia dua pertandingan selanjutnya di Liga 1.

Bajul Ijo menang atas Persita Tangerang dan PSM Makassar, masing-masing dengan skor 1-0. PSM Makassar tercatat merupakan juara bertahan Liga 1.

Atas capian tiga kemenangan yang dipersembahkam Uston Nawawi, manajemen Persebaya memprioritaskan pria asal Sukodono, Sidoarjo itu jadi pelatih kepala.

Tapi, upaya manajemen Persebaya terganjal syarat lisensi, dimana Uston Nawawi saat ini belum memiliki lisensi AFC Pro. Sedang ditempuh, menyisakan modul terakhir yang jadwal pelaksanannya oleh PSSI diundur.

Akibat kendala itu, Persebaya sudah berkirim surat pada PT LIB dan PSSI untuk meminta dispensasi.

"Yang jelas kami sudah menyiapkan beberapa langkah. Langkah pertama ingin mengusahakan coach Uston menjadi pelatih tetap," ungkap manajer Persebaya, Yahya Alkatiri.

"Tapi tentunya kami sudah berkirim surat ke PT LIB dan kami berharap segera ada balasan," tambahnya.

Uston Nawawi sudah memimpin Persebaya tiga laga terakhir setelah Persebaya mengistirahatkan Aji Santoso. Tiga laga dipimpin Uston, Persebaya selalu menang.

Persebaya harus cepat menyodorkan pelatih kepala baru maksimal 30 hari dari pergantian pelatih lama tertanggal 6 Agustus lalu.

Jika belum menyodorkan pelatih baru sesuai masa tenggat waktu, maka tim berjuluk Bajol Ijo itu akan mendapat sanksi 100 juta.

Yahya berharap ada dispensasi dari PSSI atau PT LIB terkait persyaratan pelatih kepala.

"Masalahnya orang ini bukan tidak melakukan langkah, coach Uston sudah melakukan langkah, mengikuti lisensi kepelatihan. Sudah modul 6, modul 6 itu seharusnya bulan Juli, tapi diundur dan hingga saat ini belum ada kabar," kata Yahya Alkatiri.

"Ini juga bagian lisensi di PSSI ini juga harus komit. Kalau mereka yang salah kenapa kok yang jadi korban akhirnya pelatih-pelatih lokal," tambah mantan manajer Persik Kediri itu.

Yahya berpendapat, jika jadwal pelaksanaan modul lisensi kepelatihan tidak mundur, maka Uston saat ini sudah merampungkan lisensi kepelatihan AFC Pro-nya.

"Saya berharap adanya kebijakan. Jangan gara-gara salahnya di PSSI terus mengorbankan pelatih-pelatih lokal yang harusnya bisa berkarya," ucap Yahya.

Namun, jika akhirnya surat permintaan dispensasi yang dilayangkan pada PT LIB tidak ada jawaban. Yahya menyebut, pihaknya sudah menyiapkan opsi kedua, mendaftarkan pelatih kepala baru yang sudah disiapkan.

"Kalau gak ada (balasan PT LIB), maka kami akan ke opsi kedua, yang mana insyaallah pelatih baru sudah ada, tinggal meneruskan omongan," ucap Yahya.

"Memang sudah kami bicarakan ke pelatih (baru) plan A nya menunggu ini (balasan LIB) dan dia mau menunggu," tambahnya.

Mengenai calon pelatih baru, Yahya enggan memberi bocoran. Namun ia memastikan pelatih baru merupakan pelatih asing.

"Pelatih asing. Ya nantilah dilihat, tapi yang jelas sudah ada," pungkas Yahya Alkatiri

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved