Pemilu 2024

Ketua DPD Partai Golkar Jatim Bocorkan Kunci Kemenangan untuk Caleg Golkar

Sarmuji mengatakan konsolidasi ini untuk merekatkan komunikasi antar caleg Golkar agar bisa memaksimalkan kerja politik

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/hanif manshuri
Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur M Sarmuji di Hall Hotel Mahkota Lamongan 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur M Sarmuji menggelar konsolidasi dan pelepasan para caleg Golkar yang akan maju dari dapil Jatim dari DPR RI Dapil X, DPRD Provinsi Dapil XIII di Hall Hotel Mahkota Lamongan, Sabtu (12/8/2023).

Sarmuji mengatakan konsolidasi ini untuk merekatkan komunikasi antar caleg Golkar agar bisa memaksimalkan kerja politik untuk kemenangan partai di 2024.

"Kuncinya adalah komunikasi dan saling sinergi untuk kemenangan Golkar di Pileg 2024," kata Sarmuji.

Sarmuji mengaku optimistis kursi Golkar di Jatim akan meningkat pesat pada Pileg 2024.

Baca juga: Dampak Karhutla, Total 15 Hektare di Lereng Gunung Penanggungan Mojokerto Hangus Terbakar

Sebab, komposisi caleg Golkar banyak diisi nama potensial di semua tingkatan mulai kalangan pengusaha, profesional, mantan birokrasi, ormas islam besar seperti Muhammadiyah maupun Nahdlatul Ulama (NU), lurah sampai kepala desa.

Sarmuji mengingatkan kadernya agar jangan ada kanibalisme internal antar calon legislatif menuju Pemilihan Umum 2024.

“Kanibalisme internal di sini adalah jangan ada persaingan di tingkat caleg Golkar, apalagi sampai saling mencuri suara,” ujarnya.

Pada Pemilu menggunakan sistem proporsional terbuka memang berpotensi menyebabkan persaingan, terutama caleg dari partai yang sama, bahkan saling 'makan' suara teman sendiri.

Namun, kata Sarmuji, semua bisa dihindari dengan dilakukan kesepahaman serta komunikasi antar caleg.

Ia meminta para caleg wajib bekerja sama, berkolaborasi dan tidak saling merusak demi bersama-sama menuju satu titik, yaitu kemenangan Golkar pada Pemilu 2024.

Sarmuji mengimbau para caleg memiliki strategi dan jaringan sendiri yang otomatis dapat memperluas basis Golkar.

Konstituen dirawat maka tak ada yang saling bersinggungan. Tidak perlu melirik calon lain.

Perlebar basis dan punya jaringan sendiri maka tak hanya menang sebagai caleg, tapi jadi kunci kemenangan partai.

"Teorinya, kalau mau menang maka harus punya strategi, tim serta logistik sendiri. Buat kolam sendiri, cari bibit ikan sendiri, rawat sendiri dan panen sendiri," katanya.

Dalam proporsional terbuka sangat penting peran caleg. Kalau proporsional tertutup semuanya dikerjakan oleh partai, mulai pertemuan-pertemuan, kampanye, dan membuat slogan.

"Sebaliknya dalam proporsional terbuka peran caleg sangat krusial karena semua harus dikerjakan sendiri mulai logistiknya maupun kampanye dan penjumlahan suaranya adalah gabungan dari yang nyoblos partai dan caleg," ungkapnya.

"Saya sejak awal minta partai segera menghimpun calegnya yang bisa mendulang suara terbanyak dan semua caleg harus bekerja maksimal," lanjutnya.

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI ini mengatakan dirinya berusaha menyuguhkan figur potensial masuk di caleg Golkar Dapil X (Lamongan - Gresik) untuk DPR RI.

Ada nama Dyah Roro Esti Widya Putri, Ahmad Labib, Astrid Krisanda, Badruttamam, M. Shoim Haris, dan Mustakim. 

Sedangkan target perolehan wakil rakyat dari Golkar Jatim untuk DPR Provinsi dari 13 kursi ke 20 kursi, sedang DPRI 11 kursi ke 14 wakil DPR RI.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved