Persebaya Surabaya
Upadate Persebaya Jelang Lawan Persija dan Kondisi Terkini Bruno Moriera & Reva Adi Utama
Persebaya Surabaya terus mempersiapkan tim terbaik guna menghadapi tuan rumah Persija Jakarta
SURYA.co.id | SURABAYA - Persebaya Surabaya terus mempersiapkan tim terbaik guna menghadapi tuan rumah Persija Jakarta. Jadwal duel klasik dua tim besar di Indonesia akan tersaji di pekan kelima Liga 1 musim ini.
Jadwal Persija vs Persebaya pada pekan kelima Liga 1 bakal dilangsungkan di Stadion Utama Bung Karno (GBK), Minggu (30/7/2023).
Lawan Persija, Persebaya mendapatkan kabar baik. Dua pemain yang kondisinya tidak bugar ketika bermain 2-2 lawan Rans Nusantara, Bruno Moreira dan Reva Adi Utama sudah kembali gabung dalam latihan Persebaya.
Hadirnya Bruno Moreira dan Reva Adi Utama ini menjadi kabar baik dan menjadi motivasi Persebaya untuk menghapi Persija. Kedua pemain menjadi kunci di laga-laga sebelumnya Bajul Ijo.
Bermainnya Bruno Moriera akan menambah ketajaman lini depan.
Pemain asal Brasil itu sejauh ini menjadi top skor Persebaya dengan koleksi tiga gol dari total lima gol yang ditorehkan Persebaya hingga pekan keempat.
"Bruno sudah sembuh, cuman belum tentu dia main mulai awal karena sudah beberapa hari dia gak latihan bergabung dengan tim, tentunya kondisi dia sedikit menurun," sebut Aji Santoso, pelatih Persebaya.
"Tapi saya lihat sampai 2 kali latihan terakhir hari ini dan Kamis besok," tutur Aji Santoso.
Kodisi Reva Adi Utama juga belum 100 persen, Aji menyebut akan memboyong Reva ke Jakarta.
Reva Adi Utama menjalankan peran penting di posisi bek kiri. Saat ia tidak bisa bermain waktu hadapi Rans Nusantara FC, Aji mencoba dua pemain pengganti secara bergantian mengisi posisi bek kiri, Salman Alfarid dan Nuri Fasya.
Hasilnya, Aji Santoso mengaku posisi bek kiri menjadi celah di laga tersebut sehingga timnya harus kebobolan melalui serangan lawan dari bek kiri Persebaya.
"Reva juga kemungkinan berangkat. Tapi kondisinya belum 100 persen, makanya saya menyiapkan alternatif lain selain Reva," terang pelatih asal Malang ini.
Jika Bruno Moreira dan Reva Adi Utama kondisinya terus membaik, sebaliknya untuk Song U-young dan Ernando Ari. Mereka terancam absen lantaran kondisinya tidak bugar.
Dukungan Manajemen
Performa dan hasil tidak memuaskan Persebaya Surabaya di awal Liga 1 musim ini coba cepat dicarikan solusi. Manajemen dan tim pelatih Bajul Ijo duduk satu meja berdiskusi menyelasaikan masalah supaya Ze Valente dkk ke jalur kemenangan.
Persebaya mengalami penurunan hasil di empat laga yangs udah dijalani. Bajul Ijo hanya meraih satu kemenangan, satu kekalahan, dua laga lain imbang, termasuk bermain 2-2 saat jamu Rans Nusantara FC di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu (23/7).
Selain diimbangi Rans Nusantara, Persebaya juga cuma bermain 1-1 saat menjamu Barito Putera di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
Raihan 5 poin hanya cukup mengantarkan Persebaya ke peringkat 11 klasemen sementara. Posisi yang kurang ideal bagi tim yang sedang membidik gelar juara.
Pertemuan manajemen dan jajaran pelatih Persebaya berlangsung di Kantor Marketing Persebaya di Surabaya Town Square, Senin (24/7). Manajemen memanggil jajaran tim pelatih untuk melakukan diskusi mencari akar permasalahan dan solusi agar Persebaya tampil ngeyel bisa segera bangkit dan menangan.
Dari pihak manajemen Persebaya diwakili Candra Wahyudi, Nanang dan Yahya Alkatiri. Sedangkan tm pelatih lengkap.
Akibat hasil minor dua laga kandang. Bonek meluapkan kekecewaan usai laga hadapi Rans Nusantara FC.
Bonek yang selalu menyanyikan anthem Persebaya, song for pride saat tim berada di tengah lapangan secara melingkar usai laga. Kali itu Bonek membelakangi tim yang sedang ada di tengah lapangan juga tidak menyanyikan song for pride seperti biasanya. Mereka memilih diam.
Melihat situasi ini, begitu selesai song for pride, tim Persebaya, pemain dan pelatih menghampiri Bonek yang ada di tribun utara di GBT.
Kurang lebih selama lima menit tim berdiri di depan Bonek sangat dekat untuk mendengar masukan dan saran dari Bonek.
Sebelum tim kembali, Bonek menyanyikan chant penyemangat agar Persebaya segera bangkit.
"Gak ada masalah, itu bukti mereka sangat mencintai Persebaya. Saya memahami," ungkap Aji Santoso, pelatih Persebaya.
"Ini menurut saya bagus, kami pemain profesional itu memang selalu harus dibawah tekanan, ini kami mendapat tekanan untuk bermain lebih baik, mereka kalau tidak mencintai persebaya pasti diem," terang mantan pelatih Arema dan Persela Lamongan ini.
Aji Santoso mengaku, pihaknya merespons positif diskusi dengan manajemen terkait hasil minor tiga laga terakhir, dimana Persebaya menelan satu kekalahan, dua laga lain imbang.
"Intinya sangat bagus, kami melakukan diskusi untuk bisa memecahkan permasalahan, salah satunya diskusi kenapa tiga pertandingan sedikit agak menurun, terus bagaimana menghadapi pertandingan berikutnya, bagus saja sih," aku Aji Santoso.
"Sangat positif, kemarin diwakili pak Candra sama Mas Nanang, tim manajemen juga masih sangat support sama tim ini," tutur Aji.
Salah satu yang mulai dipersiapkan yaitu menatap laga terdekat saat menyambangi markas Persija Jakarta pada 30 Juli mendatang.
Satu yang menjadi fokus perbaikan adalah di lini pertahanan yang sudah kebobolan 7 gol dari empat laga yang dijalani.
"Kan memang selalu begitu, tadi juga sedikit fokus pemain belakang, terutama pemain pertahanan," ucapnya.
Di luar itu, Aji Santoso menyebut tidak ada kendala dari sisi permainan maupun chemistry antar pemain, baik asing maupun lokal.
"Sebenarnya gak ada masalah, karena kami gak menang saja jadi semua yang bagus pun gak terlihat. Kalau menang yang jelekpun pasti gak terlihat," ucapnya secara tegas.
Pelatih berlisensi AFC Pro itu juga menyinggung soal kualitas tiga pemain asingnya musim lalu yang diperpanjang karena memang punya kualitas. Yaitu Sho Yamamoto, Paulo Victor dan Ze Valente.
Namun dinilai banyak pihak mereka saat ini belum bisa mendongkrak performa tim.
"Sekarang mereka belum menemukan sentuhan terbaiknya saja, ya semoga segera setelah ini," harap pria yang pernah jadi pelatih Tmnas Indonesia ini.
Candra Wahyudi mengatakan, manajemen Persebaya terus memberikan dukungan tim Bajul Ijo bangkit.
"Pertemuan (manajemen dan tim pelatih) sangat produktif. Kami menyemangati tim pelatih di saat trend negatif saat ini," sebut Candra Wahyudi.
Candra Wahyudi menjelaskan, diskusi berlangsung produktif. Pelatih menjelaskan dinamika dan kondisi tim Persebaya di empat laga yang dijalani.
Rencana perbaikan untuk laga-laga selanjutnya dipaparkan. Terdekat Persebaya akan sambangi markas Persija Jakarta 30 Juli mendatang.
Pelatih dan manajemen sepakati langkah-langkah perbaikan untuk mencapai target jangka pendek dan panjang untuk menjaga ada meraih gelar juara.
"Kami yakinkan bahwa manajemen sepenuhnya mendukung penuh tim pelatih untuk mengambil keputusan dan langkah terbaik demi hasil maksimal di laga mendatang," cetus pria asal Bojonegoro ini.
Tambah Daya Gedor, Diego Mauricio Striker Baru Persebaya Masih Dipoles |
![]() |
---|
Berita Persebaya Hari Ini: 2 Pilar Absen Lawan PSM Makassar Edu Perez Siapkan Skuad Beda |
![]() |
---|
Pelatih Persebaya Eduardo Perez Siapkan Skuad Berbeda untuk Hadapi PSM Makassar |
![]() |
---|
Daftar 7 Pemain Utama PSM Makassar Yang Absen Lawan Persebaya |
![]() |
---|
Dime Dimov Disorot, Pelatih Persebaya Surabaya : Padahal Dia Bermain Fantastis! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.