Berita Viral

PROFIL Justyn Vicky, Binaragawan yang Tewas usai Tertimpa Barbel 210 Kg, Prestasinya Membanggakan

Seorang binaragawan sekaligus influencer kebugaran, Justyn Vicky, tewas setelah tertimpa barbel dengan bobot 210 kg. Berikut biodatanya.

Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Adrianus Adhi
Instagram/justyvickybali_island, Instagram/palembang.kantep
Profil Justyn Vicky, binaragawan yang meninggal dunia setelah tertimpa barbel seberat 210 kg 

Selain dikenal sebagai pelatih, Justyn Vicky juga seorang motivator yang selalu membuat orang lain terinspirasi untuk menjaga kesehatannya.

Sejauh ini belum diketahui pasti tempat lahir Justyn Vicky, namun kampung halamannya berada di Jember.

Hal ini terungkap sebab setelah meninggal, jenazah Justyn Vicky dibawa ke kampung orang tuanya di Jember, Jawa Timur untuk dimakamkan.

Justyn Vicky, binaragawan yang meninggal dunia setelah tertimpa barbel 210 kilogram.
Justyn Vicky, binaragawan yang meninggal dunia setelah tertimpa barbel 210 kilogram. (Instagram/the.paradisebali)

Penjelasan Polisi

Dilansir Surya.co.id dair TribunSumsel.com, Polda Bali memberikan keterangan resmi soal tewasnya Justyn Vicky.

Menurut Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, kejadian tersebut bermula ketika Justyn Vicky melakukan back squat (gerakan squat yang dilakukan menggunakan tambahan beban barbel di bahu bagian belakang) di pusat kebugaran pada Sabtu, 15 Juli 2023 pukul 10.00 WITA.

Saat itu, ada dua orang yang membantu Justyn Vicky, mereka ialah BM yang merupakan warga negara Australia, dan JK.

Saat melakukan back squat tersebut, Justyn Vicky terjatuh namun kedua saksi tersebut tak kuat mengangkat beban 200 kg tersebut.

Atas kejadian tersebut, Justyn Vicky mengalami patah leher dan kerusakan pada saraf vital yang menghubungkan jantung dan paru-paru.

“Korban jatuh dalam posisi duduk dan beban jatuh ke depan dan mengenai leher korban,” kata Jansen, Minggu (23/7/2023), seperti dikutip dari Kompas.com.

Sempat Menjalani Operasi

Insiden ini membuat Justyn Vicky mengalami patah leher dan kerusakan pada saraf vital yang menghubungkan jantung dan paru-paru.

Pria 33 tahun tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Siloam dengan ambulans Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar.

Pihak RS Siloam lalu merujuknya ke RSUD Wangaya agar dapat menjalani operasi.

Operasi pun dilakukan pada Minggu, 16 Juli 2023 pukul 15.00 WITA.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved