Persebaya Surabaya

Respons Ketua Umum PSSI Erick Thohir Soal Kekecewaan Persebaya Surabaya Usai Dijatuhi Sanksi Komdis

Tanggapan Ketua Umum PSSI Erick Thohir usai Persebaya Surabaya layangkan protes akibat dijatuhi sanksi Komdis (Komisi Disiplin)

Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Fatkhul Alami
Persebaya
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (Kiri) bersama Direktur Utama Persebaya Azrul Ananda (Kanan). 

Bahkan setiap pekan Komdis PSSI dipastikan bekerja dengan keras dan apabila tak sesuai.

Erick Thohir menekankan bakal mencopot orang-orang tersebut.

“Memang ya pimpinan Komdis anggota Komdis tidak ada yang sempurna, tetapi mereka sudah mau kerja mingguan itu yang sulit dan pasti ada konsekuensinya, kalau tidak bagus ya copot,” kata Erick Thohir.

“Jadi mari kasih kesempatan untuk semua bekerja, jadi tidak semua dalam satu minggu ini langsung selesai,” ucapnya.

Erick Thohir menekankan bahwa untuk perubahan memang dibutuhkan, tetapu harus ada prosesnya juga.

Sebab tidak semuanya bisa berubah begitu saja dalam sekejap.

Mantan Presiden Inter Milan itu menekankan bahwa PSSI dibawah pimpinannya tidak main-main.

Dengan begitu, dipastikan akan langsung bertindak tegas apabila ada keputusan-keputusan yang tak masuk akal dilakukan.

“Ini yang kami harapkan sama saya juga tidak main-main dengan PSSI, komdis tidak main-main, komite wasit tidak main-main,” tutur Erick Thohir.

“Kami akan gigit yang nakal-nakal, tapi perlu waktu transisi, tidak bisa semuanya langsung selesai dan tentu wasit pun akan kita hukum apabila ada hal-hal yang memang tidak sesuai,” pungkasnya.

Bonek Beri Sindiran

Bonek melakukan aksi moral yang mereka namai "donasi untuk PSSI". Aksi ini sebagai bentuk sindiran Bonek ke PSSI dengan kabijakan melarang suporter away.

Berdasarkan postingan instagram resmi empat kelompok tribun Persebaya, Sabtu (22/7/2023) pagi, aksi ini merupakan gerakan moral sebagai bentuk sindiran terhadap keputusan PSSI tentang larangan suporter away di kompetisi tanah air.

Dalam penjelasan awal PSSI, kebijakan ini diambil karena sepak bola tanah air dalam masa transformasi.

Bonek menilai kebijakan larangan suporter away ini menjadikan sepak bola yang sejatinya menjadi hiburan rakyat juga menjadi identitas kultural dibuat menjadi lebih ekslusif dan tertutup.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved