Berita Viral
NASIB Sha Wang Setelah Dideportasi ke Taiwan, Masih Bisa Tinggal di Indonesia, Begini Upaya Siti
Begini lah nasib Huang Che Ming atau Siau Huang atau Sha Wang (26), Warga Negara Taiwan yang dideportase ke negaranya hari ini, Kamis (6/7/2023).
SURYA.CO.ID - Begini lah nasib Huang Che Ming atau Siau Huang atau Sha Wang (26), Warga Negara Taiwan yang dideportase ke negaranya hari ini, Kamis (6/7/2023).
Sha Wang yang sebelumnya dirawat TKW asal Karawang, Siti Aisah harus dikembalikan ke negara asalnya karena melewati masa tinggal atau overstay.
Sha Wang yang datang ke Indonesia pada 6 Juni 2019 dengan kunjungan bebas visa, sudah overstay di Indonesia selama 3 tahun 11 bulan.
Idealnya, apabila telah overstay lebih dari 6 bulan, Imigrasi akan mendeportasi dan memasukannya ke dalam daftar cekal.
Namun hal itu tidak berlaku untuk pria mengidap down syndrom ini.
Baca juga: MOMEN HARU Kepulangan Sha Wang Viral hingga Ditangisi Tetangga, Perjuangan Siti TKW Karawang Dimulai
Kepala Imigrasi Karawang Barlian Gunawan memastikan Sha Wang tidak akan dicekal.
Artinya, dia masih bisa tinggal di Indonesia lagi.
"Karena jika dia kembali ke Indonesia tidak kami cekal. Karena kita melihat dari sisi kemanusiaan. Mudah-mudahan ada jalan terbaik untuk Bu Siti dan Siau Huang," kata dia.
Adapun pemulangan Che Ming berdasar keinginan keluarga di Taiwan yang kemudian difasilitasi Taipei Economics and Trade Office (TETO).
Sha Wang dipulangkan hari ini sekitar pukul 14.40 WIB menggunakan pesawat China Airlines.
Pihak Imigrasi Karawang dan perwakilan Kementerian Luar Negeri juga mengantar sampai keberangkatan di Bandara Soekarno - Hatta.
Juga ada pimpinan dan perawat Rumah Sakit Budha Tzu Chi uuntuk pendampingan secara medisnya hingga ke Taiwan.
Sha Wang bakal didampingi Siti Aisah hingga sekitar 14 hari di Taiwan.
Di sana, mereka akan dijemput delapan orang yang di antaranya dari Kamar Dagang Indonesia (KDI) di Taiwan.
Untuk sementara mereka akan tinggal di yayasan pemerintah setempat.
"Mudah-mudahan ada solusi sesuai dengan harapan bu Siti," kata dia.
Kondisi Sha Wang Sebelum Dipulangkan
Siti Aisah, TKW yang merawat anak majikan dan membawanya ke Indonesia mengungkapkan kondisi Sha Wang saat akan dipulangkan ke Taiwan hari ini.
Dikatakan Siti, Sha Wang sering melamun.
"Mungkin sudah firasat Siau Huang. Dia akhir-akhir ini sering melamun," kata Siti di Kantor Imigrasi Kelas 1 Non TPI Karawang.
Diketahui, Siti Aisah merawat Sha Wang karena orang tua kandung Sha Wang menelantarkannya.
Siti Aisah berharap ketika di Taiwan dapat mengurus surat adopsi agar Sha Wang dapat kembali lagi ke Indonesia.
Setiba di Taiwan Siti Aisah dilarang untuk bertemu keluarga kandung Sha Wang dan akan mendapat penjagaan ketat.
"Di bandara pun kami dijaga ketat, enggak ada sembarang orang nemuin saya," bebernya.
Di kesempatan berbeda Siti mengaku perjuangan menjadikan Sha Wang sebagai anak tidaklah muda.
Siti Aisyah harus bertemu dengan kakak dari Sha Wang.
Bahkan merurutnya, kakak Sha Wang adalah kunci agar dirinya bisa mengadopsi pemuda berumur 26 tahun itu.
"Susah, tipis kemungkinannya kalau gak ketemu kakaknya berarti saya harus merelakan dia," kata Siti Aisyah, dikutip dari TribunnewsBogor.com.
Siti Aisyah menceritakan, dirinya sudah berupaya menghubungi kakak Sha Wang.
Berbagai cara sudah dilakukannya, mulai melalui media sosial maupun sambungan telpon.
Komunikasi antara Siti Aisyah dengan kakak Sha Wang terakhir terjadi saat pembelian tiket untuk terbang dari Indonesia ke Taiwan.
Selepas itu, Siti Aisyah kehilangan kontak dengan kakak Sha Wang.
"Saya berusaha telepon, inbox, dia gak diangkat. Kuncinya ada di kakaknya," ucap Siti Aisyah.
Sosok Sha Wang

Mengutip TribunnewsBogor.com, Sha Wang diasuh oleh Siti sejak berusia 16 tahun.
Siti menjadi pengasuh Sha Wang direkrut oleh ayah Sha Wang bernama Laopan.
Setelah enam tahun bekerja, Siti mengaku tak bisa melanjutkan kontraknya dan harus kembali ke Indonesia.
Di momen itu, Laopan pun bingung dan akhirnya mempersilahkan Siti jika ingin membawa Sha Wang turut serta ke Indonesia.
Kini Laopan, Ayah Sha Wang telah tiada.
Rupanya Sha Wang tak diinginkan oleh sang ibu.
Diungkap Siti, bahkan Laopan tak ingin Sha Wang diasuh oleh ibu kandungnya sendiri yang disebut kejam.
Dikatakan Siti, ibu kandung Sha Wang sempat hampir akan menyuntik mati buah hatinya yang mengidap disabilitas itu.
"Dari dulu juga, dari bayi (Sha Wang) mau disuntik mati sama ibunya. Malah mau dikasihin ke negara. Dari dulu gitu," akui Siti.
Siti juga mengungkapkan, sebenarnya Sha Wang terlahir dari keluarga yang mampu.
Sang ibu memiliki banyak rumah, mengutip TribunnewsBogor.com.
Ibunda Sha Wang yang memiliki banyak rumah, rupanya sangat mengabaikan buah hatinya.
Diakui Siti, ibunda Sha Wang lebih sayang anjing daripada anak-anaknya.
Hal itu yang membuat kakak Sha Wang pun benci pada ibunya.
"Kakaknya juga enggak suka ibunya. Kayaknya dia (ibu) ke anak tuh gimana ya. Kita tuh serumah kayak, dibilang cerai, ya enggak cerai, enggak nyatu. Kenapa dibilang lebih suka anjing, kita kan satu komplek tapi beda rumah. Dia suka jalan-jalan sama anjing, kita ketemu di jalan. Di mobil pun yang dibawa anjing," ungkap Siti.
Kendati sang ayah telah meninggal, ibunda Sha Wang rupanya benar-benar telah menelantarkan Sha Wang.
Sha Wang pun seolah bak tak diinginkan lagi oleh sang ibu.
Sha Wang kini hidup bersama Siti di Indonesia, dengan biaya keseluruhan ditanggung Siti.
Siti diketahui sudah 2 tahun membiayai kehidupan Sha Wang.
Ibunda Sha Wang malah memblokir kontak nomor Siti.
Sebulan, Siti harus merogoh kocek Rp3 juta guna keperluan obat dan pampers serta susu Sha Wang.
"Diblokir waktu ( Sha Wang) ke rumah sakit. Pas ditelepon biasa enggak nyambung, enggak diangkat. Saya lari ke WhatsApp, kita lihat online dia, saya telepon kok lama-lama diblokir WhatsApp, kok tega," ujar Siti.
Siti berharap, keluarga Sha Wang, terkhusus ibunya, membiayai Sha Wang, termasuk untuk kebutuhan Pampers, obat dan lainnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Pertimbangkan Sisi Kemanusiaan, Sha Wang Tak Akan Dicekal ke Indonesia Meski Overstay Hampir 4 Tahun
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.