KKB Papua

HARI INI TERAKHIR KKB Papua Beri Kesempatan Negosiasi Pembebasan Pilot Susi Air, Ini Upaya Kapolda

Hari ini, Jumat (30/6/2023), merupakan hari terakhir KKB Papua beri kesempatan negosiasi pembebasan pilot Susi Air. Ini upaya Kapolda.

kolase Tribun Papua dan Tribratanews
Kolase foto Pilot Susi Air yang disandera KKB Papua (kiri) dan Kapolda Papua Irjen Mathius d Fakhiri (kanan). Hari Ini Terakhir KKB Papua Beri Kesempatan Negosiasi Pembebasan Pilot Susi Air. 

Dana kampung itu diberikan untuk membantu mempercepat proses pembangunan di kampung sehingga pemanfaatannya sesuai program yang sudah disepakati bersama.

"Bukan sebaliknya dana tersebut diberikan kepada KKB yang sering membuat resah masyarakat di sekitarnya sehingga bila terindikasi maka kepala kampung akan diproses hukum," tegasnya.

Asal Usul Senjata KKB Papua

Sebelumnya, terjawab asal usul senjata dan amunisi yang digunakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.  

Isu mengenai senjata ini mencuat setelah di media sosial ada foto-foto senjata canggih yang dipamerkan KKB Papua.

Misalnya saja, M16A2 assault rifle dengan pelontar granat M203, Browning Auto 5, hingga Remington 870 Tac shotgun.

Ada juga Lithgow L1A1 SLR disebut sebagai senjata buatan Australia.

Senjata api itulah yang menjadikan KKB Papua tak pernah berhenti melancarkan aksi anarkisnya.

Sempat berembus isu yang menyebut KKB Papua mendapat pasokan senjata dan amunisi dari pihak asing. 

Menanggapi hal tersebut, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian membeberkan, sekilas tentang KKB di Papua dan sumber senjata yang dimilikinya selama ini.

Eks Kapolri itu membeberkan fakta tersebut ketika ditemui awak media di Jakarta Utara, Kamis 25 Mei 2023.
 
Ia mengungkapkan itu terkait fakta tentang KKB Papua yang kerap beraksi.

Dikatakannya, Kelompok Separatis Teroris itu punya empat sumber senjata.

Senjata-senjata dari empat sumber itu kemungkinan tetap digunakan sampai sekarang.

Tito Karnavian mengaku mengetahui sumber-sumber senjata api tersebut, karena dirinya pernah menjabat Kapolda Papua selama dua tahun lamanya.

Ia lantas menyebutkan empat sumber senjata api sebagaimana yang dimaksudkannya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved