Seorang Bocah 9 Tahun Rela Berjualan Makaroni Malam-malam Demi Beli Ponsel, Kisahnya Bikin Terenyuh

Kisah seorang bocah 9 tahun rela berjualan makaroni pada malam hari, viral di media sosial. Ini selengkapnya.

Penulis: Arum Puspita | Editor: Adrianus Adhi
INSTAGRAM
Vio, bocah 9 tahun penjual makaroni 

“Aamiin Ya Rabb,” ucap Vio.

Kemudian calon pembeli itu bertanya soal sosok Vio, bocah pendagang makaroni tersebut.

Rupanya, Vio masih duduk di kelas 4 SD.

Sehari-hari ia berjualan makaroni yang dibuat ibunya.

Vio mengaku dirinya dan ibunya tinggal di sebuah kos-kosan di daerah Sungai Jawi, Pontianak, Kalimantan Barat.

“Tinggal di kosan Sungai Jawi,” ujarnya.

Vio juga mengungkap ibunya membuat makaroni dagangannya itu pun di kos, tempat mereka tinggal.

Ia bercerita berjualan makaroni malam-malam.

Saat ditanya soal ibunya, Vio mengatakan usia sang ibu sekira 40 tahunan lebih.

Sementara dirinya masih berumur 9 tahun.

Kemudian diceritakan bahwa bocah 9 tahun itu sudah berjualan dari sebelum pandemi Covid-19.

“Udah lama dah, sebelum Corona,” ungkapnya.

Rupanya bocah 9 tahun itu sudah berjualan dari 2 tahun yang lalu, saat ia masih duduk di kelas 2 SD.

Kemudian, calon pembeli tersebut membeli beberapa dagangan Vio dengan membeli 10 bungkus makaroni.

Melihat sikap, mental dan perjuangan Vio kemudian calon pembeli itu kembali memberikan pujian dan dukungan.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved