Berita Viral

5 FAKTA Penemuan Bunker Narkoba di Kampus Ternama Makassar: Diduga Jaringan Lapas, 5 Orang Ditangkap

Publik digemparkan dengan penemuan bunker di dalam sebuah kampus ternama di Makassar. Diduga, bunker tersebut berjejaring dengan Lembaga Pemasayarakat

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
Kolase Surya.co.id
Sebuah bangunan diduga bunker narkoba di dalam kampus ternama di Makassar ditemukan oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulawesi Selatan. 

Orang nomor satu di kampus orange itu, pun menegaskan akan mengutuk dengan keras jika ada oknum bawahannya yang terlibat.

"Kalau di dalam kampus UNM ditemukan ada Narkoba dan ditemukan pula oknum yang melakukannya maka saya mengutuk dengan keras oknum pelakunya," jelas Prof Husain.

"Dan dengan tegas pula saya akan memberikan sanksi keras berupa pemecatan kepada yang bersangkutan dan meminta petugas APH (aparat penegak hukum) melakukan proses secara tegas tanpa pandang bulu," terangnya.

Langkah tegas terhadap pelaku yang terlibat dikatakan Prof Husain perlu diambil sebagai bentuk perang nyata terhadap peredaran narkoba.

"Ini harus dilakukan demi memastikan bahwa tidak ada toleransi bagi oknum penyimpan dan pengedar dan pengomsumsi atau semacamnya kepada siapa saja sivitas akademika UNM," imbuhnya.

3. Info kampus masih rahasia

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulsel, turut menyelidiki keberadaan bunker narkoba dalam kampus ternama di Makassar.

Hal itu ditegaskan Kepala BNNP Sulsel Brigjen Pol Ghiri Prawijaya saat dikonfirmasi tribun, Jumat (9/6/2023) siang.

"Saya lagi cari juga itu sumbernya dari mana, dari kemarin sampai sekarang belum dapat jawaban dari Polda karena katanya lagi pengembangan," kata Ghiri Prawijaya.

Sebuah bangunan diduga bunker narkoba di dalam kampus ternama di Makassar ditemukan oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulawesi Selatan.
Sebuah bangunan diduga bunker narkoba di dalam kampus ternama di Makassar ditemukan oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulawesi Selatan. (Kolase Surya.co.id)

Menurutnya, operasi pengungkapan kasus narkoba memang bersifat rahasia.

Terlebih saat melakukan pengembangan atas target operasi yang telah ditentukan.

"Kami belum tahu yang mana kampusnya, infonya masih rahasia karena masih dalam pengembangan," ujar Ghiri.

"Kalau narkoba memang, jangankan beda instansi, satu tim saja anak buah saya, saya perintahkan saling jaga rahasia (operasi)," sambungnya.

Namun demikian, pihaknya mengaku akan turut menyelidiki informasi yang dibeberkan Dirnarkoba Polda Sulsel Kombes Pol Dodi Rahmawan, itu.

"Pasti (kita selidiki). Kami tidak pisah sama Polda, kita Lidik juga," tegas jenderal bintang satu itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved