Persebaya Surabaya
Sanggupi Target Persebaya Surabaya Juara Musim Depan, Aji Santoso Bakal Patahkan Mitos Liga 1?
Persebaya Surabaya target juara musim depan, Aji Santoso bakal patahkan mitos Liga 1?
Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id, - Persebaya Surabaya target juara musim depan, Aji Santoso bakal patahkan mitos pelatih lokal di Liga 1?
Seperti diketahui, era Liga 1 Indonesia telah berjalan selama 6 musim.
Dari enam musim tersebut, masih belum ada satupun pelatih lokal yang mampu membawa timnya berhasil menjadi jawara.
Aji Santoso sebagai pelatih lokal bakal berusaha mematahkan mitos tersebut usai menyanggupi target Persebaya Surabaya untuk menjadi juara di gelaran Liga 1 2023/2024 mendatang
Ini bakal menjadi musim kelima Aji Santoso bersama Bajul Ijo.
Sejauh ini, Pelatih berusia 53 tahun itu menjadi pelatih lokal yang bisa bersaing dengan gempuran pelatih asing.
Ia mampu membawa Persebaya finis posisi enam klasemen akhir Liga 1 2022/2023.
Finis posisi lima di Liga 1 2021/2022, lalu finis posisi dua klasemen akhir Liga 1 2018/2019.
Baca juga: Sempat Diisukan Gabung Persebaya Surabaya, Miftah Anwar Sani Kian Dekat ke PSS Sleman
Baca juga: Komposisi Bek Kanan Persebaya Surabaya Bikin Aji Santoso Puas, Tapi Masih Butuh Pembenahan
"Yang terpenting kami selalu berusaha untuk kerja secara maksimal," ungkap Aji Santoso pada SURYA.co.id, Selasa (2/5/2023).
Musim ini menjadi ajang pembuktian kualitas Aji Santoso sebagai representasi pelatih lokal bersama Persebaya yang menargetkan meraih gelar juara.
Jika gagal, pandangan bahwa pelatih lokal 'beda kelas' dengan pelatih asing akan semakin kuat.
"Ya target Persebaya juara musim ini, ini adalah tantangan yang sangat menarik buat saya untuk bisa membuktikan dalam kompetisi nanti," pungkasnya.
Jika mampu membawa Persebaya menjadi jawara musim ini, Aji Santoso bakal mematahkan satu mitos yang terjadi di Liga 1.
Mitos tersebut adalah tidak ada pelatih lokal yang mampu keluar sebagai juara sejak era Liga 1 pada tahun 2017 silam.
5 musim yang telah berjalan, semua gelar dimenangi oleh pelatih asing.
Terbaru, PSM Makassar berhasil menjadi jawara di bawah tangan dingin pelatih asal Portugal yaitu Bernardo Tavarez.
Padahal PSM musim sebelumnya harus berjuang hingga pekan terakhir untuk bisa lolos dari ancaman degradasi.
Mampukah Aji Santoso mematahkan mitos Liga 1 tersebut.
Punya Resep Orbitkan Pemain Bintang
Aji membagikan resepnya mengapa ia bisa mengorbitkan pemain muda bersama Bajul Ijo.
Pelatih berusia 53 tahun itu menjelaskan, sebenarnya tidak ada hubungan antara latar belakang pemain dan kriteria personel asing yang akan direkrut.
Ia tak mempermasalahkan soal apakah pemain tersebut sudah pernah merumput di Indonesia atau belum.
Kiat utamanya dalam memilih pemain adalah mengedepankan kebutuhan tim.
Selain itu, sang pemain juga harus sesuai dengan karakter permainan tim.
Praktis, sebelumnya sudah ada analisis mendalam mengenai kekuatan dan kekurangan tim yang sudah ada.
Berbekal informasi yang tepat dan akurat, Aji Santoso hanya butuh rekaman video untuk menentukan pemain seperti apa yang ingin didatangkan.
"Ya, saya sih memang dari awal bukan berarti tidak mau mengambil pemain yang sudah pernah di Indonesia. Tetapi, saya memang lebih sering mengambil pemain yang belum pernah main di indonesia," tutur Aji seperti dilansir SURYA.co.id dari Kompas.com.
"Kenapa saya mengambil pemain-pemain tersebut? Yang pertama tentunya saya melihat kualitas mereka di video cocok sesuai dengan permainan yang saya inginkan dan saya ambil." "Tetapi bukan berarti saya tidak mau ambil pemain yang sudah punya pengalaman di indonesia," tuturnya menambahkan.
Contoh pemain yang sukses besar bersama Aji Santoso dan Persebaya Surabaya adalah Taisei Marukawa.
Ia meledak dengan torehan 17 gol dan 10 assist pada Liga 1 2021-2022.
Pemain asal Jepang tersebut juga berhasil menyabet pemain terbaik Liga 1 2021-2022 lalu.
Aji Santoso masih ingat, sebelum diambil Persebaya, Taisei Marukawa sempat ditawarkan oleh agennya ke klub Liga 1 lain.
Namun, kala itu, selain Persebaya, tidak ada yang berminat menggunakan jasa Taisei Marukawa, karena klub sering mematok kriteria tinggi untuk pemain asing.
"Sebelum ke Persebaya itu ditawarkan klub-klub, tapi klub-klub tidak ada yang berminat karena kalau kita lihat posturnya tidak ideal. Badannya kecil dan dia belum pernah main di Indonesia. Selain itu di klub lamanya juga tidak mentereng," tutur Aji Santoso.
Akan tetapi, ia punya pandangan sendiri terhadap sang pemain berusia 26 tahun yang kini membela PSIS.
Meskipun di mata klub lain dinilai banyak kekurangan, Aji Santoso menilai ada kualitas Taisei Marukawa yang dibutuhkan Persebaya.
Hasilnya Taisei Marukawa langsung nyetel dengan Persebaya dan menyempurnakan ciri khas permainan tim, yakni ngosek, ngeyel, dan wani (berani).
“Ketika Taisei datang ke Indonesia dan booming, meledak, dia bisa menjadi pemain terbaik asing di liga 2021-2022. Akhirnya banyak pemain atau tim-tim mengambil dari Jepang,” ujar Aji Santoso, mantan pelatih timnas U23 itu.
“Sekarang kita lihat banyak sekali pemain dari Jepang ada di Semarang, Persebaya, ada di RANS, dan lain-lain. Itu menunjukkan bahwa pertama kali meledaknya pemain Jepang karena datangnya Taisei Marukawa ke Persebaya,” tuturnya lagi.
Pemain Persebaya Surabaya Sho Yamamoto saat pertandingan pekan ke-20 Liga 1 2022-2023 melawan Bhayangkara FC yang berakhir dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Senin (23/1/2023) sore.
Taisei Marukawa lantas memutuskan berpisah dengan Persebaya pada akhir musim Liga 1 2021-2022 dan bergabung dengan PSIS.
Kehilangan besar untuk Persebaya, namun Aji Santoso sama sekali tak menyesalinya.
Perekrutan Sho Yamamoto menjadi cara menjawab kepergian Taisei Marukawa.
Meski sempat kesulitan di awal musim, Sho Yamamoto berkembang menjadi andalan Bajul Ijo.
Bahkan, winger 26 tahun tersebut sudah menjadi idola baru suporter Persebaya, Bonek. Selain mengorbitkan pemain asing baru, Aji Santoso juga berhasil memoles kembali pemain asing yang kurang bersinar di klub sebelumnya.
Mereka adalah Leo Lelis dan Ze Levante.
Leo Lelis adalah mantan bek Persiraja Banda Aceh yang terdegradasi pada Liga 1 2021-2022.
Keputusan untuk merekrut Lelis sempat mendapatkan kritik keras. Sebab, saat pemain asal Brasil itu bermain di Persiraja, timnya menderita kebobolan 69 gol.
Aji Santoso menegaskan bahwa dirinya tidak melihat latar belakang pemain.
Selama pemain tersebut memiliki kualitas yang dibutuhkan tim, maka dia akan rekrut. Hasilnya, bek berkepala plontos tersebut menjelma menjadi katalis garis pertahanan Persebaya selama Liga 1 2022-2023.
Begitu pula dengan Ze Valente yang dibuang PSS Sleman pada putaran kedua Liga 1 2022-2023 karena dinilai gagal.
Ia berubah menjadi pemain yang disegani pada putaran kedua kompetisi bersama Persebaya.
"Sebenarnya, jujur Ze Valente ini pilihan pertama saya ketika musim kemarin itu berlangsung. Tetapi saya batal mengambil Ze karena terkendala dia masih punya kontrak di Portugal, sehingga tidak bisa ke indonesia. Maka itulah pilihan saya ke Higor Vidal," ucap Aji Santoso.
"Nah, ketika saya mendengar Ze tidak diperpanjang oleh PSS Sleman, cepat-cepat saya ambil karena pemain ini adalah pilihan saya pertama sebelum mendatangkan Vidal," tuturnya menutup.
Ze Valente praktis menjadi bintang baru di Persebaya Surabaya dengan torehan 4 gol dan 5 assist dalam 16 pertandingan.
Umpan-umpan magisnya seakan berhasil menyihir setiap penonton di laga Persebaya.
Pemain berusia 28 tahun itu juga sudah mulai didapuk sebagai kapten kedua Bajul Ijo di beberapa pertandingan terakhir musim lalu.
Nyetel bersama Persebaya, manajemen langsung mengganjar kontrak Ze Valente dengan durasi dua musim kedepan.
| Bonek Lirik Mantan Rp8,69 M Comeback Untuk Tandem Dengan Rivera, Persebaya Mau CLBK? |
|
|---|
| Empat Kartu Merah dalam Lima Laga Terakhir, Pelatih Persebaya Enggan Salahkan Pemain |
|
|---|
| Berita Persebaya Hari Ini: Desakan Suporter Kecewa Kritik Pelatih, Strategi dan Manajemen |
|
|---|
| Gelombang Protes Bonek Suporter Persebaya Surabaya Belum Reda, Kini Ancam Kosongkan Tribun |
|
|---|
| Harga Tiket Persebaya vs Persis Solo Mulai Rp50.000, Sudah Bisa Dibeli |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.