Anas Urbaningrum Bebas

Sosok Sriati Ibunda Anas Urbaningrum yang Akan Disungkem Pertama, Ini Pengorbanan dan Ketegarannya

Inilah sosok Hj Sriati, sosok pertama yang akan disungkem Anas Urbaningrum setelah bebas dari Lapas Sukamiskin hari ini, Selasa (11/4/2023). 

Editor: Musahadah
kolase dok.surya/tribunnews
Sriati, ibunda Anas Urbaningrum yang akan disungkem pertama oleh mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu setelah bebas. 

SURYA.CO.ID - Inilah Hj Sriati, sosok pertama yang akan disungkem Anas Urbaningrum setelah bebas dari Lapas Sukamiskin hari ini, Selasa (11/4/2023). 

HJ Sriati adalah ibunda Anas Urbaningrum yang tinggal di Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. 

Rencana Anas Urbaningrum sungkem ke ibunda, Hj Sriati diungkap sang adik, Anna Luthfie saat ditemui di rumahnya, Jumat (7/4/2023). 

Saat itu, Anna Luthfie sedang menunggu beberapa pekerja yang sedang memasang tenda di halaman samping kanan rumah orang tuanya.

Tenda itu dipersiapkan bagi para tamu yang hadir untuk menyambut kedatangan Anas di rumah orang tuanya.

Baca juga: BIODATA Andi Arief yang Sebut Anas Urbaningrum Perlu Minta Maaf Ke SBY Setelah Bebas Penjara

"Sebenarnya tidak ada acara khusus di rumah ibu. Karena kebetulan bertepatan dengan bulan Ramadan, Mas Anas ngajak buka bersama para tetangga dan teman-temannya di sini," ujar Anna Luthfie.

Suasana rumah orang tua Anas saat itu memang tidak terlalu ramai.

Rumah model lama dengan pagar semi terbuka dan halaman samping yang luas itu terlihat tidak seperti akan mengadakan acara.

Hanya terlihat beberapa pekerja sedang mendirikan tenda di halaman samping kanan rumah.

Lalu, di halaman samping kiri rumah terlihat dua unit mobil parkir. Di teras samping kiri rumah itu juga terlihat ada tiga orang sedang duduk di kursi sambil mengobrol.

Sedang, Anna Luthfie berada di bangun rumah lama samping kanan rumah induk bagian belakang. Anna terlihat duduk di kursi ditemani satu kerabatnya sambil melihat pekerja memasang tenda.

Sesuai rencana, rombongan Anas Urbaningrum melakukan perjalanan darat menuju Blitar pada Selasa (11/4/2023) malam.

"Perkiraan sampai Blitar pada Rabu (12/4/2023) sekitar pukul 11.00 WIB," ujarnya.

Menurutnya, sesampai di Blitar, Anas akan sungkem dan minta doa kepada ibundanya, Hj Sriati.

Kemudian akan dilanjutkan buka bersama, salat tarawih berjamaah dan sahur bersama di rumah orang tua Anas.

"Besoknya (Kamis), Mas Anas akan membagikan zakat mal untuk anak yatim di rumah sahabatnya di Nglegok, Blitar. Setelah itu persiapan balik ke Jakarta," katanya.

Anna mengaku tidak ada permintaan khusus dari Anas Urbaningrum saat berkunjung ke rumah orang tuanya di Blitar.

Tapi, kata Anna, keluarga akan menyiapkan makanan kesukaan Anas Urbaningrum saat berada di rumah orang tuanya di Blitar.

Menurut Anna, makanan kesukaan Anas Urbaningrum, yaitu, ikan kutuk (gabus) dimasak santan dan botok lamtoro.

"Kalau dari Mas Anas tidak ada permintaan khusus. Mas Anas orangnya apa yang dihidangkan ya itu yang dimakan. Tapi, keluarga menyiapkan makanan kesukaan Mas Anas, yaitu, iwak kutuk (ikan gabus) dan botok lamtoro," katanya.

Setelah dari Blitar,  Anas Urbaningrum akan lebih banyak berkegiatan di Jakarta.

Meski demikian, Anas masih harus melakukan wajib lapor ke Balai Pemasyarakatan (Bapas).

"Berkegiatan Insya Allah banyak di Jakarta ya, masih ada tiga bulan juga untuk wajib lapor," jelasnya.

Siapa sebenarnya Hj Sriati? 

Sriati (69), ibunda Anas Urbaningrum saat memasak di dapur rumahnya, Jumat (10/1/2014).
Sriati (69), ibunda Anas Urbaningrum saat memasak di dapur rumahnya, Jumat (10/1/2014). (surya/imam taufiq)

Hj Sriati kini berusia 78 tahun. 

Ia menikah dengan almarhum Habib Mughni, seorang guru agama di MTs Al Kamal, dan memiliki empat orang anak laki-laki.

Mereka adalah Agus Nasirudin, Anas Urbaningrum, Anna Lutfi, serta Kholisul Fikri.

Meski memiliki empat putra yang semuanya terjun di dunia politik, Sriati tinggal secara sederhana di rumahnya yang berukuran sekitar 100 meter persegi di Desa Ngaglik.

Dilansir dari Tribunnews, Sriati menjalani kesehariannya dengan menggarap sawah.

Dulu, ketika Anas Urbaningrum ditetapkan sebagai tersangka, Sriati langsung terbang ke Jakarta untuk menyambangi kediaman putranya.

Saat Anas ditahan di KPK pada Jumat, 10 Januari 2014 malam, Sriati tampak tegar menghadapinya. 

"Ya, biasa-biasa saja. Nggak tampak susah sekali," tutur Imam Muanam, paman Anas yang selalu menemani Sriati.

Hanya saja, malam sesaat Anas ditahan, Sriati tak bisa tidur dan terlihat gelisah.

Kadang masuk kamar dan sebentar keluar ke ruang tengah, baru pukul 01.00 WIB, ia keluar rumah untuk mengambil air wudlu.

"Saya sempat menyapanya, kok belum tidur yuk. Ia menjawab, wes nggak bisa tidur Nam, mending tak salat saja," tutur Anam.

Setelah masuk ruang tempat salat, ia tak keluar lagi hingga waktunya Salat Subuh.

"Pagi saya tanya dan mengatakan, ketiduran saat wiridan," tutur Anam yang tak
lain adik iparnya.

Sabtu (11/1/2014) pagi, ia langsung ke dapur dan tak ada perubahan apa-apa.

Hingga siang, ia sibuk memasakkan beberapa pekerja yang sedang memasang banner gambarnya Anna Lutfi, adiknya Anas, yang tak lain anggota DPRD Jatim, yang saat itu kembali mencalonkan diri sebagai caleg DPR RI dari Hanura.

"Mulai tadi pagi ia sudah sibuk memasak karena di rumahnya ada pekerja yang memasang gambarnya Lutfi. Ya, terlihat biasa-biasa saja," papar Anam.

Ditambahkan Anam, sehabis sibuk di dapur, ia tak langsung istirahat, melainkan dilanjutkan berkebun di belakang rumahnya yang terdapat sekitar 90 pohon blimbing.

Tiap hari ia sibuk membersihkan rumput.

"Baru sehabis itu, ia masuk kamar dan keluar sekitar pukul 15.00 WIB, kemudian berangkat yasinan ke rumah tetangganya," tuturnya.

Sementara, Kholisul Fikri (28), adik kandungnya Anas, menuturkan, mulai kemarin ibunya tak banyak bicara, apalagi terkait kasus yang sedang melilit anaknya.

"Ibu nggak cerita apa-apa atau ngomong apa-apa. Ia kelihatan biasa karena mulai pagi sudah ada di dapur," ungkapnya.

Apa sudah ditelepon Attiya Laila, istrinya Anas? Kholis mengaku, belum.

Sejak Anas ditahan dan sampai sore ini, Attiya belum telepon ibunya. "Saya seharian di rumah, nggak ada telepon kok," ungkapnya.

Kini, Sriati sebentar lagi akan kembali bertemu dengan putranya, Anas Urbaningrum yang selama ini mendekam di penjara.

Anas Urbaningrum sebelumnya divonis penjara 8 tahun dan denda Rp 300 juta subsider 3 bulan kurungan dalam kasus korupsi Wisma Atlet Hambalang.

Di samping itu, Anas Urbaningrum diwajibkan membayar uang pengganti sebesar Rp 57,59 miliar dan 5,26 juta dolar AS.

Hukuman Anas Urbaningrum itu didapat setelah Pengajuan Kembalinya (PK) yang diajukannya ke MA dikabulkan, setelah sebelumnya Anas Urbaningrum dihukum 14 tahun penjara.

Selain menjalani hukuman penjara, MA juga mencabut hak untuk dipilih dalam jabatan publik selama lima tahun terhitung setelah Anas Urbaningrum menyelesaikan pidana pokok.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sosok Hj Sriati Dinantikan Anas Urbaningrum untuk Sungkem dan Minta Doa, Tunggu Putra di Blitar

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved