Anas Urbaningrum Bebas

Sosok Athiyyah Laila Istri Anas Urbaningrum yang Setia Menunggu hingga Sang Suami Bebas, Anak Kiai

Inilah sosok Athiyyah Laila, istri Anas Urbaningrum yang setia menunggu hingga sang suami bebas hari ini, Selasa (11/4/2023).

kolase Kontan dan Tribunnews
Kolase foto Athiyyah Laila, istri Anas Urbaningrum. Ia Setia Menunggu hingga Anas Urbaningrum Bebas. 

SURYA.co.id - Di balik kebebasan Anas Urbaningrum hari ini, Selasa (11/4/2023), ada sosok wanita yang setia menunggunya.

Siapa lagi kalau bukan istri Anas Urbaningrum, Athiyyah Laila.

Seperti diketahui, Anas Urbaningrum bebas dari penjara hari ini, Selasa (11/4/2023).

Pada momen kebebasannya dari penjara, Anas Urbaningrum akan dijemput keluarga, termasuk istrinya, Athiyyah Laila.

Kepulangan Anas Urbaningrum tersebut juga tak luput membuat sosok Athiyyah Laila menjadi sorotan.

Selama 8 tahun harus berpisah dari suami di balik jeruji besi, kesetiaan Attiyah tak luntur.

Hal ini terbukti sampai Anas bebas, Athiyyah Laila setia menantikan suami.

Lalu, seperti apa sosok Athiyyah Laila, istri Anas Urbaningrum tersebut?

Berikut ulasannya melansir dari TribunJabar.id dalam artikel 'Sosok Athiyyah Laila, Istri Anas Urbaningrum Anak Kiai, Kesetiaanya Tidak Luntur, Besok Jemput Suami'.

Athiyyah Laila dikenal sebagai istri Anas Urbaningrum, mantan Ketua Umum Partai Demokrat.

Baca juga: Sosok Sriati Ibunda Anas Urbaningrum yang Akan Disungkem Pertama, Ini Pengorbanan dan Ketegarannya

Saat sang suami tersandung kasus korupsi, Athiyyah pun ikut diperiksa sebagai saksi.

Bahkan meski beberapa kali dimintai keterangan atas kasus suaminya, Athiyyah tetap tegar.

Di sisi lain, kesetiaan Athiyyah pun diuji saat harus berpisah dengan Anas selama 8 tahun lamanya.

Istri Anas tersebut terbilang memiliki latar belakang keluarga dan pendidikan cukup baik.

Dilansir dari Kompasiana.com, Athiyyah Laila merupakan lulusan UGM.

Ia pernah menuntut ilmu D3 Pemasaran di UGM dan lulus pada 1998.

Athiyyah dinikahi Anas Urbaningrum pada 10 Oktober 1999 di Yogyakarta.

Ada yang menarik, Athiyyah dan Anas diperkenalkan teman-teman mereka di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) UGM.

Bahkan keduanya hanya melalui masa perkenalan singkat 4 bulan hingga akhirnya mantap menikah.

Setelah menikah, Athiyyah tinggal bersama Anas di Duren Sawit, Jakarta Timur.

Dari pernikahannya itu, Athiyyah dan Anas dikaruniai empat orang anak.

Di antaranya Akmal Naseery, Aqeela Nawal Fathina, Aqeel Najih Enayat, dan Aisara Najma Waleefa.

Sejak suami tersandung kasus korupsi, sosok Athiyyah tak luput mendapat sorotan karena titelnya sebagai seorang anak kiai.

Diketahui Athiyyah Laila merupakan anak KH Attabik Ali, pengasuh Pondok Pesantren Krapyak, Yogyakarta.

KH Attabik Ali sendiri, ayahnya merupakan mantan Rais A’aam PB NU KH Ali Ma’sum.

Bahkan menurut silsilah keluarganya, Athiyyah Laila memiliki hubungan dengan KH Ahmad Dahlan pendiri Muhammadiyah.

KH Ali Ma'sum kakeknya mempersunting anak KH Munawir Krapyak dan adik KH Munawir, Nyai Rum adalah istri dari KH Ahmad Dahlan.

Sebagai anak kiai, tak heran didikan khas santriwati melekat pada Athiyyah sehingga laiknya anak rumahan.

Pengaruh kultur pesantren lekat dengan kesehariannya.

Bahkan lingkungan pesantren telah membentuk Athiyyah menjadi wanita penurut dan taat suami.

Ketaatan dan kesetiaan Athiyyah pada suami terbukti.

Selama 8 tahun tegar berpisah dengan suami, Athiyyah tetap menantikan kepulangan suami.

Sosok Sriati Ibunda Anas Urbaningrum

Selain sang istri, sosok lain yang takalah jadi sorotan adalah Sriati, ibunda Anas Urbaningrum.

HJ Sriati adalah ibunda Anas Urbaningrum yang tinggal di Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. 

Rencana Anas Urbaningrum sungkem ke ibunda, Hj Sriati diungkap sang adik, Anna Luthfie saat ditemui di rumahnya, Jumat (7/4/2023). 

Saat itu, Anna Luthfie sedang menunggu beberapa pekerja yang sedang memasang tenda di halaman samping kanan rumah orang tuanya.

Tenda itu dipersiapkan bagi para tamu yang hadir untuk menyambut kedatangan Anas di rumah orang tuanya.

"Sebenarnya tidak ada acara khusus di rumah ibu. Karena kebetulan bertepatan dengan bulan Ramadan, Mas Anas ngajak buka bersama para tetangga dan teman-temannya di sini," ujar Anna Luthfie.

Suasana rumah orang tua Anas saat itu memang tidak terlalu ramai.

Rumah model lama dengan pagar semi terbuka dan halaman samping yang luas itu terlihat tidak seperti akan mengadakan acara.

Hanya terlihat beberapa pekerja sedang mendirikan tenda di halaman samping kanan rumah.

Lalu, di halaman samping kiri rumah terlihat dua unit mobil parkir. Di teras samping kiri rumah itu juga terlihat ada tiga orang sedang duduk di kursi sambil mengobrol.

Sedang, Anna Luthfie berada di bangun rumah lama samping kanan rumah induk bagian belakang. Anna terlihat duduk di kursi ditemani satu kerabatnya sambil melihat pekerja memasang tenda.

Sesuai rencana, rombongan Anas Urbaningrum melakukan perjalanan darat menuju Blitar pada Selasa (11/4/2023) malam.

Siapa sebenarnya Hj Sriati? 

Hj Sriati kini berusia 78 tahun. 

Ia menikah dengan almarhum Habib Mughni, seorang guru agama di MTs Al Kamal, dan memiliki empat orang anak laki-laki.

Mereka adalah Agus Nasirudin, Anas Urbaningrum, Anna Lutfi, serta Kholisul Fikri.

Meski memiliki empat putra yang semuanya terjun di dunia politik, Sriati tinggal secara sederhana di rumahnya yang berukuran sekitar 100 meter persegi di Desa Ngaglik.

Dilansir dari Tribunnews, Sriati menjalani kesehariannya dengan menggarap sawah.

Dulu, ketika Anas Urbaningrum ditetapkan sebagai tersangka, Sriati langsung terbang ke Jakarta untuk menyambangi kediaman putranya.

Saat Anas ditahan di KPK pada Jumat, 10 Januari 2014 malam, Sriati tampak tegar menghadapinya. 

"Ya, biasa-biasa saja. Nggak tampak susah sekali," tutur Imam Muanam, paman Anas yang selalu menemani Sriati.

Hanya saja, malam sesaat Anas ditahan, Sriati tak bisa tidur dan terlihat gelisah.

Kadang masuk kamar dan sebentar keluar ke ruang tengah, baru pukul 01.00 WIB, ia keluar rumah untuk mengambil air wudlu.

"Saya sempat menyapanya, kok belum tidur yuk. Ia menjawab, wes nggak bisa tidur Nam, mending tak salat saja," tutur Anam.

Setelah masuk ruang tempat salat, ia tak keluar lagi hingga waktunya Salat Subuh.

"Pagi saya tanya dan mengatakan, ketiduran saat wiridan," tutur Anam yang tak
lain adik iparnya.

Sabtu (11/1/2014) pagi, ia langsung ke dapur dan tak ada perubahan apa-apa.

Hingga siang, ia sibuk memasakkan beberapa pekerja yang sedang memasang banner gambarnya Anna Lutfi, adiknya Anas, yang tak lain anggota DPRD Jatim, yang saat itu kembali mencalonkan diri sebagai caleg DPR RI dari Hanura.

"Mulai tadi pagi ia sudah sibuk memasak karena di rumahnya ada pekerja yang memasang gambarnya Lutfi. Ya, terlihat biasa-biasa saja," papar Anam.

Ditambahkan Anam, sehabis sibuk di dapur, ia tak langsung istirahat, melainkan dilanjutkan berkebun di belakang rumahnya yang terdapat sekitar 90 pohon blimbing.

Tiap hari ia sibuk membersihkan rumput.

"Baru sehabis itu, ia masuk kamar dan keluar sekitar pukul 15.00 WIB, kemudian berangkat yasinan ke rumah tetangganya," tuturnya.

Sementara, Kholisul Fikri (28), adik kandungnya Anas, menuturkan, mulai kemarin ibunya tak banyak bicara, apalagi terkait kasus yang sedang melilit anaknya.

"Ibu nggak cerita apa-apa atau ngomong apa-apa. Ia kelihatan biasa karena mulai pagi sudah ada di dapur," ungkapnya.

Apa sudah ditelepon Attiya Laila, istrinya Anas? Kholis mengaku, belum.

Sejak Anas ditahan dan sampai sore ini, Attiya belum telepon ibunya. "Saya seharian di rumah, nggak ada telepon kok," ungkapnya.

Kini, Sriati sebentar lagi akan kembali bertemu dengan putranya, Anas Urbaningrum yang selama ini mendekam di penjara.

Anas Urbaningrum sebelumnya divonis penjara 8 tahun dan denda Rp 300 juta subsider 3 bulan kurungan dalam kasus korupsi Wisma Atlet Hambalang.

Di samping itu, Anas Urbaningrum diwajibkan membayar uang pengganti sebesar Rp 57,59 miliar dan 5,26 juta dolar AS.

Hukuman Anas Urbaningrum itu didapat setelah Pengajuan Kembalinya (PK) yang diajukannya ke MA dikabulkan, setelah sebelumnya Anas Urbaningrum dihukum 14 tahun penjara.

Selain menjalani hukuman penjara, MA juga mencabut hak untuk dipilih dalam jabatan publik selama lima tahun terhitung setelah Anas Urbaningrum menyelesaikan pidana pokok.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved