KEKAYAAN Ramson Siagian Anggota DPR yang Minta Sumbangan Sarung ke Pertamina, Ini Rekam Jejaknya

Terungkap kekayaan Ramson Siagian, anggota DPR RI yang mengaku pernah minta sumbangan sarung ke Pertamina.

Editor: Musahadah
kolase facebook/tribunnews
Ramson Siagian, anggota DPR yang mengaku meminta sarung ke Pertamina untuk konstituennya. 

SURYA.CO.ID  - Terungkap kekayaan Ramson Siagian, anggota DPR RI yang mengaku pernah minta sumbangan sarung ke Pertamina.

Pengakuan Ramson Siagian itu diucapkan saat rapat dengan pendapat (RDP) antara Komisi VII DPR dan PT Pertamina (persero), pada Selasa (4/4/2023).

Dalam rapat dengar pendapat yang dihadiri Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dan direksi PT Pertamina lainnya itu, Ramson Siagian mengeluhkan tentang permintaan sarung saat ini. 

Pernyataan Ramson ini berawal saat anggota Komisi VII DPR Nasir mengaitkan kebakaran di Depo Pertamina yang belakangan sering terjadi dengan kurangnya Pertamina bersedekah. 

"Banyak doa, kurang sedekah ya, infaqnya kurang bu. Mungkin teman-teman di sini bisa membantu menyalurkan Bu. Juga lahir dan batin. Begitu Bu," kata Nasir.

Baca juga: KEKAYAAN Dedi Sunardi Direktur Pertamina yang Dicopot Erick Thohir Imbas Kebakaran Depo Plumpang

Tak lama berselang, Ramson Siagian menyambut pernyataan Nasir yang menyinggung perkara sedekah.

Ia pun curhat mengalami kesulitan dalam pengadaan sarung bagi warga di dapilnya.

Menurut Ramson, dulu ia dengan mudah mendapatkan sarung.

"Kalau periode kemarin, pas dapil saya butuh sarung, saya WA bu Dirut langsung dikirim 2.000 sarung," kata Ramson.

Namun kini, kondisinya berubah.

Lantaran, Pertamina harus meminta izin terlebih dahulu kepada Menteri BUMN Erick Thohir.

"Sekarang satu sarung pun sudah enggak bisa. Katanya harus ke pak Erick semua. Pak Menteri BUMN. Katanya dikoordinasikan menteri BUMN semua," tutur Politisi Partai Gerindra ini. 

Pernyataan Ramson ini langsung ditanggapi Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad. 

Dia meminta agar tidak ada lagi anggota DPR yang melakukan hal serupa. 

"Minta Sarung? Sarung aja minta. Gimana sih?," kata dia, Rabu (5/4/2023). 

Sufmi Dasco menyatakan bakal menegur anggota DPR yang meminta sumbangan sarung tersebut. 

Dasco pun berharap tidak ada kejadian seperti itu lagi.

Dan jika ada, sebaiknya bisa meminta kepadanya saja.

"Nanti diomelin aja. Sarung minta ke gue aja. Entar gue kasih, berapa minta dia. Nanti gue kasih dia," tutur Dasco.

Siapa sebenarnya Ramson Siagian

Ramson Siagian merupakan politikus dari dari Partai Gerindra.

Dikutip dari laman resmi Fraksi Gerindra, Ia lahir pada 5 April 1957 atau saat ini berusia 66 tahun.

Selepas lulus dari SMA Negeri 1 Pematang Siantar pada 1974 ia melanjutkan kuliah jurusan accounting di Universitas Jayabaya Jakarta.

Ia juga menempuh pendidikan di jurusan Accounting Management Instituste of Business and Management Jayakarta pada tahun 1992-1994.

Sebelum terjuan ke dunia politik, Ramson merupakan seorang pengusaha. 

Ia pernah bekerja sebagai pengusaha bidang pengadaan peralatan tempur TNI sejak tahun 1982 hingga tahun 1999.

Dalam kurun waktu yang sama, ia juga merupakan pengusaha peralatan pengolahan minyak bumi dan memiliki mitra kerja dengan perusahaan Jepang, Swedia, dan Norwegia.

Ramson adalah Direktur State Budget Watch.

Setelah itu, ia terjun ke dunia politik dengan bergabung ke PDI Perjuangan

Ia juga sempat menjadi salah satu pengurus Yayasan Soekarno selama empat tahun (1980-1983).

Sejak tahun 1997, ia merupakan pengurus PDI Pro Mega Jakarta dan merupakan anggota PDI-Perjuangan sejak tahun 1998 sampai 2009.

Lalu di tahun 2012 bergabung di Partai Gerindra dan terpilih menjadi Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra sampai dengan sekarang

Riwayat pendidikan

- SD Negeri. Tahun: 1962 – 1968

- SMP Negeri. Tahun: 1969 – 1971

- IPA, SMA Negeri 1 Pematang Siantar. Tahun: 1972 – 1974

- Accounting, Universitas Jayabaya Jakarta. Tahun: 1975 – 1978

- Accounting Management, Institute of Business and Management Jayakarta. Tahun: 1992 – 1994

Pengalaman organisasi

- Partai Gerindra, Sebagai: Kader . Tahun: 2012 – sekarang

- PDI Perjuangan, Sebagai: Kader. Tahun: 2004 – 2009

- ASPERDIA Hankam, Sebagai: Anggota. Tahun: 1983 – 1993

- GMNI, Sebagai: Ketua. Tahun: 1976 – 1983

Riwayat karier

- LSM State Budget Watch, Sebagai: Direktur. Tahun: 2010 – 2013

- Anggota DPR RI, Sebagai: Anggota. Tahun: 2004 – 2009

- DPR RI , Sebagai: Anggota. Tahun: 1999 – 2004

- Anggota DPR RI, Sebagai: Anggota. Tahun: 1999 – 2004

- Pemilik Perusahaan Dibidang Peralatan Kapal tanker dan Pengolahan Minyak, Sebagai: Direktur. Tahun: 1989 – 1999

- Pemilik Perusahaan Dibidang Peralatan TNI AD dan TNI AL , Sebagai: Direktur. Tahun: 1983 – 1993

Kekayaan Ramson Siagian

Sebagai pejabat negara, Ramson Siagian pun diamanahkan untuk melaporkan Harta Kekayaannya kepada negara.

Hal ini sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara Yang Bersih dan Bebas Dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.

Namun demikian dilansir dari laman e-LHKPN, Kamis 6 April 2023 yang diakses pukul 09.00 WIB, tak ditemui Harta Kekayaan Ramson Siagian untuk periodik terbaru.

Dilansir dari berbagai sumber, Ramson Siagian terakhir kali melaporkan Harta Kekayaannya untuk periodik 2017.

Pada LHKPN itu, Ramson Siagian diketahui memiliki harta berupa tanah dan bangunan di beberapa wilayah seperti Tapanuli hingga Bekasi dengan total Rp 6.591.472.000.

Ia juga diketahui memiliki alat transportasi dan mesin dengan total Rp 476.455.000.

Ramson Siagian mempunyai mobil merk Toyota Yaris keluaran tahun 2013, mobil merk Toyota Camry keluaran tahun 2010, dan mobil merk Opel Blazer keluaran tahun 1997.

Politisi Gerindra ini juga mempunyai mobil merk Toyota Kijang keluaran tahun 1995, mobil merk Toyota Kijang keluaran tahun 1996;

Ia juga mempunyai mobil merk BMW tahun pembuatan 1997, mobil merk Opel Blazer tahun pembuatan 2000, dan mobil dengan merk Mitsubishi Kuda tahun 2000.

Ramson Siagian juga tercatat harta bergerak dengan total Rp 346.711.983 dan surat berharga dengan total 637.925.000.

Kemudian, ia juga memiliki kas dan setara kas dengan total 678.927.372.

Dalam LHKPN tersebut disebutkan ia tidak memiliki utang sehingga total kekayaannya Rp 8.731.491.355.

Namun demikian, Harta Kekayaan ini tentu saja berubah jika ada data terbaru yang diupdate dari Ramson Siagian ke KPK.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Harta Kekayaan Ramson Siagian Berapa Sih? Ternyata Tak Cukup Rutin Bikin LHKPN

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved