Pertemuan Tertutup Sekjen Gerindra dengan Gubernur Khofifah di Surabaya, Apa Terkait Pilpres 2024?

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menggelar pertemuan tertutup dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa  di Surabaya, Senin (3/4/2023).

Pertemuan yang berlangsung di salah satu hotel di Surabaya itu, memantik persepsi publik soal Pilpres 2024.

Apalagi, ini menjadi pertemuan kesekian kalinya antara elite Partai Gerindra dengan Gubernur Khofifah.

Orang nomor satu di Jawa Timur yang juga Ketum PP Muslimat NU itu, dalam berbagai survei dinilai punya peluang running ke Pilpres mendatang.

Utamanya di posisi calon Wakil Presiden di 2024 mendatang. Termasuk beberapa waktu lalu, Khofifah digadang punya peluang maju bersama Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra di Pilpres 2024.

Namun, baik Khofifah maupun Muzani tidak menjawab pertanyaan wartawan mengenai pertemuan tersebut.

Sementara, Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Anwar Sadad yang dalam kesempatan itu juga turut hadir, menyebut pertemuan itu tidak berkaitan dengan urusan politik.

Menurutnya, Muzani dan Khofifah merupakan sahabat lama, sehingga pertemuan merupakan ajang silaturahmi.

"Jadi kebetulan beliau (Muzani) di Surabaya dan ingin bersilaturahmi dengan Bu Khofifah. Jadi, tidak ada bahasan politik sebatas silaturahmi," kata Sadad kepada wartawan.

Dalam pertemuan sekitar 75 menit itu, keduanya disebut banyak membahas terkait kegiatan di Bulan Suci Ramadan. Menurut Sadad, bahasan hanya seputar sejumlah masjid legendaris di Jawa Timur yang sarat sejarah.

"Bu Khofifah juga menyampaikan dirinya rutin turun ke pasar tradisional. Termasuk pagi tadi di Pamekasan, untuk mengecek harga sembako, terutama jelang lebaran Idul Fitri ini," lanjut Wakil Ketua DPRD Jatim tersebut.

Di sisi lain, Sadad mengungkap jika Muzani memuji Khofifah atas sejumlah capaian selama memimpin Jawa Timur. Dinilai ada banyak kemajuan di Jawa Timur. Kendati demikian Sadad menyebut tidak ada pembahasan urusan Pilpres dalam pertemuan itu.

"Tidak ada bahas capres-capresan," tandasnya.