Berita Surabaya
FK Unair Tanda Tangani MoU dengan Polri, Misi Pemerataan Dokter Spesialis di Indonesia
Melalui Mou ini nantinya, FK UNAIR akan meningkatkan kerjasama di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.
Penulis: Zainal Arif | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK UNAIR) memperkuat kerjasama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dengan melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama antara FK UNAIR dengan Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri.
Penandatanganan MoU kali ini berlangsung di Gedung Mahameru Polda Jatim, Rabu (29/3/2023).
Melalui Mou ini nantinya, FK UNAIR akan meningkatkan kerjasama di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.
Termasuk meningkatkan peluang penerimaan Peserta Didik Program Dokter Spesialis (PPSS) Polri untuk dokter polisi.
Dekan FK UNAIR, Prof Dr Budi Santoso dr Sp OG Subps FER menyebutkan, dibukanya program ini diharapkan mampu menjawab tantangan kekurangan dokter spesialis di Indonesia beserta distribusinya.
Apalagi keberadaan Polri juga menyebar, tidak hanya di kota besar namun juga menyebar ke daerah terpencil.
"Tantangan dunia kesehatan di Indonesia saat ini banyak mendapatkan sorotan. Rancangan undang-undang kesehatan terus bergulir. Salah satu yang menjadi perhatian adalah bagaimana meningkatkan jumlah dokter spesialis sekaligus distribusinya," ujar Dekan.
Sebelum kerjasama ini, FK UNAIR sudah lebih dulu melakukan kerjasama yang serupa dengan TNI. Kerjasama ini sudah berjalan selama dua tahun. Saat ini, FK UNAIR sudah mendidik 76 PPDS TNI yang menjalani stase di RS milik TNI.
"Kami menyambut baik kerjasama yang baik ini. Kami laporkan di semester pertama 30 orang dan semester kedua 40 orang PPDS TNI. Untuk Polri kami siap menenerima berapapun PPDS dari Polri untuk ikut tes," tambahnya.
PPDS Polri ini rencananya akan diterima melalui jalur afirmasi. Artinya akan melalui jalur penerimaan dan dengan pertimbangan khusus.
FK juga akan mengutamakan calon PPDS Polri dari daerah yang sangat membutuhkan.
Adapun Program Studi (Prodi) Spesialis yang ditawarkan antara lain Bedah, Anestesi, Penyakit dalam. Juga Prodi Forensik yang menjadi kekhususan Polri untuk menunjang tugasnya.
Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo menuturkan, perjanjian ini merupakan langkah dan upaya strategis untuk merespon kebijakan polri guna meningkatkan sinergitas dengan instansi terkait untuk peningkatan SDM Polri di bidang kesehatan.
Diantaranya dengan memberikan wahana belajar bagi personil Polri yang akan mengambil pendidikan spesialis.
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Fakultas Kedokteran (FK) Unair
Running News
Prof Dr Budi Santoso dr Sp OG Subsp FER
Universitas Airlangga
Wisata Surabaya Night Zoo Dibuka Juni 2023, Harus Reservasi Dulu, Tarif Promosi Rp 100-150 Ribu |
![]() |
---|
Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah Minta Sistem PPDB 2023 Jangan Sampai Trouble |
![]() |
---|
Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah: PPDB 2 Zonasi Harus Permudah Siswa Mendaftar |
![]() |
---|
Kesuksesan Unesa di SEA Games 2023: Kontribusi Hebat dengan 16 Medali Emas untuk Bangsa |
![]() |
---|
KAI Daop 8 Surabaya Hadirkan Dua Kereta Api Jarak Jauh Rute Baru, Ada Rute Jember-Gambir PP |
![]() |
---|