Anak Petinggi GP Ansor Dianiaya

SOSOK Amanda Eks Pacar Mario Dandy yang Serang Balik Setelah Dituduh Terlibat Penganiayaan David

Inilah sosok Amanda atau Anastasia Pretya Amanda alias APA (19), mantan pacar Mario Dandy yang melakukan serangan balik.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
KOMPAS.com/Tria Sutrisna
Sosok Amanda (kiri) Eks Pacar Mario Dandy yang Serang Balik Setelah Dituduh Terlibat Penganiayaan David. 

SURYA.co.id - Sosok Amanda atau Anastasia Pretya Amanda alias APA (19), mantan pacar Mario Dandy baru-baru ini jadi sorotan publik.

Pasalnya, Amanda melakukan 'serangan balik' setelah dirinya dituduh terlibat penganiayaan anak petinggi GP Ansor, David.

Ia disebut-sebut sebagai pembisik Mario Dandy Satrio (20), hingga akhirnya menganiaya David (17).

Amanda bersama tim kuasa hukumnya mendatangi Polda Metro Jaya, Kamis (16/3/2023).

Mereka datang untuk menanyakan perkembangan laporan terhadap Mario Dandy dan kawan-kawan.

Pantauan Kompas.com di lokasi, sosok Amanda berkulit putih dengan rambut hitam lurus yang dijepit.

Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Ini Sosok Amanda yang Diduga "Bisiki" Mario Dandy hingga Menganiaya D'.

Wajahnya tak terlihat jelas karena tertutup masker.

Perempuan yang disebut sebagai mantan pacar Mario Dandy itu mengenakan pakaian bernuansa hitam putih.

Kemeja dan maskernya berwarna putih.

Baca juga: SERANGAN BALIK Amanda Eks Pacar Mario Dandy usai Dituduh Terlibat Penganiayaan David, Lapor Polisi

Sementara celana dan tas jinjingnya berwarna hitam.

Amanda tak banyak bicara saat ditemui awak media di Mapolda Metro Jaya.

Dia hanya menyampaikan bahwa semua keterangan akan disampaikan oleh tim kuasa hukumnya.

"Sudah diserahkan sama kuasa hukum. Jadi tolong diikuti saja sesuai kata kuasa hukum," kata Amanda di Mapolda Metro Jaya, Kamis (16/3/2023).

Dalam laporan nomor  LP/1376/III/2023/SPKT POLDA METRO JAYA tertanggal 14 Maret 2023, Amanda menuding Mario Dandy dan teman-temannya atas dugaan pencemaran nama baik.

"Kedatangan hari ini kita sudah membuat LP (Laporan Polisi) 14 Maret. LP kita sudah sampai di Jatanras," kata Kuasa Hukum Amanda, Enita Edyalaksmita di Polda Metro Jaya, Kamis (16/3/2023).

Enita mengatakan dalam hal ini pihaknya sudah menyerahkan semua barang bukti ke penyidik terkait laporan yang dia buat.

"Bahwa tudingan kepada Amanda sebagai provokasi, provokator dan segala macamnya," ungkap Enita.

Lebih lanjut, Enita menyebut saat ini Amanda tengah menunggu jadwal pemeriksaan penyidik terkait laporan tersebut.

"Sehingga kita nanti menunggu panggilan Amanda untuk BAP (berita acara pemeriksaan) LP memberikan keterangan," tuturnya.

Enita secara tegas membantah keterkaitan Amanda dengan Mario Dandy dalam perencanaan penganiayaan pada David Ozora.

Enita menyebut, pertemuan antara Amanda dan Mario Dandy pada 30 Januari lalu hanyalah pertemuan biasa sebagai sesama teman.

Menurutnya, sama sekali tidak ada pembahasan terkait rencana David untuk menganiaya David atau pembicaraan terkait pacar Dandy saat ini, yakni AG.

Namun, nyatanya pertemuan antara Amanda dengan Dandy ini justru dimanfaatkan pihak lain untuk menuduh Amanda terlibat dalam kasus penganiayaan pada David.

"Dengan terjadinya fakta yang bergulir di luar bahwa tanggal 30 Januari itu menjadi momen bagi MDS dan juga kuasa hukumnya."

"Begitu juga dengan AG dan kuasa hukum mereka menuduh kepada Amanda melakukan perbuatan yang tidak baik kepada korban David"."

"Itu kami bantah dengan tegas Pertemuan (Amanda dengan Mario Dandy) di 30 Januari 2023 hanyalah pertemuan biasa. Jadi berbicara tidak ada menyinggung status AG, tidak ada sama sekali," kata dalam tayangan Live Breaking News Kompas TV, Rabu (16/3/2023).

Lebih lanjut, Enita mengatakan pihaknya juga memilki beberapa bukti untuk memperkuat fakta bahwa Amanda tak terlibat kasus penganiaan pada David.

Namun, Amanda mengakui bahwa dirinya memang mengenal David, sementara AG, Amanda mengaku benar-benar tidak mengenalnya.

 "Jadi bukti yang memperkuat bahwa tidak ada pembicaraan (soal penganiayaan David) antara Dandy dengan Amanda, memang tidak ada komunikasi."

"Kan Amanda ini kuliah, tinggal di kos dekat universitasnya. Jadi untuk apa Amanda yang berumur 19 tahun, dengan umur yang terlalu jauh (dengan David), bukan temennya, bukan sahabat dari Amanda."

"Cuma kenal memang kita akui, kalo kepada David tahu, kalau sama AG kita nyatakan tidak tahu, boro-boro kenal. Kalau sama David tahu."

Tudingan Kubu Mario Dandy

Sebelumnya, penasehat hukum Mario Dandy, Dolfie Rompas mengungkap adanya pertemuan antara kliennya dan APA untuk membocorkan informasi mengenai AGH.  

Dolfie menyebut APA dan Mario bertemu secara langsung atau empat mata dan dilakukan di suatu tempat.

"Iya, mereka bertemu secara langsung," kata Dolfie kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Kamis (9/3/2023).

Meski begitu, Dolfie mengaku tak mengetahui siapa di antara APA dan Mario yang berinisiatif melakukan pertemuan itu untuk membicarakan informasi dugaan perlakuan tak baik tersebut.

Ia juga menyebut tak tahu mengenai pembicaraan terakhir sebelum terjadi pertemuan antara APA dan Mario.

"Itu kami tidak tahu (siapa yang mengajak bertemu) karena pada saat penyidikan hal itu tidak ditanyakan," ucapnya.

"Komunikasi terakhir, kita tidak tahu itu. Cuman yang disampaikan saat mereka bertemu itulah yang diceritakan kepada Mario," sambungnya.

Dari hasil informasi yang diberikan APA itulah, dikatakan Dolfie sehingga membuat Mario ingin bertemu kekasihnya yakni AG untuk mengkonfirmasi hal tersebut.

Usai bertemu dengan AG, baru kemudian Mario menghampiri David dan berujung penganiayaan terhadap anak petinggi Ansor tersebut.

"Kemarin tidak detail ya, jadi dia hanya menceritakan bahwa memang ada sesuatu yang diceritakan kepada Mario dan itulah. Sehingga Mario ingin bertemu saudara AG dan mendapat cerita itu dan mereka bertemu dengan korban," ujarnya.

Mengenai informasi dari APA ini, diucapkan Dolfie juga menjadi bahan pemeriksaan tambahan yang dilakukan oleh penyidik terhadap Mario.

Adapun hal itu merupakan pendalaman mengenai peran APA dalam memberikan informasi kepada Mario Dandy.

"Ada pas pemeriksaan, hari ini juga sempat ditanyakan terkait APA yaitu terkait dengan cerita ini berawal dari siapa kan sebelumnya sudah dirilis di Polres Jakarta Selatan," katanya.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved