Berita Surabaya
Gandeng Ubaya, PT Bintang Toedjoe Resmikan Laboratorium Kultur Jaringan Ginseng dan Jahe Merah
PT Bintang Toedjoe menggandeng Universitas Surabaya (Ubaya) dengan mendirikan pilot plant Laboratorium kultur jaringan Kalbe Ubaya Hanbang Bio (KUH)
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
SURYA.co.id | SURABAYA - PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) melalui anak usaha PT Bintang Toedjoe yang menggandeng Universitas Surabaya (Ubaya) dengan mendirikan pilot plant Laboratorium kultur jaringan Kalbe Ubaya Hanbang Bio (KUH).
"Laboratorium KUH ini merupakan laboratorium pertama di Indonesia yang mengembangkan bahan baku ginseng dan benih jahe merah secara kultur jaringan tanaman," kata Agusdini Banun Saptaningsih, Direktur Produksi dan Distribusi Kefarmasin, Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI, Kamis (2/2/2023) di kampus Ubaya.
Pilot plant yang dikembangkan oleh Kalbe melalui PT Bintang Toedjoe dan berkolaborasi dengan Ubaya ini juga menggandeng Hanbang Bio Korea. Hal ini yang membuat namanya menjadi Laboratorium KUH.
"Kami mengapresiasi dengan sangat baik dalam rangka mendukung kemandirian bahan baku nasional, khususnya bahan baku ginseng dan jahe merah. Dengan adanya pilot plant ini, maka pengembangan penelitian ginseng dan jahe merah telah selangkah lebih maju mendekati komersialisasi," jelas Agusdini.
Presiden Direktur PT Bintang Toedjoe, Fanny Kurniati, mengungkapkan, tujuan pembangunan pilot plant adalah sebagai penelitian lanjutan dari skala laboratorium yang telah dilakukan pada rentang tahun 2018-2021 sebelum memasuki tahap komersial.
"Pengembangan benih jahe merah secara kuitur jaringan tanaman juga dikembangkan. Pilot plant ini dilengkapi dengan sistem AHU yang telah terintegrasi dengan Building Automation System (BAS), sehingga pemantauan kondisi ruangan pilot plant lebih terkontrol dengan baik," ungkap Fanny.
Dirinya menjelaskan bahwa dengan adanya pilot plant ini maka akan mempercepat persiapan menuju skala komersial.
"Selain itu, juga menghasilkan bahan baku ginseng serta benih jahe merah berkualitas yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan bahan baku lokal dan berpotensi digunakan untuk pasar global," beber Fanny.
Peresmian Pilot plant Laboratorium KUH ini merupakan komitmen Kalbe melalui PT Bintang Toedjoe dalam mendukung Program Kemandirian Bahan Baku Nasional, sehingga menciptakan proses yang terintegrasi dan berkesinambungan pada industri farmasi terutama dalam menyediakan bahan baku yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat.
Laboratorium kultur jaringan KUH adalah hasil kerja sama antara PT Bintang Toedjoe dengan Universitas Surabaya (Ubaya) dan Hanbang Bio Co.Ltd (Kyung Hee University) Korea Selatan.
Rektor Ubaya, Benny Lianto menyatakan, peningkatan skala produksi ginseng Korea dan jahe merah Indonesia dengan metode kultur jaringan dari skala laboratorium ke skala pilot merupakan salah satu perwujudan visi Fakultas Teknobiologi Ubaya untuk menghasilkan karya yang manfaatnya bisa langsung dirasakan masyarakat.
“Bergesernya skala produksi ini juga memperluas bidang-bidang yang dipelajari oleh mahasiswa dan ginseng yang diproduksi dengan cara baru ini bisa dinikmati oleh masyarakat luas," kata Benny.
Bila umumnya satu bioreaktor kecil menghasilkan sekitar 3 kilogram ginseng, pilot plant dapat menghasilkan sekitar 40 kilogram dalam satu kali proses.
Hal ini karena kapasitasnya sebesar 200 liter atau setara dengan 14 bioreaktor kecil.
Dengan masa panen yang sama, yaitu delapan minggu, waktu dan tenaga tentu menjadi lebih efisien.
Berita Surabaya Hari Ini: Peluncuran Koperasi Digital, Jadwal Commuter Line yang Baru |
![]() |
---|
Berita Surabaya Hari Ini: Golkar Buat Lomba Cipta Oleh-oleh, Investasi Mulai Naik, Prestasi Pelajar |
![]() |
---|
8 Landmark dan Ikon Budaya Kota Surabaya, Daya Tarik Wisata Ibu Kota Jawa Timur |
![]() |
---|
Rute dan Lokasi Parkir Parade Surabaya Vaganza, Hari Ini 25 Mei 2025 Mulai Pukul 13.00 WIB |
![]() |
---|
Patuhi Larangan Wisuda SMA/SMK di Jatim, Ini Cara Sederhana SMAN 2 Surabaya Rayakan Kelulusan Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.