Berita Probolinggo

PPKM Dihapus, Ruang Isolasi Bertekanan Negatif RSUD dr Mohamad Saleh Probolinggo Tetap Disiagakan

Ruang isolasi bertekanan negatif RSUD dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo tetap disiagakan meski PPKM telah dicabut

Penulis: Danendra Kusumawardana | Editor: irwan sy
danendra kusumawardana/surya.co.id
Suasana depan RSUD Dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo. 

Berita Probolinggo

SURYA.co.id, PROBOLINGGO - Ruang isolasi bertekanan negatif RSUD dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo tetap disiagakan, meski Presiden RI Joko Widodo secara resmi telah mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), pada Jumat (30/12/22) lalu. 

PLT Direktur RSUD dr Mohamad Saleh, dr Abraar Khuddah, mengatakan ruang isolasi bertekanan negatif tetap tersedia. 

Ruang isolasi bertekanan negatif digunakan sebagai tempat perawatan pasien Covid-19. 

"Kami tetap menyiagakan ruang isolasi bertekanan negatif yang berada di lantai 2 ruang mawar," katanya, Selasa (10/1/2023). 

Diketahui, RSUD dr Mohamad Saleh, memiliki 14 kamar bertekanan negatif dengan beragan fasilitas. 

Bahkan saat ini, rumah sakit tersebut juga bisa memproduksi oksigen sendiri.

Oksigen dibutuhkan untuk pasien Covid-19 yang mengalami pneumonia. 

"Meski angka kasus Covid-19 terus melandai, bukan berarti virus ini berakhir. Guna mengantisipasi adanya lonjakan, ruang bertekanan negatif harus tetap disiagakan," urainya. 

Abraar menyebut, hingga saat ini, ruang isolasi kosong dari pasien Covid-19. 

Di ruang isolasi, sejumlah nakes selalu bersiaga untuk memberikan pelayanan. 

"Covid merupakan virus, sama seperti halnya virus flu. Siapa saja dan kapan saja bisa terpapar virus ini. Kami mengimbau warga agar selalu menerapkan kebersihan dan protokol kesehatan," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved