PENAMPAKAN Rumah Tiko dan Bu Eny setelah Dibersihkan Petugas Damkar, Mewah dan Masih Layak Huni
Begini penampakan rumah Tiko dan Bu Eny setelah dibersihkan Damkar, ternyata mewah dan masih layak huni.
Penulis: Arum Puspita | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID - Rumah Tiko dan Bu Eny mendadak viral setelah dibersihkan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar).
Diketahui, perjuangan hidup Tiko dan Ibu Eny hidup di rumah mewah tanpa listrik dan air selama bertahun-tahun ini viral di media sosial.
Kondisi rumah yang dihuni Tiko dan ibu Eny pun tampak kumuh dan tak terawat, bahkan tertutup tumbuhan liar.
Setelah kisahnya viral, petugas Sudin Sosial Jakarta Timur kembali datang untuk memberikan bantuan dan mengevakuasi Bu Eny ke rumah sakit.
Petugas gabungan dan relawan juga membersihkan rumah Tiko di Jalan Paron, Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.
Sejak Rabu (4/1/2023), petugas dari Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, PPSU Kelurahan Jatinegara, serta relawan kerja bakti membersihkan rumah Tiko yang berlantai dua itu.
Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan kerja bakti ini dilakukan setelah pihaknya mendapat permintaan dari relawan.
"Minta bantuan Damkar untuk aksi kebersihan karena di dalam debu sangat tebal. Banyak sarang laba-laba, dan rumahnya sudah tidak terawat," kata Gatot di Jakarta Timur, Rabu (4/1/2023).
Dalam kerja bakti ini Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur mengerahkan sebanyak 12 personel dan satu unit mobil pompa kapasitas 4.000 liter.
Kerja bakti dilakukan dengan menyemprotkan air dari unit mobil pompa ke seluruh area rumah, lalu dibersihkan oleh anggota Damkar, PPSU, dan relawan menggunakan perabot.
"Pembersihan sampai tuntas. Debu-debunya, ubinnya dari hitam sampai menjadi warna aslinya putih. Mudah-mudahan bisa layak ditempati. Insya Allah kita targetkan siang ini selesai," ujarnya.
Gatot menuturkan dalam proses kerja bakti pihaknya tidak menemui kendala, hanya saja untuk pembersihan bagian langit-langit rumah tidak disemprot langsung agar tak merusak bangunan.
Sementara untuk rumput dan tanaman liar di halaman rumah Tiko dipangkas jajaran PPSU Kelurahan Jatinegara, sehingga kondisi bangunan kini sudah lebih baik dari sebelumnya.
"Tadi jendela dan pintu awalnya kita masuk ditutup semua, akhirnya kita buka. Sehingga sirkulasi udara sudah mulai masuk rumah. Rumah ini sebenarnya layak huni, konstruksi masih kokoh," tuturnya.
Lantas, seperti apa penampakan rumah Tiko setelah dibersihkan Damkar?



Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.