Erupsi Gunung Semeru

Jepang Kena Imbas Erupsi Gunung Semeru Hari Ini, Berikut Penjelasan Peneliti ITS Surabaya

Erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, berimbas hingga ke Jepang.Badan Meteorologi waspadai kemungkinan Tsunami. Belum ada korban erupsi Semeru

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
kolase PVMBG dan Twitter NHK
Erupsi Gunung Semeru Hari Ini (kiri) dan Pengumuman NHK News terkait waspada tsunami. Jepang Kena Imbas Erupsi Gunung Semeru. Belum ada korban erupsi Semeru hari ini. 

Tercatat sudah terjadi 19 gempa letusan kecil yang terdeteksi seismograf petugas pos pantau.

Aktivitas gunung juga menampakkan asap dari kawah berwarna putih kelabu setinggi lebih dari sekitar 400 meter mengarah ke timur laut.

Melansir akun Instagram BPBD Lumajang, terdapat sejumlah tanda-tanda yang terjadi sejak pukul 03.44 WIB.

Pukul 03.44 WIB
Informasi Awan Panas Guguran (APG) dari PPGA Gunung Semeru di Pos Gunung Sawur, Dusun Poncosumo Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro;

Pukul 03.55 WIB
Pos Pengamatan Gunung Semeru di Gunung Sawur menyatakan bahwa telah terjadi luncuran APG G. Semeru, Jawa Timur pada tanggal 4 Desember 2022, pukul 02.46 WIB, dengan tinggi kolom abu teramati +/- 1.500 n di atas puncak (+/- 5.176 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal condong ke arah tenggara dan selatan;

Pukul 04.00 WIB
Tim BPBD Kabupaten Lumajang menuju lokasi sektoral Candipuro-Pronojiwo untuk melakukan pemantauan, himbauan, evakuasi dan membagikan masker;

Pukul 04.30 WIB
sampai kondisi kondusif, Jalur penyeberangan Kali Lanang Curah kobokan ditutup sementara demi keamanan;

Pukul 04.59 WIB
Jarak luncur Awan Panas Guguran (APG) G. Semeru 7 Km dan masih berlangsung.

Pukul 08.00 WIB
info dari pos pantau BPBD di Dusun Curah Kobokan Supiturang bahwa APG sudah terurai di atas watu telu kaki gunung Semeru. Luncuran APG masih berlangsung jarak luncur 4 sd 5 KM.

Akibat Erupsi Gunung Semeru

Erupsi Gunung Semeru yang terjadi hari ini, Minggu (4/12/2022), ternyata berdampak cukup parah.

Salah satunya berdampak pada jembatan terunik di Kabupaten Lumajang, jembatan gladak Perak.

Jembatan gladak Perak ambrol akibat diterjang awan panas hasil erupsi Gunung Semeru.

Hal ini tampak dalam foto yang dibagikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Lumajang kepada SURYA.co.id.

Dalam foto tersebut tampak jembatan gladak Perak hancur dan banyak abu vulkanik di sekitarnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved