PIALA DUNIA QATAR 2022
Piala Dunia 2022: Prediksi Calon Bintang di Tiap Grup, Ada Min-jae Kim dari Korsel
Berikut delapan pemain yang diperkirakan akan menjadi Risingstar di tiap grup, seperti dikutip SURYA dari Livescore.com
Penulis: Suyanto | Editor: Suyanto
SURYA.co.id I Piala Dunia sudah di depan mata. Opening Ceremony sudah disiapkan dan tinggal menampilkannya, Minggu (20/11/2022) malam, yang dilanjutkan dengan kikc off laga pembuka tuan rumah Qatar vs Ekuador.
Sebanyak 32 negara akan bertarung untuk memperebutkan tropi empat tahunan. Mereka dalam delapan grup di babak penyisihan. Dari Grup A hingga Grup H.
Masing-masing grup terdiri empat tim. Hanya dua tim dari tiap grup yang akan lolos ke fase gugur, babak 16 besar.
Dimana menonton siaran Piala Dunia 2022?
Siaran Piala Dunia 2022 bisa disaksikan dalam siaran langsung LIVE SCTV, Indosiar, Moji.
Juga bisa disaksikan secara lengkap seluruh pertandingan di Live Streaming vidio.com.
Live report, lapran langsung detik perdetik pertandingan bisa diikuti di Livescore.com atau livescore.google.com
Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Piala Dunia 2022 di SCTV - INDOSIAR, 4 Laga Tiap Hari, Mulai Pukul 17.00 WIB
Prediksi bintang di tiap 8 grup
Sederet bintang baru di perkirakan akan muncul di tiap grup.
Berikut delapan pemain yang diperkirakan akan menjadi Risingstar di tiap grup, seperti dikutip SURYA dari Livescore.com
Grup A:
Cody Gakpo (Belanda)

Cody Gakpo, pemain berusia 23 tahun ini tercatat menjadi milik klub PSV Eindhoven. Bermain sebagai penyerang. Telah mencetak 13 gol dan membuat 16 assist dalam 24 pertandingan di semua kompetisi musim ini. Statistik ini mnejadi tanda, pemain muda Belanda ini datang e Qatar dengan performa terbaiknya.
Baca juga: LIVE Opening Ceremony Piala Dunia di SCTV, Ada Konser Kick Off Jamrud, Setia Band, dan Nablla
Gakpo memang sembilan kali bermain bersama Timnas Belanda. Tetapi penampilannya sama sekali tidak canggung. Dari 9 laga, ia sudah mencetak tiga gol dan dua assist.
Dua diantaranya dicetak pada tiga pertandingan terakhirnya untuk Oranje.
Piala Dunia akan menjadi panggung akbar Gakpo meledakkan skillnya, di Grup A melawan Qatar, Senegal dan Ekuador .
Banyak mata klub besar mengawasi Gakpo, yang paling santer disebut adalah Manchester United dan Arsenal.
Grup B:
Jude Bellingham (Inggris)

Usianya baru 19 tahun, Jude Bellingham sudah menjadi bintang Bundesliga Jerman bersama Borussia Dotrmun.
Piala Dunia 2022 menjadi panggung duania pertama Jude Bellingham bersama Timnas Inggris.
Dalam skuad Inggris, selain Jude Bellingham, satu pemain muda lagi yang masuk skuad adalah Declan Rice .
Namun Jude Bellingham diperkirakan akan menjadi yang paling moncer.
Baca juga: Liga Inggris: Liverpool Kirim Tim ke Qatar, Awasi Nico Williams Selama Piala Dunia, Ada Apa?
Dia bukan saja memiliki skil hebat dalam urusan mengocek bola. Lebih dari itu, ia juga memiliki kedewasaan yang mengalahkan para pemain senior.
Itu sebabnya pelatih Borussia Dortmun tidak segan mengangkatnya sebagaia kapten tim. Ini menjadi rekor kapten termuda dalam sejarah Bundesliga.
Telah mencetak sembilan gol untuk Borussia Dortmund pada 2022-23.
Inggris akan bertarung di Grup B melawan Iran, AS, dan Wales.
Grup C:
Cristian Romero (Argentina)
Cristian Romero adalah sosok bek yang dapat membantu mengubah mereka menjadi pemenang Piala Dunia lagi.
Romero, 24, terus meningkat di bawah asuhan Antonio Conte di Tottenham dengan pertahanan agresifnya di darat dan di udara.
Seperti semua bek modern yang bagus, dia sangat tenang menguasai bola dan terukur dalam memberi umpan.
Ia juga masuk timnas Argentina di saat yang tepat. Yaitu saat performa Timnas Argentina sedang bagus-bagusnya.
Statistik menunjukkan Argentina 36 pertandingan tak terkalahkan dan Romero menjadi benteng pertahanan terkuatnya. Mencatat clean sheet 0 pertandingan internasional terakhir.
Grup D:
Joakim Maehle (Denmark)
Bek kiri berkaki kanan, Joakim Maehle telah berubah menjadi kekuatan kreatif untuk klub dan negara dalam beberapa musim terakhir.
Sejak pindah dari Genk ke Atalanta pada tahun 2021, pemain Denmark itu telah menjadi roda penggerak utama.
Bersama Denmark, dia sedang dalam performa terbaiknya dengan satu gol dan tiga assist dalam delapan pertandingan sejauh ini di tahun 2022.
Grup E:
Jamal Musiala (Jerman)

Usianya baru 19 tahun. Musiala memilih bermain untuk Jerman – negara kelahirannya – dibanding gabung Inggris dan Nigeria.
Jamal Musiala musim ini telah membuktikan diri sebagai senjata yang mematikan.
Dia mencetak 12 gol dan delapan assist di semua kompetisi untuk Bayern Munich musim ini.
Baca juga: Breaking News Liga Inggris: Liverpool Dijual Rp 70,3 Triliun, Kennedy: Sudah Banyak Peminat
Piala Dunia Qatar menjadi panggung dunia pertamanya. Jadi bisa dibilang dia moncer disaat yang tepat.
Penampilannya di Piala Dunia bisa menjadi ledakan setelah penampilan yang kurang moncer di Euro 2020 yang lalu. Ketika itu Musiala belum menjadi starting XI
Jerman akan beratung di Grup E bersama Spanyol, Jepang, dan Kosta Rika.
Grup F:
Jonathan David (Kanada)
Kanada memang bukan tim yang diunggulkan di Grup F.
Namun lepas dari itu, satu menjadi perhatian dari Kanada adalah talenta terbesar yang melakat pada pemain mudanya, Jonathan David.
Ia bermain untuk Les Rouges dan tampil fantastis. Mencetak 22 gol dan 13 assist dalam 35 pertandingan. Faktor yang diragukan adalah pengalamannya yang masih minim menghadapi tm besar, seperti Belgia, Kroasia dan Maroko di Grup F.
Penyerang kelahiran New York ini juga menikmati awal yang produktif bersama Lille di Ligue 1 dengan sembilan gol dalam 15 pertandingan.
Grup G:
Richarlison (Brasil)

Pemain muda Brasil memiliki bakat menyerang yang sangat besar. Pemain Tottenham Hotspurs ini telah menjadi pemain kunci bagi timnas Brasil asuhan Tite.
Richarlison mencetak 17 gol dalam 38 pertandingan untuk Selecao, termasuk tujuh dalam enam pertandingan terakhirnya, serta dua assist.
Setelah sembuh dari cedera betis baru-baru ini, pemain berusia 25 tahun itu akan langsung masuk ke starting XI Brasil jika ia kembali bugar sepenuhnya.
Grup H:
Min-Jae Kim (Korea Selatan)
Min-jae Kim banyak mendapat pujian dari penggemar klubnya, Napoli. Min-Jae Kim menjadi salah satu kunci terpenting bagi Napoli yang musim ini tampil mengejutkan.
Sepanjang musim ini di Liga Italia Serie A, Napoli menjadi satu-satunya tim yang belum penah kalah. Nangkring di puncak klasemen berpeluang memetik gear juara Serie A.
Baca juga: Jeda Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol: Klasemen, Top Skor, dan Jadwal Pasca Jeda
Satu-satunya kekalahan Napoli hanya terjadi di Liga Champions di kandang Liverpool. Min-Jae Kim memiliki semua kemampuan yang dibutuhkan untuk mengamankan pertahanan tim dan membantu penyerangan. Posturnya yang tinggi besar menjadikannya kokoh dalam pertarungan.
Piala Dunia Qatar akan menjadi ujian paling nyata bagi seorang Kim. Ia harus menjadi penjaga tim negaranya dari tiga lawan yang ganas dan lebih diunggulkan di banding Korsel. Terdiri
Portugal, Uruguay, dan Ghana.
Kim akan menjadi kunci sekaligus bintang bagi lolosnya Korsel dari babak grup yang amat sulit ini.