Atmosfer Panas Duel Persebaya vs Persita, Head To Head Kans Bajul Ijo Menang Lebih Besar 

SURYA.CO.ID – Duel Persita Tangerang vs Persebaya Surabaya pada pekan kedua BRI Super League 2025/2026 akan digelar di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu, 16 Agustus 2025, pukul 15.30 WIB.

Kedua tim datang dengan kondisi luka yang sama karena kekalahan di laga perdana.

Persita dibantai Persija Jakarta dengan skor telak 0-4, sementara Persebaya tumbang 0-1 dari PSIM Yogyakarta di kandang sendiri.

Pastinya laga ini diprediksi menarik karena kedua tim sama-sama berambisi untuk meraih kemenangan perdana musim ini. Belum lagi Tekanan dari suporter dan tuntutan untuk bangkit membuat duel ini sarat emosi.

Namun diprediksi juga ambisi lebih Persita karena belum pernah menang atas Persebaya dalam delapan pertemuan terakhir. 

Baca juga: Prediksi Skor Persita vs Persebaya Surabaya: 2 Tim yang Sama-sama Terluka Berharap Ingin Menang

Dari delapan laga itu, lima dimenangkan Persebaya dan tiga berakhir imbang.

Kekalahan dari Persija menjadi pukulan berat bagi Pendekar Cisadane. Pelatih Carlos Pena mengaku kecewa, namun menegaskan bahwa timnya harus segera bangkit dan fokus ke laga kontra Persebaya.

Rekor Pertemuan dan Statistik Menarik

Secara historis, Persebaya memiliki rekor dominan atas Persita. Dalam lima pertemuan terakhir, Persebaya mencatat tiga kemenangan dan dua hasil imbang.

Pertemuan terakhir kedua tim terjadi pada

• 31 Januari 2025, yang berakhir imbang 1-1 di Surabaya. 
• 14 September 2024, Persebaya menang tipis 1-0 di Tangerang.
• 23 Februari 2024, laga berakhir imbang 1-1. 
• 12 Agustus 2023, Persebaya menang 1-0 di kandang sendiri.
• 18 Januari 2023, saat Persebaya membantai Persita 5-0.

Baca juga: Kritik Bonek ke Persebaya Surabaya Seusai Kekalahan dari PSIM: Dejan Tumbas Diminta Jadi Striker

Statistik ini menjadi beban psikologis bagi Persita yang belum pernah mengalahkan Persebaya.

Namun, motivasi untuk memutus rekor buruk bisa menjadi energi tambahan bagi tim tuan rumah.

Di sisi lain, Persebaya juga tidak dalam kondisi ideal. Kekalahan dari PSIM Yogyakarta di pekan pertama membuat pelatih Eduardo Perez harus segera melakukan evaluasi.

Meski kecewa, Perez menyebut bahwa ada gambaran permainan yang ia inginkan sudah mulai terlihat di babak pertama.