Berita Entertainment

ADU Mesra Erina Gudono dan Kaesang Pangarep Jelang Menikah, Kolom Komentar IG Jadi Lapak Romantisme

Dalam unggahan terbaru, di mana Erina Gudono dan Kaesang Pangarep mengenakan busana pernikahan adat Lampung, keduanya kembali melontarkan pujian satu

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
Instagram/erinagudono
Dalam unggahan terbaru, di mana Erina Gudono dan Kaesang Pangarep mengenakan busana pernikahan adat Lampung, keduanya kembali melontarkan pujian satu 

Mulai dari perbaikan jalan di sekitar kediaman Erina Gudono, pun membagikan hampers untuk bridesmaid, yang merupakan anggota dari Puteri Indonesia 2022.

Melansir beberapa sumber, berikut persiapan yang dilakukan Erina Gudono dan Kaesang Pangarep sebelum menikah.

1. Aspal jalanan rumah Erina Gudono

Melansir Kompas.com, saat ini jalanan sekitaran rumah Erina Gudono tengah diaspal sebelum gelaran pernikahan dimulai.

Salah satu persiapan itu adalah pengaspalan jalan di depan kediaman orangtua Erina yang terletak di Jalan Lombok, Purwosari, Desa Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Sleman, Taufiq Wahyudi mengatakan, pengaspalan jalan di sekitar rumah calon mertua Kaesang itu merupakan usulan dari kelurahan setempat.

Dia menjelaskan, rumah Erina berada di Kawasan Strategis Cepat Tumbuh (KSCT) sehingga pengaspalan perlu dilakukan untuk memudahkan akses masyarakat.

Selain itu, dia tak menyangkal bahwa pengaspalan jalan ini memang dilakukan untuk menunjang rencana pernikahan Kaesang-Erina.

"Iya. (Pengaspalan jalan) ini salah satu pendukung (pernikahan Kaesang-Erina), sekaligus untuk warga setempat. (Wilayah rumah Erina) Itu kan masuk kawasan KSCT juga," kata Taufiq, dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (11/11/2022).

Dia menuturkan, pengaspalan dilakukan pada jalan sepanjang 387 meter berbentuk L. Pekerjaan dimulai dari gapura masuk kampung Purwosari, di Jalan Kaliurang (Jakal), hingga melewati kediaman Erina.

Taufiq pun mengungkapkan bahwa pengaspalan yang dilakukan selama dua hari ini menghabiskan biaya sebesar Rp 193 juta yang dananya diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sleman.

Akan tetapi, dia menyampaikan, biaya tersebut bisa saja bertambah karena adanya permintaan pelebaran sesuai kondisi di lapangan.

"(Biaya pengaspalan jalan) Sekitar Rp 193 juta. Itu mau kami hitung ulang. Ada kenaikan. Bisa sekitar Rp 198 juta, kalau tidak salah," ujar Taufiq.

Selain mengaspal jalan di sekitar rumah Erina, DPUPKP Sleman juga akan memasang concrete block atau conblock (balok semen) di depan Masjid Al-Hidayah yang berdiri tak jauh dari rumah Erina.

2. Warga kerja bakti

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved