Brigadir J Ditembak di Rumah Jenderal
ADEGAN Ferdy Sambo Menyikut Ajudan Diperagakan di Sidang, Ini 5 Fakta Penting Dibeber Adzan Romer
Ferdy Sambo mau menyikut ajudannya karena marah seusai tragedi pembunuhan Brigadir J. Begini adegannya!
Namun alat tersebut ketahuan oleh penyidik dan langsung dicopot.
Padahal Romer sudah menjelaskan kalau alat yang menempel di badannya itu bukanlah alat perekam suara.
Hanya saja, Romer tidak menjelaskan secara detail tanggal dari proses permintaan BAP itu.
"Waktu saya pemeriksaaan di Bareskrim di lantai 3. Saya berada di ruang pemeriksan paling pojok," kata Romer dalam persidangan, Senin (31/10/2022).
Setelahnya, penyidik yang tidak disebutkan namanya itu fokus pada sebuah alat yang menempel di dada Romer.
Alat tersebut, kata Romer, memancarkan warna merah seperti laser sehingga Romer diduga membawa alat perekaman suara.
Padahal, Romer kepada penyidik sudah mengaku tidak membawa alat perkemaan suara seperti yang dituduhkan oleh penyidik.
"Setelah itu yang periksa saya itu berbicara 'kamu bawa alat perekam ya?' Siap tidak. Apa itu yang merah-merah di bandan kamu seperti laser," kata penyidik.
Namun, tidak mendengar penjelasan lebih lanjut dari Romer, penyidik tersebut kata dia langsung mematikan alat tersebut dan mencopot dari badan Romer.
"Terus dimatikan lampunya sama bapak itu langsung dicabut," tukas Romer.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jawaban Bharada E saat Ditanya Ajudan Ferdy Sambo Setelah Brigadir J Tewas: Saya Refleks Bang