Brigadir J Ditembak di Rumah Jenderal

FAKTA LAIN Di Balik Sidang Bharada E: Dihadiri Beberapa Fans Wanita, Ada yang Datang dari Surabaya

Berikut fakta lain yang terungkap dalam sidang perdana Bharada E terkait kasus pembunuhan Brigadir J. Ternyata punya banyak fans wanita.

kolase Tribunnews dan Kompas.com/Muhammad Isa Bustomi
Bharada E (kiri) dan para fans Bharada E. Sidang Bharada E Dihadiri Beberapa Fans Wanita, Ada yang Datang dari Surabaya. 

"Pas waktu kita tahu ternyata ( Bharada E) itu dijadiin tersangka langsung banyak seluruh Indonesia yang respect sama dia," kata Dea.

Persidangan kasus pembunuhan Brigadir J ini menjadi penantian panjang bagi Dea dan ketiga temannya.

Mereka menanti pembuktian status Bharada E benar atau bersalah dapat terungkap dalam persidangan tersebut.

"Supaya bisa tahu langsung kejadian kronologi waktu itu gimana supaya kita bisa tahu nanti hukuman dia gimana ke depannya," ucap Dea.

Dea berharap, Bharada E bisa bebas.

Namun ia dan teman-temannya menyerahkan soal keputusan tersebut kepada hakim dalam persidangan.

"Harapan kita sih dia bisa bebas tapi terserah gimana nanti Tuhan berkehendak," ucap Dea.

Bharada E Nahan Tangis Minta Maaf

Terpisah dari Ferdy Sambo, Bharada E juga siapkan eksepsi jelang sidang perdana di PN Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2022) pukul 10.00 WIB.
Terpisah dari Ferdy Sambo, Bharada E juga siapkan eksepsi jelang sidang perdana di PN Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2022) pukul 10.00 WIB. (Kolase Surya.co.id)

Bharada E alias Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu menahan tangis saat menyampaikan permohonan maaf ke keluarga Brigadir J alias Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat seusai sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2022). 

Bharada E yang saat itu mengenakan atasan putih dan celana hitam tampak mendatangi tim kuasa hukum yang diketuai Ronny Talapessy.  

Didampingi Ronny Talapessy dan timnya, Bharada E memohon izin untuk menyampaikan sesuatu. 

"Mohon izin. Sekali lagi saya menyampaikan turut berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya untuk kejadian yang telah menimpa almarhum Bang Yos (sebutan untuk Brigadir J).

Saya berdoa semoga almarhum Bang Yos diterima di sisi Tuhan Yesus Kristus," kata Bharada E

Suara polisi asal Manado ini tiba-tiba tercekat saat meminta maaf ke keluarga Brigadir J.

"Dan untuk keluarga almarhum bang yos, bapak, ibu, Reza serta seluruh keluarga besar Bang Yos, saya mohon maaf," ucapnya dengan suara lirih.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved