Perlu Dievaluasi, Anggota Komisi A DPRD Jatim Setuju Wacana Pilkada Tidak Langsung
Anggota Komisi A DPRD Jatim, Freddy Poernomo menilai wacana Pilkada Tidak Langsung untuk menekan ongkos politik sebagai usulan yang masuk akal
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Yusron Naufal Putra
Politisi senior Partai Golkar Jatim, Freddy Poernomo saat ditemui di Surabaya belum lama ini
Misalnya, saat pilkada digelar calon kepala daerah kerap meminta sumbangan kepada pengusaha. Hal itu disebut berdasar dari laporan para pengusaha kepada dirinya. Dikatakan banyak yang mengeluh.
Sebab itu, Bamsoet hendak mengevaluasi seberapa parah pilkada yang berlangsung di Indonesia. Disamping ingin melihat seberapa banyak manfaat dan mudarat yang timbul dari pilkada.
Sekalipun demikian, dia menegaskan, wacana evaluasi pilkada masih dalam tahap brainstorming. Bamsoet meminta sejumlah pihak mengkaji evaluasi pilkada. Termasuk pandangan dari akademisi.
"Jadi kami persilakan nanti DPR untuk mengkajinya kembali. Apakah sistem pemilu yang hari ini kita jalankan lebih banyak manfaatnya, atau justru lebih banyak mudaratnya," imbuhnya.