Terlempar Sejauh 50 Meter, Pemotor Asal Nganjuk Tewas Dihantam KA di Perlintasan Lamongan

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Perlintasan KA tanpa palang pintu di area Kecamatan Pucuk Lamongan menelan korban jiwa, setelah seorang pengendara sepeda motor ditabrak KA saat melintas, Minggu (9/10/2022).

Mengendarai sepeda motor nopol AG 5655 XH, korban adalah Sogi Mahesti Wahjunif (22) warga Dusun Oro Oro Ombo RT 01/RW 01, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk. Korban tewas setelah ditabrak KA Jaya Baya 105, bahkan yang mengerikan, badan korban sampai terlempar sejauh 50 meter akibat dihantam KA. Sementara motor yang dikendarai korban hancur tidak berbentuk akibat terseret KA.

Menurut Fadli, warga setempat sebelum kejadian, korban terlihat melintas di penyeberangan rel KA tanpa palang pintu di Desa Waru. Korban melintas dari arah Utara ke Selatan, namun koban tidak memperhatikan kanan kiri saat di atas rel KA.

Korban langsung nyelonong tanpa menengok kanan kiri. "Ada beberapa warga yang berteriak mengingatkan korban kalau ada KA melintas, " kata Fadli.

Sayangnya, teriakan warga ternyata tidak didengar dan korban tetap melintas. Karena jarak begitu dekat, tabrakan tidak terhindarkan. Hantaman KA membuat korban terlempar dari motornya hingga puluhan meter, sebelum terjatuh ke tanah dengan keras.

Bisa diduga, tidak ada manusia yang bertahan akibat trauma seberat itu. Insiden ini menjadi perhatian warga karena korban meninggal di TKP dengan luka cukup parah.

Warga pun melarikan korban ke RS Muhammadiyah Lamongan. "Perkaranya sudah ditangani Polsek Pucuk," kata Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Lamongan, Iptu Anang Purwo. ****