Berita Mojokerto

Mahasiswa Pasuruan yang Hilang di Bukit Krapyak Mojokerto Belum Ditemukan, Ada Video Sosok Korban

Petunjuk terakhir keberadaan korban diketahui berada di Petilasan Brawijaya. Informasi ini diperolehnya dari rekaman video 1,15 menit dari pendaki

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Cak Sur
Istimewa
Tangkapan layar video yang direkam seorang pendaki memperlihatkan pria diduga sosok Raffi Dimas Baddar (20), mahasiswa asal Pasuruan yang hilang di Bukit Krapyak, Pacet, Mojokerto, saat berjalan seorang diri di Petilasan Brawijaya. 

Masih kata Margono, kondisi geografis di sekitar Putuk Puyang memiliki hutan yang cukup lebat. Rute pencarian dari Petilasan Brawijaya menelusuri jalan setapak di sisi kanan menuju Putuk Puyang.

Dari Putuk Puyang menuju Pusung Bokor yang terletak di sisi kiri, sedangkan jika lurus menelusuri jalan setapak adalah Pusung Malang hingga berakhir di lereng Gunung Welirang masuk kawasan Tahura (Taman Hutan Raya Raden Suryo).

"Sebenarnya kami sudah mencari sejak korban dinyatakan hilang di Bukit Krapyak dengan mencari ke Putuk Puyang malam hari bersama keluarganya, bahkan Tim Sar mencari hingga Pusung Malang. Hasilnya nihil," pungkas Margono.

Seperti diberitakan sebelumnya, Raffi Dimas Baddar (20) mahasiswa semester 3 Fakultas teknik mesin Universitas Wijaya Putra, Benowo, Surabaya, dinyatakan hilang di Bukit Krapyak, Pacet, Mojokerto pada Minggu (11/9/2022), sekitar pukul 10.30 WIB.

Sebelumnya, pencarian korban difokuskan di delapan titik, yakni lokasi kemah di petak 24 tepatnya di samping kanan Makam Sunan Pangkat Bukit Krapyak menuju Sengon Doyong, Watu Klanceng, Watu Bis, Kedung Modang, Gua Cina, Sumber Luwak, Posung Truno dan Putuk Puyang.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Dimas sempat terekam kamera pendaki lain saat berada di jalan setapak Petilasan Brawijaya mengarah ke Putuk Puyang pada Minggu (11/9/2022), sekitar pukul 06.00 WIB.

Saat itu, korban mengenakan jaket hitam dengan kerah putih, celana olahraga berwarna gelap dan tas slempang serta membawa handphone. Sedangkan, peralatan dan tas korban berada di dalam tenda.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved