Berita Nganjuk
Pemkab Nganjuk Sediakan Angkutan Sekolah untuk Antar-Jemput Siswa Disabilitas
Dinas Perhubungan Nganjuk realisasikan program ANSASADIS (Angkutan Sekolah Sahabat Disabilitas).
Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: irwan sy
Berita Nganjuk
SURYA.co.id | NGANJUK - Dinas Perhubungan Nganjuk realisasikan program ANSASADIS (Angkutan Sekolah Sahabat Disabilitas).
Program tersebut merupakan program lanjutan Pemkab Nganjuk dalam penyediaan angkutan gratis bagi siswa sekolah.
Kepala Dishub Nganjuk, Tri Wahyu Kuntjoro, menjelaskan Dishub Nganjuk mempunyai beberapa program unggulan yang salah satunya pelaksanaan angkutan sekolah.
Angkutan sekolah yang disediakan secara gratis tersebut bertujuan untuk mendukung indikator utama Dinas Perhubungan yang utama yakni untuk mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas.
"Selain itu juga untuk mendukung Program Kabupaten inklusif yang sudah dicanangkan. Yang artinya memberikan kesetaraan kepada semua siswa terkait pendidikan dan fasilitas pendukung,” kata Tri Wahyu Kuntjoro, kemarin.
Program Angkutan Sekolah Gratis Khusus Disabilitas, dikatakan Tri Wahyu Kuntjoro, merupakan wujud pelayanan keselamatan transportasi kepada siswa berkebutuhan khusus.
Saat ini sudah disiapkan dua armada yang digunakan untuk menjemput 16 siswa difabel di masing-masing sekolahan.
Dengan harapan dapat memberikan kemudahan anak-anak sekolah yang kurang mampu dan anak-anak berkebutuhan khusus untuk tetap melanjutkan sekolah.
Hanya saja, ungkap Tri Wahyu Kuntjoro, di antara kedua armada yang disediakan tersebut masih belum bisa melayani semua sekolahan.
Pihaknya berharap ke depan armada yang dimiliki bisa melayani sekolah yang berkebutuhan khusus di semua wilayah Nganjuk.
"Tentunya dibutuhkan tambahan armada untuk bisa memberikan layanan angkutan tersebut," ucap Tri Wahyu Kuntjoro.
Diakui Tri Wahyu Kuntjoro, program tersebut dirasakan sangat bermanfaat bagi siswa, di mana selain mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan anak sekolah juga memberikan kemudahan layanan transportasi yang aman dan nyaman bagi siswa serta tidak memerlukan biaya sehingga dapat mengurangi biaya operasional pelajar.
"Kami optimistis penyelenggaraan Program ANGSASADIS tersebut memiliki dampak yang sangat positif bagi Pemerintah Daerah, Pelajar dan Masyarakat dan dapat sebagai contoh bagi yang lainnya," tutur Tri Wahyu Kuntjoro.
Turunkan Stunting di Bawah 14 Persen, DKPP dan TP PKK Nganjuk Tularkan Cara Olah Makanan Bergizi |
![]() |
---|
Perpanjang Daftar Pengedar di Nganjuk, Remaja 19 Tahun Ditangkap Usai Menjual Pil Koplo |
![]() |
---|
12 Kades/Lurah Jadi Nominator Perdamaian PJA, Bupati Nganjuk Ajak Masyarakat Beri Voting Dukungan |
![]() |
---|
IDI Nganjuk Geber Penanaman Pohon Buah, Peringatan HBDI Sekaligus Upaya Cegah Stunting |
![]() |
---|
Pasar Relokasi Segera Dibongkar, Para Pedagang Diingatkan Masuk ke Pasar Baru Kertosono |
![]() |
---|