TAK MAIN-MAIN, Pesulap Merah Temui Wakil Sekretaris Komisi Fatwa MUI usai Disebut Memecah Belah Umat
Tak terima disebut memecah belah umat, Pesulap Merah alias Marcel Radhival langsung menemui Wakil Sekretaris Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI
Setelah dijawab dan dicatat semua keterangannya oleh penyidik Polda Jatim, saat ini Marcel hanya menunggu hasilnya saja.
"Kita lihat diproses apa tidak nanti," ungkapnya santai.
Diungkapkan Marcel, sebenarnya di kasus ini penyidik juga menuntut pembuktikan Gus Samsudin mengenai praktek pengobatan yang disoroti Marcel.
Bahkan, Polda siap menyediakan arena bagi Gus Samsudin untuk membuktikan jika praktek pengobatan yang dilakukan bukan trik sulap seperti yang dituduhkan Marcel.
Namun, hal itu ditolak Gus Samsudin.
"Ya udah daripada dijadiin drama lapor-laporan. Ketemu aja yuk sama Marcel, nanti kita siapin arenanya," ucap Marcel menirukan ucapan penyidik Polda Jatim.
Penyidik, lanjut Marcel, juga meminta Samsudin untuk membawa orang yang menurut dia korban santet.
Selanjutnya Samsudin dimintransfer santet itu ke kelapa.
"Tapi Mas Udin banyak alasan gak mau," ungkap Marcel.
Dikatakan Marcel, di kasus ini penyidik Polda Jatim menolak mendamaikan, namun justru Gus Samsudin yang mau damai-damai saja.
Pemeriksaan yang dijalani Marcel pun berlangsung dengan santai.
Malah, kata Marcel, dia sempat mengajari para penyidik itu main sulap.
"Polda Jatim saya ajari sulap, akhirnya foto-foto di sini," kata Marcel yang tidak mengingat berapa pertanyaan yang diajukan penyidik.
Di bagian lain, pedakwah Ustadz Muhammad Faizar yang mendampingi Marcel Radhival saat wawancara, meminta Gus Samsudin untuk legowo dan jujur.
"Lebih baik legowo saja, jujur.
Jalan selamatnya nabi dan rosulserta pengikutnya itu bersikap wajar tawadlu, gak mau dianggap spesial," kata Ustad Faizar.
Menurutnya, praktek yang seperti ini memang ingin dianggap makluk spesial.
"Dan maaf itu sama sifatnya iblis, sfatnya api dan angin yang ngulap,"katanya.
Menurut Ustadz Faizar, permasalahan ini sebenarnya sederhana, tinggal dibuktikan saja kalau memang Gus Samsudin mengklaim ilmu yang dimilikinya itu nyata.
"Kalau tidak ya ucapkan saja, itu trik hiburan saja," ujarnya.
Sebelumnya, kabar pemeriksaan Marcel Radhival diketahui saat dia mengunjungi kantor Polsek Cilandak pada JUmat (19/8/2022).
Melansir dari instagram stories-nya, Jumat (19/8/2022), tampak ia mengunggah ulang stories @indrsyahptra.
Dalam unggahan tersebut tampak Pesulap Merah berfoto di kantor Polsek Cilandak.
"Kalau bukan kita yang peduli pada generasi INDONESIA, siapa lagi?" tulis Pesulap Merah.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id