Deltras Sidoarjo

Pelatih Deltras Sidoarjo Ibnu Grahan Diminta "Out" Deltamania Usai Kalah di Launching Tim

Ribuan supporter Deltras, Deltamania berteriak “Ibnu Out” yang maksudnya meminta pelatih Deltras Ibnu Grahan keluar dari klub

Penulis: M Taufik | Editor: Fatkhul Alami
Surabaya.tribunnews.com/M Taufik
Deltras Sidoarjo dipermalukan dalam pertandingan uji coba usai melakukan acara launching tim di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (14/8/2022). Deltras Sidoarjo kalah atas Persipa Pati 1-2 yang membuat Deltamania, suporter Deltra meminta pelatih Ibnu Grahan out alias keluar dari klub 

 

SURYA.co.id | SIDOARJODeltras Sidoarjo dipermalukan dalam pertandingan uji coba usai melakukan acara launching tim di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (14/8/2022). Deltras Sidoarjo kalah atas Persipa Pati 1-2.

Sebelum melakoni pertandingan uji coba lawan Persipa Pati, tim Deltras Sidoarjo menggelar launching tim di Staduon Gelora Delta Sidoarjo.

Semua pemain dikenalkan satu persatu dengan disaksikan para petinggi Deltras Sidoarjo, pihak sponsor, Bupati Sidoarjo, Kapolres, Dandim, sejumlah pejabat dan ribuan Deltamania.

Setelah launching dengan hiburan OM New Monata dan sejumlah artis ternama digelar di sana, lanjut pertandingan uji coba Deltras Sidoarjo melawan Persipa Pati. Di pertandingan yang disaksikan para bos dan pejabat itu justru Deltras melempem.

Sepanjang pertandingan, permainan tim berjuluk The Lobster memang terlihat buruk. Sebaliknya, tim tamu bermain ngeyel. Dua gol cantik Persipa Pati hanya dibalas satu gol yang dicetak Dwiki di menit 36. Gol tunggal itupun tercipta dari hadiah pinalti.

“Kami sempat menguasai pada awal pertandingan, tapi setelah itu banyak kesalahan. Termasuk di babak kedua. Dan kami dihukum dengan dua gol lawan tersebut atas kesalahan kami,” ujar Rendi Irwan, kapten tim Deltras Sidoarjo.

Akibat kekalahan itu, ketika pertandingan usai stadion Gelora Delta pun bergemuruh. Ribuan supporter Deltras, Deltamania berteriak “Ibnu Out” yang maksudnya meminta pelatih Deltras Ibnu Grahan keluar dari klub.

Tak hanya sekali dua kali, teriakan itu berulang dan terus bergemuruh sampai lampu stadion dimatikan, Minggu malam.

Usai pertandingan, Ibnu Grahan juga tidak hadir di konferensi pers. Dia diwakili oleh Miftah, asisten manajer Deltras Sidoarjo.

“Kami memahami kekecewaan Deltamania. Bagi kami (teriakan Ibnu Out) itu wajar karena teman-teman supporter selalu ingin menang di setiap pertandingan. Tapi kan teman-teman tidak paham sesmua situasi yang terjadi, di ruang ganti, sebelum pertandingan, dan sebagainya,” kata Miftah.

Kendati Deltamania meminta Ibnu Grahan keluar dari Deltras, Miftah pasang badan.

Pria yang pernah jadi jurnalis di salah satu media di Jatim ini mengaku, Deltras masih butuh Ibnu Grahan. Pihaknya masih percaya dengan kemampuan mantan pelatih Persebaya Surabaya itu untuk bisa membawa Deltras mengarungi kompetisi Liga 2 musim ini.

“Tapi yang jelas, pertandingan ini pelajaran berharga bagi kami. Uji coba terakhir, kami kalah, sehingga kami bisa lebih banyak melakukan perbaikan. Lebih baik kalah saat uji coba, daripada kalah ketika kompetisi resmi,” cetus Miftah.

CEO Deltras Sidoarjo Amir Burhanuddin mengaku bahagia dalam pertandingan ini Deltras kalah.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved