Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

KASUS SUBANG TERKINI, Pria yang Ditangkap Polisi Tak Dikenal Yoris dan Yosef, Berikut 3 Faktanya

Babak baru kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang dimulai setelah polisi menangkap seseorang berinisial S. Berikut fakta-faktanya!

Editor: Musahadah
kolase tribun jabar
Yoris dan Lilis melihat sosok S, pria yang ditangkap polisi di kasus Subang. Berikut fakta-fakta tentang S. Foto kanan: Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo. 

SURYA.CO.ID - Babak baru kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang atau yang dikenal kasus Subang dimulai setelah polisi menangkap seseorang berinisial S. 

S yang diduga berada di lokasi kasus Subang saat kejadian pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu terjadi, ditangkap di pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara belum lama ini. 

Diketahui, S adalah anak buah kapal yang berlayar di Kalimantan setelah kasus Subang terjadi. 

Polisi menunggu kedatangannya ke Jawa, dan pada 2 Agustus 2022 sosok S ini datang ke Muara Angke hingga akhirnya ditangkap.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengaku sedang melakukan pendalaman terkait keterlibatan sosok S di lokasi kasus Subang.

Baca juga: KASUS SUBANG TERBARU, Polisi Tangkap 1 Orang di Jakarta Utara, Begini Kondisi Terkini 4 Saksi Kunci

"Diperoleh informasi dan pengembangan bahwa ada seseorang yang berada di TKP pada saat kejadian. Nah, dari pengembangan tersebut kemudian didapatkan nama," ujar Ibrhahim, di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Kamis (11/8/2022).

Dari hasil pengembangan itu, diketahui jika orang yang diduga berada di tempat kejadian itu ikut berlayar menggunakan kapal ke Kalimantan.

"Dari nama tersebut akhirnya diperoleh informasi bahwa saudara S ini ikut dengan kapal ke Kalimantan dan dilakukan penelusuran kembali dan diperoleh informasi bahwa tanggal 2 Agustus akan berlabuh di sekitar Muara Angke," katanya. 

Penyidik dari Polda Jabar, kata dia, kemudian berkoordinasi dengan Polsek Muara Angke dan menunggu kapal tersebut bersandar di Muara Angke. 

"Pada saat itu didapatkan seorang bernama S ini untuk dilakukan pendalaman karena diperoleh petunjuk bahwa yang bersangkutan berada di TKP ( kasus Subang) saat kejadian," ucapnya. 

Berikut fakta-fakta terkait S: 

1. Masih saksi

Ibrahim Tompo belum dapat menyimpulkan apakah S ini pelakunya atau bukan. Adapun status S hingga saat ini masih sebagai saksi.

Menurutnya, masih butuh waktu untuk memastikan keterlibatan S. 

"Kami masih melakukan pendalaman terkait dengan status maupun keterlibatan dari orang tersebut, serta alibi keberadaannya, ini yang perlu kita perjelas lagi sehingga kemudian dilakukan pemeriksaan pada yang bersangkutan dan kini kita masih belum memperoleh data yang lebih detil lagi sehingga yang bersangkutan kita tetap jadikan sebagai saksi," katanya. 

Ketika disinggung apa hubungan S dengan korban, Ibrahim mengaku belum dapat memberikan informasinya. 

"Data ini kita tidak ekspos ya, karena ini bagian dari informasi yang dikecualikan untuk tidak diekspos tapi kita tetap melakukan pendalaman untuk mengklarifikasi alibi terkait dengan petunjuk yang diperoleh para penyidik," ucapnya.

Hingga saat ini  ini pun polisi belum menetapkan satu pun tersangka di kasus ini.

"Belum (ada tersangka) tapi ada orang yang dicurigai di Tempat kejadian perkara (TKP) saat kejadian, kemudian akhirnya dilakukan pengembangan orang itu berada di Jakarta Utara," ujar Ibrahim Tompo, saat ditemui di Polda Jabar, Kamis (11/8/2022).

Saat ini, orang tersebut sudah berada di Polda Jabar untuk menjalani pemeriksaan.

"Kayaknya sudah dibawa ke Polda. Terkait orang tersebut mister X, karena belum pasti, bisa saja dia jadi saksi," katanya. 

2. Yoris tak kenal

Setelah penangkapan, foto S saat tengah diperiksa pun beredar.

Pihak keluarga korban kasus Subang ketika ditemui Tribunjabar.id,  Kamis (11/8/2022) mengaku sudah mendengar kabar adanya seseorang yang diamankan tersebut.

"Ya, kami pihak keluarga sudah mendengar info tersebut," ujar Yoris Amarullah, anak Korban Tuti Suhartini, 

Menurut Yoris, berdasarkan foto yang beredar, pihak keluarga tak mengenali seseorang yang diamankan diduga terlibat kasus Subang tersebut

 "Saya maupun keluarga tak mengenali orang tersebut," katanya

Yoris berharap, adanya seseorang yang diamankan di Pelabuhan Sunda Kelapa, bisa menjadi titik terang pengungkapan kasus yang menimpa ibu dan adiknya.

"Mudah-mudahan  ini menjadi titik terang, pengungkapan kasus yang menimpa Ibu dan adik saya yang hampir mejelang satu tahun satu pekan lagi," harapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Lilis Sulastri, kakak kandung korban Tuti Suhartini, 

"Ya, mudah-mudahan ini kabar baik, untuk pengungkapan kasus ini, semoga bisa segera terungkap," kata Lilis.

Dikatakan Lilis, kasus yang menimpa adik dan keponakannya tersebut sepekan lagi akan berusia genap satu tahun.

Namun hingga kini belum juga terungkap siapa dalang dan pelakunya.

"Kami keluarga berharap, pihak kepolisian bisa mengungkap kasus yang menimpa adik dan keponakan saya tersebut dengan terang benderang, kami pihak keluarga sudah tak sabar ingin tahu siapa dan apa motif pelaku yang tega menghabisi adik dan keponakan saya tersebut," ucapnya.

3. Tidak pernah ada di daftar saksi yang diperiksa 

Yosef dicecar penyidik tentang atap dan tanggal di lokasi pembunuhan ibu dan anak di Subang. Benarkan eksekutor sembunyi di atap sebelum membunuh Tuti dan Amel?
Yosef dicecar penyidik tentang atap dan tanggal di lokasi pembunuhan ibu dan anak di Subang. Benarkan eksekutor sembunyi di atap sebelum membunuh Tuti dan Amel? (kolase tribun jabar/youtube Kompas TV)

Di bagian lain, Rohman Hidayat, kuasa hukum Yosef, ayah dan suami dari korban perampasan nyawa ibu dan anak di Kabupaten Subang mengaku belum tahu terkait sosok S, pria yang diamankan polisi di Jakarta Utara. 

Rohman mengaku baru mendapat informasi dari media massa terkait diamankannya S, yang diduga berada di lokasi kejadian saat perampasan nyawa ibu dan anak itu terjadi. 

Bahkan, kata dia, nama itu tidak pernah muncul dalam saksi-saksi yang pernah diperiksa.

"Saya baru dapat informasi dari media, belum ada informasi resmi dari Kepolisian. Tadi sempat menanyakan kepada penyidik, belum memberikan jawaban apakah itu beritanya benar atau tidak," ujar Rohman, saat ditemui di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jalan LLRE Martadinata, Kota Bandung, Kamis (11/8/2022). 

Ia mengaku tidak tahu, apa hubungan orang yang diamankan oleh polisi di Jakarta Utara itu dengan keluarga Yosef dalam kasus Subang. 

"Sejauh ini nama itu tidak pernah muncul dalam saksi-saksi yang diperiksa. Bahkan saya baru tahu beritanya dari media. Saya dan pak Yosef juga tidak kenal, apa hubungannya dengan keluarga," katanya. 

Pihaknya mengaku bakal bertemu dengan Yosef untuk mencari tahu siapa sosok pria yang diamankan polisi tersebut. 

 "Saya akan koordinasi dengan Pak Yosef, sekaligus mencari tahu fakta terbaru yang ada di kasus Subang," katanya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Pria Berinisial S Dalam Kasus Subang, Kuasa Hukum Yosef: Tak Pernah Ada dalam Saksi yang Diperiksa

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved