Menyaru Seperti Pasutri Komplotan Pencuri Kecoh Penjaga Toko Baju di Lumajang

SURYA.CO.ID | LUMAJANG- Komplotan pencuri memang mempunyai seribu akal untuk mengelabui para korbannya.

Mereka menyamar sebagai apapun agar berhasil melakukan aksi kejahatan.

Di Probolinggo, komplotan maling menyamar sebagai pasangan suami istri lalu datang ke toko baju untuk menjarah pakaian.

Mereka menyatronibutik di Jalan Semeru, Desa Purwosono, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang. Pencurian ini terekam kamera CCTV. 

Dalam video tersebut tampak modus komplotan maling ini cukup tertata rapi.

Awalnya, dua orang menyaru seabagai pasangan suami-istri datang ke toko berlagak seperti pembeli.

Penjaga toko saat itu dibuat agar seolah repot melayani mereka. 

Tak berselang lama, tiba-tiba ada seorang laki-laki masuk ke toko tersebut, berlagak seperti pembeli.

Pertama memilih pakaian lalu meminta bantuan penjaga toko untuk memilihkan baju yang pas sesuai ukuran tubuhnya.

Ternyata trik ini hanyalah sebuah modus belaka. Saat penjaga toko sibuk mencari baju di dalam gudang, komplotan ini terekam menggasak pakaian.

Dua pelaku laki-laki bertugas untuk mengecoh pandangan penjaga toko, sedangkan pelaku perempuan menjadi eksekutornya.

Irnanta pemilik toko mengatakan, baju yang dicuri komplotan maling ada sebanyak 14 potong.

Dia berasumsi karyawannya terkecoh karena pakaian curian telah  disembunyikan di balik pakaian pelaku wanita.

"Bajunya memang cukup longgar kalau untuk menyembunyikan barang curian," katanya.

Usai kejadian, Irnanta sempat memosting rekaman video pencurian ini ke media sosial.