Berita Gresik

Pelajar SMA di Gresik Sulap Limbah Kulit Kelapa Muda Menjadi Energi Listrik, Sabet Juara di KTI 2022

Berbekal limbah kelapa, para pelajar SMA Muhammadiyah 1 Gresik mengolahnya menjadi energi penghantar listrik.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Willy Abraham
Iqbaal Dzakwan (kiri) dan Haidar Muzafan (kanan) pelajar SMA Muhammadiyah 1 Gresik yang berhasil mengolah limbah kelapa menjadi energi listrik. 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Berbekal limbah kelapa, para pelajar SMA Muhammadiyah 1 Gresik mengolahnya menjadi energi penghantar listrik. Bahkan, energi listrik ramah lingkungan ini disebut mampu bertahan berhari-hari. 

Inovasi ini, berawal dari riset yang dilakukan dua pelajar SMA Muhammadiyah 1 Gresik, Haidar Muzafan siswa kelas X 2 dan Iqbaal Dzakwan siswa kelas X 1 di sekolah. Hasilnya, ternyata kulit kelapa muda atau degan mengandung komposisi elektrolit sebagai sumber energi listrik terbarukan. 

Keduanya lalu mengembangkan riset dengan pendampingan guru mata pelajaran fisika, Bakhir yang menjadi pembimbingnya. Disebutkan, bagian kulit degan ternyata kaya akan kalium dan juga mengandung klorida. 

Menurut Haidar Muzafan, kandungan kalium di kulit kelapa jika beraksi dengan klorida akan terbentuk KCI yakni elektrolit kuat yang dapat mengantarkan energi listrik

"Kami potong kecil-kecil 30 persen dari kapasitas tabung kemudian menambah keasaman kulit degan dengan melakukan metode fermentasi 20 hari," jelas Haidar,  Kamis (2/6/2022). 

Komponen pendukung kulit degan material 30 persen dari kapasitas tabung. 31 aktivator organik (gula tetes) 30 persen, garam 2 persen lalu dedak diberi molase. Produk keluar dalam bentuk cairan fermentasi kulit degan. 

Hasil risetnya tidak sia-sia. Karena senyawa kulit degan hasil risetnya mampu menyalakan sebuah lampu. 

"Kami akan terus mengembangkan riset, sekaligus menjadi sumber energi listrik terbarukan demi menyongsong Sustainable Development Goals (SDGs) 2030," tambahnya. 

Riset pemanfaatkan kulit degan menjadi energi listrik, bahkan tampil sebagai juara pertama lomba Karya Tulis Ilmiah (KTI) di Faqih Usman (FFU) VI Tahun 2022 tingkat  SMA/MA/SMK yang dilaksanakan Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik bekerja sama dengan FKIP Universitas Muhammadiyah Gresik. 

Kepala SMA Muhammadiyah 1 Gresik,  Ainul Muttaqin mengaku mengapresiasi inovasi peserta didik dan guru pembimbing di sekolahnya. 

“Saya bangga atas raihan prestasi kategori penelitian pada bidang sains dan sosial sejarah ini,” ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved