Ridwan Kamil dan Keluarga Ikhlas Apapun Takdir Eril, Disamping Pencarian yang Terus Dilakukan
Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) anak sulung Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat masih terus dilakukan.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID - Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) anak sulung Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat masih terus dilakukan.
Kabar terkini tersebut, disampaikan Epil Nazmuzzaman adik Ridwan Kamil mewakili keluarga.
Diketahui Emmeril Kahn dikabarkan hilang terseret arus sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022).
Belakangan diketahui ternyata adik perempuan dan saudaranya yang juga sempat terseret arus sungai berhasil diselamatkan warga setempat.
Enam hari berlalu, keluarga mengaku mulai ikhlas dengan takdir Eril.
"Memang pihak keluarga sudah berkonsultasi kepada beberapa ulama, sehingga kami dapat mempersiapkan apa yang seharusnya dilakukan sesuai dengan syariat Islam terhadap apapun yang nanti menjadi takdirnya dari Aa Eril," kata Epil Nazmuzzaman, Selasa (31/5/2022) dikutip dari siaran Humas Pemprov Jabar.
"Tapi memang dari si pihak Kang Emil, Teh Ria dan keluarga besar juga yang ada di sini itu, kami sudah ikhlas apapun yang menjadi takdirnya Aa Eril yang mungkin setelah pencarian hari ke-6," panjut Epil Nazmuzzaman.
Berdasarkan informasi dari Kedutaan Besar Republik Indonesia di Swiss yang diterima pihak keluarga Ridwan Kamil, pencarian belum mendapatkan hasil.
"Pencarian Eril oleh otoritas terkait masih dilakukan (sampai hari ini). Kang Emil terus ikhtiar setiap hari, termasuk turun sendiri," tambahnya.
Baca juga: SOSOK Camillia Laetitia Anak Ridwan Kamil yang Diselamatkan Warga Saat Terbawa Arus: Adik Emmeril
Sempat ditolong warga setempat
Seperti diketahui, sebelum musibah itu terjadi, Emmeril Kahn berenang bersama adiknya, Camillia Laetitia Azzahra dan seorang kawan perempuannya pada Kamis (26/5/2022)
Saat mereka terbawa arus, Camillia dan teman perempuannya sempat diselamatkan warga.
Sementara Emmeril Kahn yang sempat memegang tangan temannya akhirnya terlepas, terbawa arus sungai.
Warga yang menyelamatkan Camillia dan teman perempuannya itu bernama Heinrich, asal Kota Bern, Swiss.
Heinrich menemui Ridwan Kamil dan istri, Atalia, pada Senin (30/5/2022), saat mereka tengah memantau proses pencarian Emmeril Kahn.
KBRI Bern dalam pernyataannya Selasa (31/5/2022) menyatakan, Heinrich merupakan penduduk Bern yang pada saat kejadian turut membantu adik perempuan Eril dan temannya naik ke daratan.
Dalam foto yang diunggah KBRI Bern di portal Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI), nampak Ridwan Kamil pasrah saat Heinrich memeluknya.
KBRI menyatakan bahwa Heinrich turut menyampaikan simpati yang mendalam kepada Ridwan Kamil dan keluarga.
Sebaliknya, Heinrich menerima apresiasi dan rasa terima kasih dari Ridwan Kamil dan keluarga.
“Bapak Heinrich turut menyampaikan simpati yang mendalam kepada Bapak Ridwan Kamil, serta menerima apresiasi dan rasa terima kasih dari keluarga Saudara Eril,” tulis KBRI Bern.
Sebagaimana diberitakan media massa, KBRI Bern mendapatkan kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada hari Kamis (26/5/2022) pukul 11.24 waktu Swiss.
Upaya pencarian Eril oleh tim SAR melibatkan unsur Polisi, Polisi Maritim, dan Pemadam Kebakaran sebagai pilot drone, serta didukung Pemerintah Kanton Bern.
Pencarian terus dilakukan para aparat kepolisian dengan mengintensifkan pencarian dengan metode jalan kaki, perahu, drone, dan selam.
Pencarian dimulai di pagi hari dan mencakup area dari Eichholz hingga Wohlensee, dan berfokus di antara pintu air Schwelenmaetelli dan Engehalde.
Hingga hari kelima pencarian, belum ada titik terang mengenai hilangnya Eril.
Pihak keluarga mengaku Eril pandai berenang dan punya sertifikat menyelam.
Namun lulusan Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung (ITB) itu dihanyutkan arus deras Sungai Aare.
